Manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayinya tak boleh diremehkan. Tidak hanya membantu perkembangan janin, minyak zaitun juga dipercaya ampuh hilangkan stretch mark.
28 Jan 2023
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Ada banyak manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayi dalam kandungan
Table of Content
Manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayi dalam kandungan cukup beragam. Hal ini karena minyak zaitun memiliki nutrisi yang tinggi dan dapat mendukung perkembangan janin. Bagi ibu, minyak ini juga dipercaya ampuh menghilangkan stretch mark.
Advertisement
Makanan yang dikonsumsi selama kehamilan akan berdampak pada kesehatan bayi yang ada di dalam kandungan. Oleh karena itu, bumil wajib memilih makanan sehat.
Selain buah dan sayuran, minyak zaitun juga mengandung nutrisi yang baik untuk ibu hamil. Berikut beberapa manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayi dalam kandungan yang bisa didapatkan:
Saat janin membesar, otot panggul dan perut bumil akan meregang untuk memberikan ruang yang lebih nyaman bagi si Kecil. Hal ini dapat menyebabkan timbulnya stretch mark.
Jangan khawatir atau malu, sebab stretch mark adalah perubahan pada tubuh ibu hamil yang normal terjadi, bahkan bagi wanita yang tidak hamil sekalipun. Untuk menyamarkan guratan tersebut, kamu bisa menggunakan minyak zaitun untuk memudarkan stretch mark saat hamil.
Cara menghilangkan stretch mark dengan minyak zaitun cukup mudah, yaitu dengan mengoleskan minyak zaitun ke bagian perut secara rutin.
Namun sayangnya, cara ini belum didukung oleh penelitian ilmiah, sehingga perlu diuji lebih lanjut untuk memastikan khasiatnya.
Minyak zaitun mengandung vitamin A. Itulah sebabnya, minyak ini dipercaya dapat memperkuat sistem imun tubuh dan mencegah infeksi saat kehamilan. Ditambah lagi, vitamin A juga bisa membantu perkembangan mata janin.
Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin A selama fase kehamilan, dapat menjaga kesehatan bumil dan janin di dalam rahimnya.
Selain minyak zaitun, cobalah berbagai sumber alami vitamin A lainnya seperti wortel, bayam, brokoli, dan mangga.
Manfaat lain dari minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayi adalah mendukung perkembangan calon buah hati. Manfaat ini berasal dari kandungan asam lemak omega-3 dalam minyak zaitun yang diketahui dapat mendukung perkembangan janin.
Berbagai penelitian telah membuktikan kehebatan asam lemak omega-3 untuk ibu hamil dan pertumbuhan janin di dalam kandungan. Mulai dari mendukung perkembangan otak dan mata bayi, menjaga jantung lebih sehat selama berada di dalam kandungan, hingga menjaga berat dan tinggi badan bayi ketika dilahirkan.
Satu lagi manfaat minum minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayi dalam kandungan adalah membantu perkembangan psikomotorik, yakni refleks bayi terhadap apa pun yang ada di sekelilingnya.
Bumil yang rutin mengonsumsi minyak zaitun selama kehamilan terbukti melahirkan bayi dengan refleks psikomotorik yang lebih baik dibandingkan yang tidak mengonsumsi minyak zaitun.
Satu lagi manfaat minum minyak zaitun untuk ibu hamil adalah sebagai sumber vitamin E yang bisa membantu si Kecil bersiap-siap untuk hidup di lingkungan baru pasca persalinan.
Vitamin E juga bisa membantu fungsi ginjal dan pankreas pada bayi yang lahir prematur agar bekerja secara normal.
Minyak zaitun juga mengandung vitamin K yang dapat berperan sebagai antioksidan. Kandungan ini dapat melindungi tubuh dari radikal bebas, hingga menjaga ibu hamil dari berbagai masalah kehamilan.
Minyak zaitun dapat memenuhi sekitar 13% kebutuhan harian vitamin E. Kadar ini terbilang cukup untuk membantu perkembangan bayi di dalam rahim.
Perubahan hormon yang terjadi saat fase kehamilan akan membuat payudara terasa penuh. Hal ini mengakibatkan peregangan kulit di sekitar areola dan puting, sehingga kulit pun akhirnya kering. Tidak hanya itu, kulit pecah-pecah pada puting juga bisa muncul.
Mengoleskan minyak zaitun di area yang kering pada puting bisa jadi solusi alami yang aman untuk ibu hamil.
Baca juga: Manfaat Pijat Payudara dengan Minyak Zaitun
Manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil tidak hanya dirasakan selama fase kehamilan, tapi juga saat bayi sudah dilahirkan.
Ya, minyak zaitun dapat digunakan saat memijat bayi untuk melancarkan sistem pencernaan dan membantunya tidur pulas. Minyak zaitun pun dipercaya membuat kulit bayi tetap lembut dan kenyal.
Namun ingat, jangan coba-coba memijat bayi sebelum kamu tahu caranya. Berkonsultasilah kepada dokter kandungan untuk mengetahui tahapan memijat bayi yang tepat. Selain itu, ada baiknya kamu juga menanyakan perihal keamanan penggunaan minyak zaitun untuk bayi.
Bayi yang baru lahir biasanya akan mengalami ruam dan bersisik di kulit kepala. Kondisi ini disebut dengan cradle cap. Untuk mengatasinya, oleskan saja minyak zaitun ke kepala bayi dan tunggu beberapa menit.
Setelah kerak dari ruam di kulit kepala melunak, bersihkan dengan sisir atau sikat berbulu lembut dan bersihkan menggunakan handuk kering.
Mekonium adalah zat seperti tar yang diproduksi oleh sistem pencernaan bayi selama berada di dalam rahim. Jika bayi mengeluarkan mekonium dan mengenai pakaian, maka kotorannya akan sulit dibersihkan.
Namun jangan khawatir, sebab minyak zaitun dipercaya dapat membersihkan kotoran mekonium pada pakaian bayi.
Khasiat minyak zaitun untuk ibu hamil lainnya adalah membantu menjaga dan mengontrol tekanan darah.
Manfaat ini berasal dari kandungan lemak tak jenuh pada minyak zaitun yang bisa menstabilkan tekanan darah dan menurunkan tekanan darah tinggi, hingga mencegah penyakit jantung.
Ibu hamil kerap mengalami kram kaki, karena berat badannya yang cenderung mengalami kenaikan.
Untuk meredam kram, kamu bisa menggunakan minyak zaitun sebagai minyak gosok yang dioleskan pada kaki untuk memijatnya lembut.
Saat hamil, kamu juga kerap merasakan sakit punggung, sakit leher, hingga rasa pegal-pegal.
Menggunakan minyak zaitun bisa membantu mengurangi rasa nyeri tersebut. Pasalnya, minyak ini memiliki sifat anti radang yang baik untuk membantu meredakan rasa nyeri.
Saat hamil, masalah kesehatan rambut seperti rambut rontok, lepek, hingga kutu kerapdialami ibu hamil. Untuk mengatasi hal tersebut, bumil bisa menggunakan minyak zaitun untuk dioleskan pada rambut dan kulit kepala.
Untuk menghilangkan kutu rambut, kamu bisa mencampurkan 15-20 tetes minyak esensial dan 4 sendok makan minyak zaitun. Oles merata pada kulit kepala dan bungkus menggunakan shower cap. Biarkan campuran selama seharian kemudian cuci rambut dengan shampo hingga bersih.
Baca juga: Manfaat Minyak Zaitun untuk Rambut yang Sehat dan Berkilau
Ibu hamil juga sering mengalami bibir pecah-pecah. Untuk mengatasinya, oleskan sedikit minyak zaitun ke area bibir yang pecah-pecah dan sensitif.
Tak hanya ibu hamil, manfaat minyak zaitun untuk wanita dalam melembapkan bibir ini juga bisa kamu dapatkan dengan menggunakannya sebagai scrub di bibir.
Caranya, kamu hanya perlu mencampurkan minyak zaitun dengan sedikit gula atau jus lemon untuk mengangkat kulit mati dan membantu mengatasi bibir pecah-pecah.
Saat hamil, kamu juga harus berhati-hati dalam menggunakan produk kosmetik. Nah, untuk mengatasi masalah wajah seperti kulit kering dan jerawat, minyak zaitun bisa menjadi salah satu alternatif perawatan kulit alami yang bisa dipilih.
Minyak zaitun dapat menjadi pembersih yang baik karena ampuh membersihkan kotoran hingga ke pori-pori untuk mencegah jerawat. Minyak ini juga membantu menghilangkan bekas jerawat dan melembapkan wajah.
Baca juga: Minyak Jarak untuk Ibu Hamil, Bisakah Merangsang Kontraksi?
Cara mengonsumsi minyak zaitun untuk ibu hamil adalah mencampurkan 1-2 sendok minyak zaitun dengan makanan dan minuman, maupun mengonsumsinya secara langsung.
Bahkan, minyak zaitun yang dicampurkan dengan salad, susu, buah, sayur atau kopi juga bisa menjadi obat pencahar alami untuk mengatasi sembelit.
Agar manfaatnya bisa terasa, penting untuk memperhatikan aturan minum minyak zaitun untuk ibu hamil.
Berikut sejumlah hal yang perlu dihindari saat mengonsumsi minyak zaitun pada ibu hamil:
Perlu diingat bahwa nutrisi olive oil bisa rusak dan kandungan antioksidannya akan hilang ketika dipanaskan dalam suhu di atas 180 hingga 200 derajat Celsius. Jadi, jika kamu ingin mengonsumsi minyak zaitun untuk memanggang, menggoreng, atau membakar, kamu bisa gunakan jenis light olive oil yang memiliki titik didih lebih tinggi.
Selain itu, takaran minum minyak zaitun untuk ibu hamil tidak boleh lebih dari 1-3 sendok makan per hari atau bisa juga dikonsumsi untuk mengolah makanan. Dengan begitu, penggunaan minyak zaitun tidak berlebihan.
Baca Juga
Ada beragam manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil yang sayang jika kamu lewatkan. Kamu bisa mendapatkan beragam manfaat tersebut baik dengan cara mengoleskan pada bagian tubuh tertentu, mengolahnya dengan makanan dan minuman, atau mengonsumsinya langsung. Asalkan tidak berlebihan dan dengan dosis yang tepat.
Perlu diingat juga bahwa sebelum mencoba berbagai manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil dan bayi, jangan lupa untuk selalu berkonsultasi pada dokter kandungan, ya. Hal ini bertujuan menghindari risiko efek samping yang bisa merugikan kesehatan ibu dan janin.
Jika ingin berkonsultasi langsung dengan dokter terkait manfaat minyak zaitun untuk ibu hamil, kamu juga bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Melahirkan bayi sungsang bisa dilakukan lewat persalinan normal. Hanya saja, ada beberapa kondisi dan syarat yang harus dipenuhi, seperti usia kehamilan yang sudah cukup hingga ukuran janin yang tidak terlalu besar.
Salah satu olahraga yang aman dilakukan oleh ibu hamil di semua trimester kehamilan adalah berenang. Manfaat berenang untuk ibu hamil salah satunya adalah melancarkan peredaran darah dan mengurangi nyeri.
Amniotic band syndrome adalah kondisi ketika ketuban membentuk lembaran dan melukai bagian tubuh janin. Kondisi ini merupakan komplikasi yang mengancam janin dalam kandungan. Bisa terdeteksi lewat pemeriksaan USG maupun saat bayi sudah lahir.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved