Tidak makan nasi sama sekali, tapi tidak pula menggantinya dengan sumber karbohidrat lain bisa membuat Anda lemas dan tak bertenaga untuk melakukan aktivitas. Jika terus dilanjutkan, Anda bisa saja berisiko menjalani rawat inap karena berbagai masalah kesehatan.
13 Jan 2022
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Tidak makan nasi boleh saja selama ada pengganti karbohidrat lain
Table of Content
“Belum makan kalau belum makan nasi” slogan tersebut kerap terlontar dari masyarakat Indonesia. Nasi memang menjadi sumber karbohidrat utama sebagian besar masyarakat Asia, tak terkecuali Indonesia. Namun, semakin maraknya ragam pola diet membuat sebagian orang menghindari nasi. Lantas, bolehkah tidak makan nasi sama sekali? Simak fakta lengkapnya berikut ini.
Advertisement
Nasi putih adalah salah satu sumber karbohidrat. Karbohidrat merupakan salah satu zat gizi makro (utama) yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan energi dan menunjang aktivitas manusia.
Selama ini, nasi putih menjadi makanan utama sumber karbohidrat masyarakat Indonesia. Inilah yang membuat masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan harus makan nasi, apa pun situasinya.
Jika nasi putih menjadi satu-satunya sumber karbohidrat dalam asupan makanan Anda, tidak makan nasi sama sekali bisa membuat tubuh Anda kekurangan bahkan kehilangan energi. Apalagi, jika Anda tidak menggantikannya dengan pilihan sumber karbohidrat lain.
Akibatnya, Anda jadi lemas bahkan berisiko mengalami hipoglikemia, alias gula darah rendah. Kondisi ini mungkin saja berdampak fatal.
Selain kehilangan energi, sebuah jurnal yang diterbitkan oleh StatPearls juga menyatakan bahwa rendahnya asupan karbohidrat, atau bahkan tidak ada sama sekali, bisa memicu kondisi ketoasidosis, gangguan metabolisme, gangguan fungsi ginjal, hingga kematian.
Jika dirangkum, bahaya tidak makan nasi sama sekali dan tidak mencari pengganti karbohidrat lainnya, antara lain:
BACA JUGA: Diet Tanpa Makan Nasi, Efektifkah Menurunkan Berat Badan?
Nasi putih memang sejak lama telah jadi makanan pokok orang sekaligus sumber karbohidrat bagi orang Indonesia.
Akan tetapi, nasi putih bukanlah satu-satunya sumber karbohidrat. Malah, ada banyak pilihan karbohidrat lain yang lebih sehat, yang dikenal dengan sebutan dengan karbohidrat kompleks.
Anda bisa mendapatkan asupan karbohidrat dari makanan pengganti nasi putih yang dinilai lebih sehat, seperti:
Nasi putih sendiri merupakan makanan tinggi karbohidrat (karbohidrat sederhana) yang sebagian besar seratnya hilang selama proses pengolahan. Hal ini pulalah yang menjadikan nasi putih punya kandungan gula tinggi dan termasuk ke dalam karbohidrat sederhana.
Itulah sebabnya, makan nasi putih terlalu banyak sering dikaitkan dengan kejadian obesitas atau kelebihan berat badan dan penyakit diabetes.
Salah satu manfaat tidak makan nasi bisa dirasakan oleh orang yang memiliki diabetes. Umumnya, diabetesi dianjurkan menghindari nasi putih karena tinggi glukosa dan punya nilai indeks glikemik (IG) tinggi yang mampu membuat kadar gula darah naik dengan cepat setelah makan.
BACA JUGA: Beras untuk Diabetes Plus Alternatif Makanan Pengganti Nasi yang Aman
Nasi putih menjadi makanan sumber karbohidrat utama bagi masyarakat Indonesia. Pada intinya, tidak masalah Anda tidak makan nasi putih sama sekali, selama Anda memenuhi kebutuhan karbohidrat Anda dari sumber lain, seperti produk gandum atau nasi merah.
Terlebih jika Anda memiliki kondisi kesehatan seperti obesitas dan diabetes. Mengganti nasi putih dan beralih ke makanan pengganti nasi yang lebih sehat justru dianjurkan. Anda bisa mendapatkan manfaat ke kondisi kesehatan Anda keseluruhan jika tidak makan nasi putih dan menggantinya ke pilihan karbohidrat kompleks.
Pastikan untuk memenuhi semua kebutuhan zat gizi dalam piring makan Anda sesuai dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG), seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan serat untuk menunjang kesehatan.
Tak ada salahnya pula berkonsultasi dengan dokter spesialis gizi untuk mendapatkan saran pola makan yang tepat dan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Jika masih ada pertanyaan seputar manfaat atau bahaya tidak makan nasi dan masalah pola makan lainnya, Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Diet tanpa nasi bisa menurunkan berat badan, asalkan dilakukan dengan cara yang benar. Misalnya, menambah asupan serat, mengganti nasi dengan karbohidrat kompleks, perbanyak protein, sayur, dan buah, serta siapkan camilan sehat.
Apakah semua produk vegan itu lebih sehat? Belum tentu. Ada banyak kesalahan yang dilakukan dalam diet vegan yang harus Anda hindari untuk membuat diet ini menjadi lebih efektif.
Melakukan diet, seperti diet ketogenik, tidak boleh asal-asalan. Bahaya diet ketogenik bisa menyebabkan keto flu, diare, bahkan risiko terserang jantung dan diabetes.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved