Beberapa manfaat kacang polong untuk kesehatan adalah mengendalikan gula darah, menurunkan berat badan, hingga menjaga kesehatan mata. Meski demikian, Anda juga perlu mewaspadai kandungan anti-nutrient di dalamnya yang dapat mengganggu penyerapan nutrisi.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
31 Mar 2023
Kacang polong atau ercis mengandung beragam nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh
Table of Content
Kacang polong adalah kacang yang tinggi serat dan rendah kalori sehingga diyakini bermanfaat bagi Anda yang tengah menurunkan berat badan. Namun, manfaat kacang polong hijau atau ercis tidak sekadar itu saja, lho.
Advertisement
Sekitar 70 persen kalori kacang polong berasal dari karbohidrat. Sisanya berasal dari protein dengan sedikit lemak.
Nutrisi mikro dari kacang bernama latin Pisum sativum ini pun melimpah, mulai dari vitamin A, C, K, hingga berbagai mineral penting yang dibutuhkan tubuh.
Berikut adalah daftar kandungan gizi dari seporsi kacang polong (170 gram).
Kacang ercis juga mengandung molekul antioksidan yang disebut polifenol.
Antioksidan ini dinilai membantu mengendalikan radikal bebas sehingga berpotensi melindungi sel tubuh dan menghambat penyakit kronis.
BACA JUGA: 13 Jenis Kacang-kacangan dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Sebagai sumber nabati dari berbagai vitamin, mineral, dan serat, kacang polong menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan.
Berikut adalah berbagai khasiat kacang polong yang tidak boleh dilewatkan.
Kacang polong memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga dinilai membantu mengendalikan gula darah.
Indeks glikemik mengukur seberapa cepat makanan yang dikonsumsi memicu lonjakan gula darah dalam tubuh. Semakin rendah nilainya pada suatu makanan, semakin sehat makanan tersebut.
Nah, kacang polong hijau.adalah salah satunya. Kandungan serat dalam kacang ini bermanfaat untuk mengontrol gula darah karena membantu memperlambat penyerapan karbohidrat.
Nutrisi lainnya, seperti protein, juga dilaporkan membantu menstabilkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
Sedang mencari snack sehat yang rendah kalori? Kacang polong adalah salah satu pilihan terbaiknya.
Kacang ini mengandung banyak protein. Bersama dengan serat, kandungan protein yang tinggi ini bisa membuat kenyang dan mengurangi asupan kalori sehari-hari.
Selain itu, konsumsi protein punya peran krusial bagi kekuatan otot dan kesehatan tulang.
Namun, cobalah untuk memvariasikan kacang ini dengan sumber protein lain, misalnya daging, supaya kebutuhan asam amino tubuh juga terpenuhi dengan baik.
Kacang polong mengandung serat yang memberikan banyak manfaat. Contohnya, serat dapat difermentasikan bakteri baik untuk menjaga populasi mereka di dalam usus dan menghambat pertumbuhan bakteri jahat.
Populasi bakteri baik yang terjaga dapat menurunkan risiko beragam penyakit pencernaan, seperti kanker usus besar, sindrom iritasi usus besar, dan penyakit radang usus.
Sebagian besar jenis serat yang terkandung dalam kacang polong adalah serat tak larut air. Serat ini membantu memadatkan feses agar bisa turun lebih cepat di saluran pencernaan.
Konsumsi kacang polong secara rutin berpotensi menghambat pertumbuhan sel kanker.
Manfaat ini berasal dari sifatnya sebagai makanan nabati yang kaya molekul antioksidan dan efek antiradang dalam tubuh.
Lebih jauh lagi, kacang polong mengandung saponin, yaitu senyawa nabati yang dikenal memiliki efek antikanker.
Banyak riset menyebutkan bahwa saponin membantu mencegah beberapa jenis kanker dan tumor, seperti sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Nutrition and Cancer.
Kandungan vitamin K dalam kacang polong juga berpotensi menurunkan risiko kanker prostat.
Ada pula klaim manfaat kacang polong dalam menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah.
Sebab, kacang ini mengandung mineral yang baik untuk jantung, seperti magnesium, kalium, dan kalsium.
Mineral-mineral tersebut dikaitkan dengan pencegahan tekanan darah tinggi, yakni kondisi yang rentan memicu penyakit jantung.
Sebagai sumber serat, kacang polong turut membantu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat atau LDL.
Kandungan karotenoid dan vitamin C dalam kacang ini juga bermanfaat dalam menurunkan risiko penyakit jantung dan kerusakan sel berkat sifat antioksidannya.
BACA JUGA: Manfaat Kacang Tolo untuk Kesehatan yang Sayang Bila Dilewatkan
Kacang polong adalah sumber protein dan serat tinggi sehingga bermanfaat untuk mengendalikan nafsu makan.
Selain itu, protein dalam kacang polong dibutuhkan untuk menjaga kekuatan otot dan kesehatan tulang.
Memenuhi kebutuhan protein juga penting untuk tubuh. Pasalnya, nutrisi ini berpotensi mencegah timbulnya kerusakan ginjal pada penderita darah tinggi atau hipertensi.
Manfaat kacang kacangan untuk diet ini berasal dari kandungan kalorinya yang rendah.
Kacang polong juga termasuk jenis kacang yang rendah lemak dan kalori jika dibandingkan yang lainnya sehingga dapat membantu menurunkan berat badan.
Tidak hanya itu, kacang ini punya banyak kandungan serat yang bermanfaat untuk usaha diet Anda.
Konsumsi kacang polong hijau dapat berkontribusi dalam menjaga kesehatan mata dan mencegah penyakit kronis pada penglihatan.
Pasalnya, kacang ini mengandung senyawa karotenoid lutein dan zeaxanthin.
Kedua nutrisi tersebut bertindak sebagai penyaring cahaya biru yang dapat berkontribusi terhadap penyakit katarak dan degenerasi makula terkait usia.
Kandungan antioksidan dalam kacang polong dinilai membantu membangun sistem kekebalan tubuh.
Beberapa jenis antioksidan yang dikandung kacang ini adalah vitamin C, vitamin E, zinc, katekin, dan epikatekin.
Tidak hanya itu, kacang polong juga memiliki zat antiradang, yang telah dikaitkan dengan penurunan risiko berbagai penyakit berat, seperti diabetes, penyakit jantung, serta radang sendi.
BACA JUGA: Manfaat Minyak Kacang Tanah Beserta Risikonya
Walaupun kacang polong punya banyak nutrisi dan manfaat, Anda tidak boleh mengonsumsinya secara berlebihan.
Sebab, kacang polong mengandung anti-nutrient, yaitu zat yang dapat mengganggu penyerapan mineral lain dan berisiko menimbulkan rasa tidak nyaman pada perut.
Beberapa contohnya adalah asam fitat dan lektin. Asam fitat bisa mengganggu penyerapan zat besi, kalsium, zinc, dan magnesium. Sementara itu, lektin memicu perut kembung dan menghambat penyerapan nutrisi tertentu.
Batasi konsumsi maksimal kacang polong adalah 170 gram dalam sehari untuk mencegah risikonya.
Cobalah untuk merendam dan memasaknya terlebih dahulu untuk membantu menurunkan kadar anti-nutrient di dalamnya.
BACA JUGA: Kenali Gejala Alergi Kacang agar Tidak Terlambat Ditangani
Punya pertanyaan lain seputar manfaat kacang-kacangan? Konsultasikan dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ saja.
Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Arif Putra
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat kurma muda untuk promil bukan hanya dirasakan oleh wanita tapi juga pria yang dikenal sebagai obat untuk mengatasi ketidaksuburan. Ini waktu tepat untuk mengonsumsi kurma muda agar cepat hamil.
19 Sep 2023
Jangan dibuang! Siapa sangka biji sangka punya manfaat kesehatan. Mulai dari menjaga jantung hingga menambah massa otot adalah manfaat biji semangka yang bisa Anda rasakan.
10 Jan 2020
Cara membuat cuka apel sangatlah mudah. Masukkan apel, air, dan gula ke dalam toples kaca. Aduk semua bahan hingga merata dan tutup toples secara erat-erat. Diamkan campuran ini selama beberapa minggu.
4 Feb 2021
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved