Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan Tubuh dan Kecantikan Kulit

Lengkuas  adalah bumbu dapur yang digunakan untuk mengolah beragam jenis masakan, misalnya rendang atau semur. Kamu mungkin juga mengenalnya dengan nama laos. Selain sebagai bumbu dapur, lengkuas juga memiliki banyak manfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, mulai dari mengurangi peradangan hingga mendukung kesehatan otak. 

Lengkuas terdiri dari dua jenis, yaitu lengkuas putih dan lengkuas merah. Lengkuas putih memiliki nama ilmiah Alpinia galanga dan Alpinia purpurata untuk lengkuas merah. Lengkuas termasuk rempah tinggi antioksidan, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh. 

Kandungan nutrisi lengkuas

Berdasarkan data dari Panganku, dalam 100 gram lengkuas mentah terkandung berbagai nutrisi berikut:

• Kalori: 26 kalori
• Karbohidrat: 4,7 gram
• Lemak: 0,3 gram
• Protein: 1 gram
• Serat: 1,1 gram
• Fosfor: 50 mg
• Kalsium: 50 mg
• Kalium: 137,1 mg
• Natrium: 24 mg
• Zat besi: 2 mg
• Vitamin C: 50 mg
• Zinc: 0,3 gram
• Tembaga: 0,07 gram
• Vitamin B1: 0,08 mg
• Vitamin B2: 0,06 mg

Selain itu, terdapat pula vitamin B3, betakaroten, polifenol, quercetin, dan berbagai nutrisi lainnya yang kaya khasiat untuk kesehatan tubuh.

Manfaat lengkuas untuk kesehatan

Lengkuas adalah rempah-rempah yang berasal dari Asia Selatan. Rempah ini mirip dengan jahe dan kunyit sehingga orang sering keliru membedakannya. Namun, lengkuas memiliki rasa dan komposisi nutrisi yang berbeda.

Beberapa manfaat lengkuas bagi kesehatan, di antaranya:

1. Kaya akan antioksidan

Lengkuas merupakan salah satu sumber antioksidan. Antioksidan dapat membantu melawan penyakit dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Kandungan vitamin C, alpin, dan galangin dalam lengkuas juga dapat membantu Anda meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

Selain itu, antioksidan polifenol yang ada di dalamnya dianggap memiliki pengaruh positif terhadap peningkatan memori, serta penurunan gula darah dan kolesterol jahat (LDL). Namun, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk membuktikan hal ini.

2. Mengurangi peradangan dan nyeri

Lengkuas juga dipercaya berkhasiat mengurangi peradangan yang dapat menyebabkan penyakit.

Ini karena lengkuas tinggi vitamin C dan mengandung senyawa fitokimia (senyawa kimia alami dalam tanaman). 

 

Selain itu, lengkuas juga disebut punya manfaat untuk mengurangi rasa nyeri yang menjadi gejala umum peradangan. 

Studi terbitan Arthritis and Rheumatism meneliti selama 6 minggu yang melibatkan 261 orang penderita osteoartritis lutut. 

Hasilnya, 63 persen dari mereka yang mengonsumsi ekstrak jahe dan lengkuas setiap hari melaporkan nyeri lututnya berkurang ketika berdiri.

3. Mencegah infeksi

Minyak esensial yang diekstrak dari lengkuas dapat melawan berbagai mikroorganisme.

Manfaatnya, lengkuas juga mampu mengurangi risiko infeksi yang disebabkan oleh makanan kurang matang. 

Selain itu, uji tabung menunjukkan bahwa manfaat laos dapat membunuh bakteri berbahaya, seperti E.coli, Staphylococcus aureus, dan Salmonella typhi, meski efektivitas antarstudi bervariasi.

4. Meningkatkan kesuburan pria

Manfaat lengkuas bagi pria salah satunya adalah dapat meningkatkan kesuburan. Ini karena kandungan lengkuas terbukti secara ilmiah bisa merangsang proses spermatogenesis dan meningkatkan jumlah serta motilitas sperma pada hewan pengerat. . 

Dalam sebuah penelitian pada hewan, jumlah dan pergerakan sperma meningkat pada tikus yang diberi ekstrak lengkuas. 

Tak hanya itu, dilansir dari PLoS One, dalam sebuah studi selama 3 bulan yang melibatkan 66 pria dengan kualitas sperma yang rendah, terjadi 62 persen peningkatan pergerakan sperma setelah diberi suplemen harian yang mengandung ekstrak lengkuas dan buah delima. 

 

Akan tetapi, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian pada manusia untuk benar-benar membuktikan manfaat laos pada kesuburan pria.

Namun, tak ada salahnya untuk mengonsumsi lengkuas secara rutin, selama dalam takaran yang wajar. Kamu bisa mencoba mengolah lengkuas dengan cara memarut lengkuas sebesar 2 ibu jari, 3 rimpang jahe sebesar ibu jari dan memerasnya. Bila sudah ada airnya, campur dengan 2 buah jeruk nipis peras.

5. Meringankan sakit perut dan masalah pencernaan

Salah satu manfaat lengkuas sejak dulu dipercaya dapat meringankan sakit perut dan kesehatan pencernaan. Lengkuas diketahui punya sifat antibakteri dan antimikroba.

Hal ini dibuktikan dalam penelitian bahwa ekstrak lengkuas dengan konsentrasi tinggi bisa menghambat pertumbuhan bakteri E. coli yang dapat sebabkan masalah pencernaan, seperti diare. 

Dalam pengobatan Ayurveda dan budaya Asia lainnya, manfaat laos digunakan untuk menenangkan perut yang tak nyaman, mengatasi diare, mengurangi muntah, dan menghentikan cegukan.

6. Mendukung kesehatan otak

manfaat laos dianggap dapat mendukung kesehatan otak karena kandungan antioksidan yang terdapat di dalamnya. 

Dengan mengurangi plak beta-amyloid di otak, rempah ini bisa memperlambat atau mencegah timbulnya penyakit neurodegeneratif. 

Penyakit tersebut dapat menyebabkan kematian sel saraf di otak yang bisa menyebabkan gangguan gerakan tubuh dan fungsi mental.

7. Berpotensi antikanker

Menurut sebuah studi tahun 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients, komponen utama yang ditemukan dalam lengkuas, yaitu galangin, memiliki sifat antikanker. Studi ini menemukan galangin sangat efektif dalam kasus kanker melanoma, hepatoma, dan kanker usus besar. 

Riset lain dari Biomedicine & Pharmacotherapy juga memaparkan bahwa galangin berpotensi mengendalikan sel kanker payudara.

Suatu studi tabung juga menunjukkan galangin dapat membunuh sel kanker dan mencegahnya menyebar. 

Sayangnya, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk membuktikan temuan ini. Kamu tidak bisa menggunakan lengkuas sebagai pengobatan utama kanker. Tetap ikuti anjuran dokter dalam mengobati kanker.

8. Berpotensi mengobati panu

Dikutip dari riset terbitan Universitas Diponegoro, lengkuas mengandung senyawa metil kavikol asetat dan minyak atsiri yang bekerja sebagai antijamur. Sementara, panu terjadi akibat infeksi jamur Malassezia furfur.

Namun, penelitian ini menemukan bahwa manfaat lengkuas untuk kulit gatal ini tidak sebaik dengan cara kerja krim antijamur seperti ketokonazol.

Artinya, manfaat lengkuas untuk panu untuk mengobati perlu riset lebih lanjut.

9. Menambah nafsu makan

Menurut penelitian yang diterbitkan Systematic Reviews in Pharmacy, lengkuas bermanfaat untuk meningkatkan nafsu makan. Dalam hal ini, lengkuas mengandung zinc untuk memenuhi kebutuhan harian tubuh.

Studi dari American Society for Nutritional Sciences memaparkan bahwa saat tubuh kekurangan zinc, tubuh akan menghasilkan asam amino yang tinggi dan memberikan efek malas makan. 

Untuk itu, kadar zinc pada lengkuas mampu menutupi kekurangan mineral yang satu ini.

10. Melegakan tenggorokan

Rupanya, manfaat lengkuas juga baik untuk mengatasi sakit tenggorokan hingga batuk berdahak.

Sebab, lengkuas bekerja sebagai pengencer dahak dan antiperadangan sehingga mengurangi sakit pada tenggorokan. Tak heran herbal satu ini sering digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi batuk secara alami. 

11. Mencegah tanda penuaan

Bukan hanya untuk menjaga kesehatan tubuh, lengkuas juga memiliki manfaat untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Seperti diketahui bahwa lengkuas mengandung tinggi vitamin C. 

Kandungan vitamin C ini sudah terbukti secara ilmiah dapat menjaga kesehatan kulit dan menjadi nutrisi anti-aging yang bisa mencegah tanda-tanda penuaan. Vitamin C untuk kulit bermanfaat untuk menyamarkan garis halus, mengurangi hiperpigmentasi, hingga menyamarkan bekas luka. 

Selain tinggi kandungan vitamin C, daun lengkuas juga terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan produksi hyaluronic acid yang bisa mengurangi munculnya garis halus sekaligus mencerahkan warna kulit. 

 Efek samping lengkuas dan cara aman mengonsumsinya

Lengkuas kemungkinan aman jika dikonsumsi secukupnya. Cara aman mengonsumsi lengkuas adalah dengan dicampurkan sebagai bumbu masakan hingga diminum sebagai teh dengan merebus herbal ini untuk diambil ekstraknya. 

Namun, sebaiknya tidak mengonsumsi rempah ini secara berlebihan karena dikhawatirkan dapat menimbulkan efek samping, terutama jika dikonsumsi dalam bentuk suplemen.

Sebuah penelitian pada hewan mengamati bahwa pemberian suplemen lengkuas dengan dosis 2.000 mg per kg berat badan, dapat mengakibatkan efek samping yang serius, seperti penurunan energi, kurangnya nafsu makan, buang air besar berlebihan, diare, koma, bahkan kematian.

Sementara itu, efek samping ini tidak terjadi pada pemberian dosis yang jauh lebih rendah atau sekitar 300 mg per kg berat badan. Meski begitu, informasi mengenai keamanan dan potensi efek samping lengkuas masih terbatas.

Oleh sebab itu, jika setelah mengonsumsi lengkuas timbul gejala tak biasa, segera periksakan diri Anda ke rumah sakit terdekat. 

Dokter akan melakukan diagnosis dan menentukan penanganan yang tepat untuk Anda.

Catatan dari SehatQ

Manfaat lengkuas memang berpotensi mengurangi risiko penyakit. Meski demikian, sebaiknya Anda tidak mengandalkan lengkuas saja untuk mengatasi penyakit.

Untuk itu, selalu konsultasikan ke dokter bila memiliki keluhan kesehatan tertentu.

Bila Anda ingin mengetahui lebih lanjut terkait manfaat lengkuas, manfaat rempah-rempah dan makanan sehat secara umum, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi SehatQ. Download di App Store dan Google Play.