Beberapa manfaat jus tomat adalah membantu menurunkan berat badan, meningkatkan kekebalan tubuh, melindungi kesehatan mata, melancarkan pencernaan, hingga menjaga kesehatan jantung.
1 Des 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Manfaat jus tomat dipercaya dapat membantu menurunkan kolesterol
Table of Content
Tomat tidak hanya bisa dikonsumsi secara langsung, Anda juga dapat mengolahnya menjadi jus yang menyegarkan. Manfaat jus tomat, atau buah tomat secara keseluruhan, berasal dari berbagai nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Advertisement
Ada kandungan vitamin C, vitamin A, hingga kalium dalam minuman yang sehat dan menyegarkan ini.
Tomat yang sering dijadikan jus umumnya adalah tomat berwarna merah yang matang. Di sisi lain, tomat mentah tidak bisa digunakan karena rasanya asam dan sepat.
Kandungan antioksidan yang tinggi dan berbagai nutrisi yang ada dalam jus tomat, membuatnya baik untuk dikonsumsi secara rutin.
Berikut adalah berbagai manfaat jus tomat untuk kesehatan dan kecantikan.
Kandungan serat dan nutrisi yang tinggi pada jus tomat dapat membuat Anda cepat kenyang.
Khasiat jus tomat dapat merangsang pelepasan leptin (hormon pemberi rasa kenyang) untuk mencegah Anda makan atau ngemil berlebihan. Hal ini tentunya bermanfaat jika Anda sedang berusaha menurunkan berat badan.
Selain itu, jus tomat dapat mengurangi risiko penyakit kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah) dan diabetes yang berhubungan dengan obesitas.
Kalori jus tomat di dalam gelas berukuran 100 ml juga terbilang rendah, yaitu hanya 17 saja. Oleh karena itu, Anda bisa minum jus tomat untuk diet.
Jus tomat mengandung vitamin C yang tinggi. Vitamin ini punya andil dalam penyerapan zat besi dan regenerasi antioksidan vitamin E.
Hal tersebut bermanfaat dalam meningkatkan kekebalan tubuh sehingga Anda bisa terhindar dari berbagai penyakit.
Serat makanan dalam jus tomat dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) sehingga membantu membersihkan pembuluh darah dan meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu, manfaat jus tomat lainnya juga bersumber dari beberapa vitamin B yang ada di dalamnya.
Hal ini berguna untuk mengoptimalkan kesehatan jantung dan memperkuat dinding pembuluh darah.
Manfaat jus tomat selanjutnya adalah menjaga kesehatan mata karena kandungan lutein-nya yang tinggi.
Adanya vitamin A yang berfungsi sebagai antioksidan juga dapat mengurangi stres oksidatif di pusat retina.
Ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan kemampuan melihat seiring bertambahnya usia, serta memperlambat timbulnya katarak.
Manfaat tomat memang tidak diragukan lagi. Beta karoten dan sulfur yang dimiliki jus tomat dinilai membantu merangsang pembersihan ginjal dan hati.
Nutrisi ini dapat mempercepat proses detoks dan meningkatkan intensitas buang air kecil sehingga menghilangkan kelebihan garam dan lemak dari tubuh.
Susah buang air besar bisa membuat Anda merasa tidak nyaman. Sebagai solusinya, manfaat jus tomat berguna untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan Anda.
Kandungan serat yang ada di dalamnya dapat mencegah sembelit sehingga membantu buang air besar secara teratur.
Merasa lelah setelah beraktivitas? Cobalah minum jus tomat..
Jus ini dipenuhi dengan antioksidan yang bermanfaat dalam memerangi radikal bebas dan memberi energi untuk tubuh.
Setelah minum jus tomat, Anda dapat merasa lebih segar dan berenergi.
Anda bisa mengonsumsi jus tomat setelah berolahraga. Minuman ini mengandung banyak sodium yang merupakan salah satu elektrolit penting dalam tubuh.
Elektrolit bermanfaat untuk perbaikan otot dan komunikasi sel sehingga bermanfaat dalam memulihkan tubuh setelah berolahraga.
Meningkatkan kesehatan kulit merupakan salah satu manfaat minum jus tomat yang sayang untuk dilewatkan.
Jus tomat dapat melawan perubahan warna kulit, mengobati dan mencegah jerawat, mengecilkan pori-pori terbuka, serta mengatur sebum pada kulit berminyak.
Peradangan dapat menyerang bagian tubuh manapun, baik otot, kepala, usus, hingga jaringan sistem organ.
Jus tomat dinilai bermanfaat dalam mengurangi terjadinya peradangan pada tubuh. Sebab, kandungan antioksidan di dalamnya diyakini memiliki efek antiradang.
Kandungan kalium, magnesium, zat besi, dan kalsium dalam jus tomat dapat meningkatkan kesehatan tulang dan kepadatan mineral tulang.
Kandungan ini sangat baik untuk kalangan lanjut usia atau orang yang kekurangan mineral sehingga berisiko mengalami osteoporosis.
Selain membantu menurunkan kolesterol, jus tomat dipercaya mampu menetralkan homosistein yang berpotensi merusak pembuluh darah dan mengganggu fungsi jantung.
Kandungan fitonutrien dalam minuman ini juga mampu mencegah pembekuan darah, meningkatkan kesehatan tubuh, serta menurunkan risiko serangan jantung dan stroke.
Jus tomat memiliki kandungan likopen yang menawarkan beberapa efek kemopreventif, terutama pada penyakit kanker prostat.
Kemopreventif adalah upaya mencegah, menunda, ataupun melawan perkembangan sel kanker dengan bahan-bahan alami.
Selain itu, kandungan karotenoid menawarkan perlindungan terhadap kanker paru-paru. Bukan hanya likopen, efek ini juga dikaitkan dengan alkaloid tomat seperti tomatidine.
Bahkan, ada pula khasiat jus tomat untuk wanita dalam membantu melawan kanker payudara. Namun, studi lebih lanjut diperlukan mengenai manfaat jus tomat untuk berbagai kanker.
Setelah mengetahui manfaat jus tomat, Anda juga harus memahami berbagai kandungan nutrisi di dalamnya.
Berikut adalah kandungan di dalam satu cangkir jus tomat murni atau sekitar 240 ml.
Selain itu, jus tomat dilengkapi dengan fosfor, natrium, riboflavin (vitamin B2), dan vitamin E.
Jus ini juga kayaakan likopen (pemberi warna merah pada tomat), yang merupakan salah satu jenis antioksidan kuat.
Untuk mendapatkan manfaat jus tomat, Anda sebaiknya tidak menambahkan garam atau gula tambahan.
Berikut adalah beberapa cara membuat jus tomat yang bisa Anda coba.
Jika ingin membuat jus tomat yang menyegarkan dan lezat, Anda bisa menambahkan semangka sebagai bahannya. Siapkan bahan-bahan berikut ini.
Berikut adalah cara membuat jus tomat semangka.
Anda bisa membuat jus dari tomat dan wortel segar. Manfaat jus wortel dan tomat pada tubuh kita adalah membantu menjaga kesehatan mata.
Berikut adalah bahan-bahan yang diperlukan.
Setelah itu, ikut cara membuat jus tomat dan wortel ini.
Supaya lebih lezat, Anda juga bisa menambahkan apel untuk membuat jus tomat.
Berikut adalah bahan-bahan yang dibutuhkan.
Selanjutnya, ikuti cara membuat jus tomat dan apel ini.
Waktu terbaik untuk minum jus tomat adalah ketika kondisi perut Anda masih kosong, yaitu sekitar 30-60 menit sebelum makan.
Hal ini bertujuan agar nutrisi dalam buah tomat yang baik untuk kesehatan bisa diserap dan diedarkan dengan baik oleh sistem peredaran darah dalam tubuh.
Baca Juga
Terdapat beberapa risiko mengonsumsi jus tomat yang mungkin terjadi. Oleh sebab itu, Anda harus mempertimbangkannya sebelum rutin mengonsumsi jus tomat.
Berikut adalah berbagai kemungkinan efek samping jus tomat jika dikonsumsi secara berlebihan.
Pada sebagian orang, terutama penderita GERD, jus ini mungkin bisa menyebabkan perut tidak nyaman, kembung, kram, dan diare jika dikonsumsi dalam jumlah banyak.
Hentikan konsumsi jus tomat bila mengalami gejala-gejala tersebut.
Warna tomat didapatkan dari kandungan likopen yang tinggi. Jika Anda mengonsumsinya dalam jumlah banyak secara teratur, maka itu dapat mulai mempengaruhi pigmen kulit Anda.
Apabila Anda melihat warna jingga atau merah pada kulit, sebaiknya segera hentikan mengonsumsi jus ini.
Beberapa produk jus tomat dapat memiliki kadar natrium yang tinggi karena mengandung garam tambahan.
Hal ini bisa bermasalah bagi orang yang sensitif terhadap garam dan berpotensi menyebabkan tekanan darah tinggi sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung.
Untuk menghindari berbagai risiko tersebut, sebaiknya jangan mengonsumsi jus tomat secara berlebihan.
Apabila Anda memiliki pertanyaan lain seputar kesehatan, lakukan chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Jenis buah tinggi antioksidan banyak macamnya, yang mungkin sudah menjadi bagian dari diet Anda sehari-hari. Namun, beberapa buah memang dilaporkan memiliki kadar antioksidan yang lebih tinggi, terutama buah dari kelompok beri-berian.
Vinegar alias cuka memiliki banyak jenis dan manfaat untuk kesehatan, mulai dari mengontrol gula darah hingga menjaga kesehatan jantung.
Cara membuat cuka apel sangatlah mudah. Masukkan apel, air, dan gula ke dalam toples kaca. Aduk semua bahan hingga merata dan tutup toples secara erat-erat. Diamkan campuran ini selama beberapa minggu.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved