logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kulit & Kecantikan

Manfaat Kojic Acid dalam Produk Pencerah Kulit, Ketahui Juga Efek Sampingnya

open-summary

Kojic acid bermanfaat untuk membantu mengatasi hiperpigmentasi hingga jerawat. Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakannya.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

30 Agt 2022

manfaat kojic acid untuk kesehatan kulit

Pilih produk kojic acid yang aman dan ikuti petunjuk penggunaan

Table of Content

  • Apa itu kojic acid?
  • Manfaat kojic acid untuk kulit
  • Efek samping kojic acid
  • Tips aman menggunakan kojic acid

Kojic acid atau asam kojic adalah salah satu kandungan pencerah kulit yang kerap ditemukan dalam produk skincare. Manfaat kojic acid yang paling dikenal adalah membuat kulit jadi lebih cerah dan glowing

Advertisement

Meskipun begitu, perlu diketahui bahwa asam kojic juga dapat menimbulkan efek samping pada beberapa orang. Simak uraian selengkapnya dalam artikel berikut ini.

Apa itu kojic acid?

Kojic acid adalah bahan kimia yang dihasilkan oleh beberapa jenis jamur. Ini juga menjadi produk sampingan dari sake, kecap, anggur beras, dan kecap yang difermentasi.

Cara kerja kojic acid adalah dengan menghambat dan mencegah pembentukan tirosin, yaitu asam amino untuk memproduksi melanin. Melanin adalah pigmen yang memengaruhi warna rambut, kulit, dan mata. Semakin tinggi produksi melanin pada area kulit dapat menyebabkan hiperpigmentasi. 

Maka dari itu, asam kojic mempunyai efek mencerahkan kulit wajah dan tubuh.

Baca Juga

  • 10 Kandungan Skincare yang Berbahaya dan Perlu Anda Hindari, Apa Saja?
  • Ragam Cara Membuat Sugar Wax Sendiri di Rumah
  • Ini Cara Ampuh untuk Mengatasi Kelainan Pigmen Kulit

Manfaat kojic acid untuk kulit

Setiap orang memiliki reaksi berbeda dari penggunaan kojic acid
Setiap orang memiliki reaksi berbeda dari penggunaan kojic acid

Kojic acid terkadang digunakan pada industri makanan sebagai pengawet alami. Namun, salah satu fungsi utamanya adalah untuk produk perawatan kulit dan juga kosmetik.

Scientific Committee on Consumer Products European Comission telah menyutujui penggunaan kojic acid dalam produk kosmetik, yaitu hanya sebanyak 1- 4% atau kurang dari itu.

Anda bisa menemukannya dalam sabun, pembersih wajah, bedak, krim, serum, dan body lotion.

Berikut adalah beberapa manfaat kojic acid untuk kesehatan kulit:

1. Mencerahkan kulit

Umumnya, kojic acid paling sering digunakan sebagai bahan pencerah untuk mencerahkan kulit.

Selain itu, asam kojic juga bermanfaat untuk membantu mengurangi hiperpigmentasi. Seperti warna kulit tidak merata, bintik-bintik hitam, flek hitam, dan kerusakan kulit akibat sinar matahari. 

Dalam penjelasan sebelumnya, asam kojic digunakan sebagai zat pencerah kulit karena pengaruhnya terhadap protein yang dikenal dengan nama tirosinase. 

Kojic acid bekerja dengan menghambat dan dan mencegah fungsi tirosinase, yakni jenis asam amino yang dibutuhkan dalam menghasilkan melanin, yaitu chatecolase. 

Perlu Anda pahami bahwa perawatan dengan asam kojic tidak bisa langsung terlihat. Anda perlu menggunakannya secara rutin, setidaknya dalam jangka waktu tiga bulan sampai warna kulit benar-benar tampak lebih cerah.

2. Mencegah penuaan dini

Produk skincare yang mengandung kojic acid juga diklaim bermanfaat untuk mencegah sekaligus mengurangi tanda penuaan dini, seperti memperbaiki tampilan garis halus dan bintik hitam akibat sinar matahari.

Ini karena fungsinya dalam menghambat enzim tirosinase dan bekerja sebagai antioksidan.

3. Mengatasi jerawat

Mungkin selama ini Anda mengetahui kalau kandungan yang dapat mengatasi jerawat seperti salicylic acid, retinol, AHA, benzoyl peroxide, atau bahkan tea tree.

Namun, ternyata kojic acid juga mempunyai manfaat untuk membantu meredakan jerawat.

Alasannya, karena adanya senyawa antimikroba dan antibakteri dalam kojic acid. Ini dapat membantu melawan beberapa jenis bakteri penyebab jerawat yang tumbuh di kulit.

Selain itu, asam kojic juga berfungsi meringankan bekas luka serta noda jerawat yang membandel.

4. Mengobati infeksi jamur kulit

Dalam Molecules Journal, dijelaskan bahwa kojic acid memiliki sifat antijamur yang bermanfaat untuk membantu mengobati infeksi jamur pada kulit.

Sebagai contoh, infeksi jamur berupa kandidiasis, kurap, atau bahkan kutu air.

Anda perlu menggunakan sabun atau salep yang mengandung asam kojic secara teratur, untuk membantu mencegah infeksi bakteri atau jamur tumbuh kembali.

5. Meredakan melasma

Terakhir, manfaat kojic acid lainnya adalah dapat membantu mengurangi melasma atau penggelapan kulit yang umumnya terjadi pada masa kehamilan.

Melasma adalah kelainan kulit berupa bercak cokelat muda, cokelat tua, atau abu-abu. Biasanya muncul sebagai bintik-bintik atau patches pada pipi, bibir atas, dahi, serta lengan bawah.

Agar lebih efektif, dalam produk kojic acid tersebut juga perlu adanya kandungan azelaic acid dan juga vitamin C. Walaupun begitu, Anda tidak serta merta dapat menggunakannya secara terpisah.

Efek samping kojic acid

Penggunaan produk skincare yang mengandung kojic acid tergolong efektif dan aman. Namun, Anda juga perlu berhati-hati karena pada kondisi kulit tertentu, ada risiko atau efek samping akibat kojic acid, seperti:

1. Kulit terbakar matahari (sunburn)

Melanin berfungsi melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari. Namun, karena cara kerja asam kojic mencegah produksi melanin, ini membuat kulit Anda lebih rentan mengalami sunburn atau kulit terbakar matahari setelah mengggunakan produk dengan kojic acid. Kondisi ini ditandai dengan kulit kemerahan hingga pembengkakan. 

Cara mencegah efek samping ini adalah pastikan Anda menggunakan sunscreen pada pagi harinya dengan dosis yang cukup, yaitu dua jari dan jangan lupa reapply.

2. Dermatitis kontak

Produk yang mengandung kojic acid mungkin saja menimbulkan reaksi dermatitis kontak, terlebih jika konsentrasinya memiliki kadar yang tinggi.

Dermatitis kontak adalah iritasi kulit atau reaksi alergi terhadap paparan zat tertentu. Akibatnya, kulit menjadi kemerahan, gatal, kering, bahkan terasa sakit. 

Jika mengalami kulit kemerahan, ruam, iritasi, atau nyeri setelah menggunakan krim kojic acid, segera hentikan penggunaan dan berkonsultasi dengan dokter. 

Tips aman menggunakan kojic acid

Sebelum menggunakan produk yang mengadung kojic acid, pastikan produk tersebut telah memiliki izin BPOM atau telah teruji secara klinis. Hindari penggunaan produk aba-abal.

Perhatikan pula kadarnya. Hindari penggunaan produk dengan kadar kojic acid di atas 4%.

Sebaiknya, penggunaan kojic acid tidak boleh dicampur dengan kandungan eksfoliasi lainnya, seperti AHA/BHA agar kulit tidak mengalami eksfoliasi berlebihan yang memicu iritasi.

Apabila kulit sudah terbiasa, Anda bisa memadukannya dengan produk niacinamide atau glycolic acid.

Ingin mengetahui lebih lanjut mengenai penggunaan kojic acid pada kulit? Tanyakan langsung pada dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.

Download sekarang di App store dan Google Play.

Advertisement

kulit sehatperawatan kulitkesehatan kulitkulit dan kecantikanpencerah kulit

Ditulis oleh Atifa Adlina

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved