Manfaat daun sukun untuk kesehatan sangat banyak, mulai dari pereda sakit gigi hingga hepatitis. Namun, khasiat daun sukun ini bisa menimbulkan efek samping jika dikonsumsi berlebihan, seperti memicu alergi.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
13 Nov 2019
Tidak hanya buahnya, daun sukun juga memiliki manfaat bagi kesehatan
Table of Content
Selain buahnya yang kerap diolah menjadi keripik atau gorengan, daun dari pohon sukun juga dapat dikonsumsi oleh manusia. Manfaat daun sukun ini sendiri sangat banyak lewat pemanfaatannya yang beraneka ragam juga, mulai dari digunakan begitu saja hingga daun yang dikeringkan dan dibuat menjadi teh herbal.
Advertisement
Sukun (Artocarpus altilis) adalah kelompok tumbuhan mulberry yang banyak tumbuh di area tropis seperti Indonesia. Buah sukun mirip dengan nangka yang berukuran lebih kecil (hanya berdiameter 10-20 cm), kulitnya berwarna hijau dengan daging berwarna putih dan tekstur seperti benang.
Sementara daun sukun cukup lebar dan mengkilap. Ia biasanya dimanfaatkan untuk tujuan kesehatan, terutama dijadikan obat dari berbagai macam penyakit.
Baca Juga
Kandungan yang ada pada daun sukun salah satunya adalah flavonoid, jenis antioksidan yang baik untuk kesehatan. Selain flavonoid, daun sukun juga mengandung senyawa polifenol. kalium, riboflavin, tanin, asam amino esensial, sitosterol, dan asetilkolin yang dibutuhkan tubuh.
Berkat kandungan nutrisinya ini, beberapa manfaat daun sukun bagi kesehatan adalah sebagai berikut:
Studi yang dipublikasikan di Majalah Kedokteran Gigi Universitas Airlangga, Surabaya, Jawa Timur, menyebut bahwa salah satu manfaat daun sukun ialah mempercepat penyembuhan luka pada orang yang baru menjalani prosedur pencabutan gigi. Hal ini dikarenakan daun sukun kaya akan zat antioksidan, terutama polifenol, flavonoid, tannin, dan alkaloid.
Zat antioksidan ini terbukti dapat mempercepat penyembuhan luka menganga pada gusi karena bersifat anti peradangan, antibakteri, dan antioksidan itu sendiri. Semakin cepat luka di gusi akibat cabut gigi sembuh, semakin kecil Anda dapat terkena infeksi akibat masuknya kuman ke lubang yang ditinggalkan gigi tersebut.
Kandungan antioksidan dalam daun sukun juga dapat dimanfaatkan untuk menyembuhkan sakit gigi itu sendiri. Meski demikian, manfaat daun sukun yang satu ini masih harus dikaji lebih dalam.
Salah satu manfaat rebusan daun sukun adalah mengatasi peradangan. Flavonoid yang dikandung oleh daun sukun dapat meredakan peradangan yang terjadi pada organ dalam manusia, seperti peradangan hati (hepatitis) maupun pembengkakan limpa. Selain itu, flavonoid juga dapat mengatasi pembengkakan pada ginjal.
Studi menunjukkan bahwa khasiat daun sukun lainnya adalah menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah karena kaya akan antioksidan. Penurunan kadar kolesterol dalam tubuh akan memiliki dampak positif pada kesehatan Anda secara keseluruhan, terutama dalam mencegah datangnya penyakit jantung koroner.
Manfaat daun sukun kering juga bisa dirasakan ketika diolah menjadi teh yang dapat Anda seduh dan minum seperti daun teh pada umumnya. Teh daun sukun ini sudah dikembangkan oleh mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, dan diklaim berkhasiat menjaga kesehatan jantung.
Klaim daun sukun untuk obat jantung ini bukannya tanpa dasar. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), daun sukun memang mengandung flavonoid, riboflavin, dan sitosterol yang mampu melindungi jantung dari kerusakan sistem kardiovaskular, salah satunya karena paparan radikal bebas.
Daun sukun yang diolah menjadi teh dan dikonsumsi secara rutin juga dipercaya mampu menurunkan risiko tekanan darah tinggi dan diabetes. Agar mendapatkan manfaat daun sukun untuk diabetes ini, jangan seduh teh dengan tambahan apa pun, termasuk pewarna, pengawet, dan pemanis buatan.
Konsumsi daun sukun secara rutin bisa memperkecil adanya reaksi alergi pada tubuh. Alergi dapat terjadi sebagai respon sistem kekebalan tubuh terhadap zat asing yang biasanya tidak berbahaya bagi tubuh.
Alergi tersebut bisa terjadi karena tubuh tidak dapat membentuk hormon atau enzim yang bertanggung jawab untuk sistem anti-alergi dalam tubuh. Kondisi ini akan membuat sistem tubuh mengalami kegagalan saat mengalami beberapa zat. Hai ini akan membuat beberapa reaksi saat berhadapan dengan alergen.
Sifat anti-inflamasi yang ada pada daun sukun sangat baik untuk mengurangi peradangan yang terjadi pada sendi. Dengan mengonsumsi teh daun sukun dapat membantu mengurangi penyakit asam urat secara bertahap. Namun, saat teh daun sukun lebih baik untuk menghindari makanan dengan kandungan purin yang tinggi, karena purin adalah penyebab timbulnya asam urat.
Daun sukun mengandung kalium yang bisa menetralkan asam lambung. Kandungan kalium tersebut diketahui memiliki manfaat untuk mengatasi penyakit asam lambung karena mempunyai efek antiinflamasi yang dipercaya dapat mengatasi peradangan tersebut.
Baca juga: Inilah 8 Manfaat Buah Sukun yang Sudah Teruji untuk Kesehatan
Meski manfaat daun sukun bagi kesehatan cukup banyak, Anda tetap tidak boleh berlebihan ketika mengonsumsinya. Bagi wanita hamil dan menyusui, sebaiknya jangan konsumsi daun sukun untuk menghindari efek yang tidak diinginkan.
Berhubung salah satu manfaat daun sukun adalah mengatasi hipertensi, penderita hipotensi jangan mengonsumsi daun ini agar tekanan darah tidak semakin rendah.
Penderita kelainan darah dan alergi juga dianjurkan tidak mengonsumsi buah maupun daun sukun untuk jaga-jaga dari efek negatif yang mungkin timbul.
Cara mengolah daun sukun untuk obat juga tidak memiliki takaran yang pasti, sehingga penggunaannya perlu berkonsultasi pada dokter.
Baca juga: 11 Manfaat Daun Sage untuk Kesehatan
Meski beberapa penelitian mengenai manfaat daun sukun bagi pengobatan cukup menjanjikan, namun dibutuhkan riset lebih lanjut untuk membuktikannya lebih jauh. Oleh karena itu, tetap konsultasikan masalah Anda ke dokter jika mengalami gangguan kesehatan.
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter seputar khasiat daun sukun dan efek sampingnya, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat tomat cukup beragam, misalnya menjaga kesehatan jantung dan cegah kanker. Namun, tomat sering dipandang sebelah mata dan hanya dijadikan penghias makanan.
28 Jan 2020
Jus sayur dapat menjadi pilihan Anda untuk memulai gaya hidup sehat. Sebab, sayuran pun kaya akan kandungan vitamin, mineral, serat, serta antioksidan yang berlimpah.
27 Des 2019
Pencernaan yang tidak lancar dapat disebabkan oleh kurangnya mengonsumsi serat, terutama buah-buahan. Dalam kasus yang serius, kondisi ini dapat menyebabkan obstruksi usus yang bisa mengancam jiwa. Untuk menghindari obstruksi usus, mengonsumsi buah yang kaya akan serat perlu dilakukan.
25 Apr 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved