Mengurai Manfaat Lari Zig Zag dan Cara Tepat Melakukannya

Lari zig zag adalah salah satu dari jenis latihan yang bertujuan untuk melatih kelincahan. Latihan ini dilakukan dengan gerakan cepat sehingga dapat meningkatkan kerja jantung dan pembuluh darah sekaligus melatih otot di kaki.

Latihan lari zig zag sangat bermanfat untuk meningkatkan performa atletik saat melakukan olahraga yang membutuhkan kelincahan dan kekuatan kaki, seperti misalnya sepak bola atau basket. Untuk melakukan lari zig zag Anda akan memerlukan alat bantu yang dapat digunakan sebagai penanda untuk jalur lari.

Pengertian lari zig zag

Lari zig zag adalah lari melewati atau melintasi rintangan yang telah disiapkan di jalur diagonal untuk melatih kemampuan tubuh berubah arah secara cepat dan tepat. Tidak seperti lari bolak-balik (shuttle run) yang memiliki jalur lurus, lari zig zag memiliki jalur berkelok-kelok secara diagonal dari kanan ke kiri atau sebaliknya

Lari zig zag utamanya dilakukan untuk melatih kelincahan, yaitu kemampuan seseorang untuk merubah posisi dan arah secepat mungkin secara tepat waktu tanpa kehilangan keseimbangannya. Latihan lari ini dinilai lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan keterampilan menggiring bola dalam olahraga sepakbola jika dibandingkan dengan lari bolak-balik.

Baca Juga: Cabang Olahraga Lari Atletik dan Penjelasannya

Manfaat lari zig zag

Sama seperti jenis olahraga lari lainnya, terdapat cukup banyak manfaat yang bisa dirasakan dari latihan lari zig-zag, seperti berikut ini:

1. Membuat tubuh lebih siap untuk berolahraga

Lari zig zag termasuk gerakan dalam pelatihan SARQ, yakni jenis latihan yang mampu meningkatkan:

• Speed: kecepatan
• Agility: kelincahan
• Reactivity: kecepatan bereaksi
• Quickness: ketangkasan

Latihan ini biasa dilakukan para atlet di cabang olahraga kompetitif yang terbilang rumit. Dengan latihan lari zig zag, maka tubuh akan lebih siap untuk melakukan berbagai gerakan tersebut secara dinamis pada saat berkompetisi.

Pelatihan SARQ dapat meningkatkan persiapan olahraga lebih baik karena gerakan-gerakan dalam pelatihan ini meniru keterampilan yang dibutuhkan selama kompetisi.

2. Meningkatkan performa fisik

Lari zig zag juga termasuk dalam pelatihan high-intensity functional training (HIFT). Latihan ini akan membantu tubuh untuk menggunakan oksigen dengan lebih maksimal, meningkatkan daya tahan, kekuatan, dan tenaga selama berolahraga.

3. Melatih otot

Lari zig-zag juga dapat melatih kekuatan otot serta ketahanan kardiovaskular agar dapat tetap bergerak mengikuti pola rintangan yang ditentukan. Tidak hanya itu, Anda juga akan mendaptkan bentuk otot yang lebih baik karena lari zig zag juga akan menurunkan jumlah lemak tubuh.

4. Baik untuk tulang

Latihan lari zig zag secara teratur akan membantu peningkatan kandungan mineral tulang. Hal ini berperan penting untuk peningkatan kinerja atletik, termasuk kelincahan, kecepatan, tenaga, dan kekuatan selama berolahraga.

Baca Juga: Manfaat Lari Bisa Tambah Tinggi Badan, Mitos atau Fakta?

Teknik dasar lari zig zag

Cara melakukan lari zig zag adalah sebagai berikut:

• Tempatkan beberapa kerucut dalam pola zig zag dengan jarak terpisah satu sama lain sejauh 1-3 meter.
• Letakkan satu kerucut sebagai titik awal, lalu kerucut kedua di sebelah kanan secara diagonal. Letakkan kerucut berikutnya dengan jarak yang sama di sebelah kiri secara diagonal, dan seterusnya hingga selesai.
• Mulailah berdiri di depan kerucut pertama sebagai persiapan.
• Selanjutnya Anda dapat berlari secara berkelok-kelok mengikuti pola zig zag kerucut.
• Jaga keseimbangan dan konsentrasi Anda jangan sampai menjatuhkan kerucut tersebut.
• Lanjutkan berlari hingga mencapai kerucut terakhir.
• Berbalik dan kembali berlari ke posisi awal.
• Lakukan latihan lari zig zag selama 30 detik hingga 3 menit.

Itulah manfaat dan cara melakukan lari zig zag. Pastikan Anda dalam keadaan sehat saat melakukan latihan kelincahan ini. Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli jika Anda masih pemula dalam berolahraga, atau baru memulai kembali setelah mengalami cedera, sakit atau menjalani kehamilan.