Daging wagyu mengandung asam lemak omega-6 dan asam oleat yang bermanfaat menurunkan kolesterol jahat yang disebut LDL dan meningkatkan kolesterol baik yang disebut HDL. Kadar LDL yang terlalu tinggi dan HDL yang terlalu rendah dapat membahayakan jantung.
24 Sep 2022
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Daging wagyu memiliki lebih banyak lemak intramuscular dibanding daging biasa
Table of Content
Salah satu jenis daging sapi yang memiliki harga tertinggi di pasaran adalah daging wagyu. Daging ini diklaim memiliki rasa yang paling lezat dengan tekstur yang empuk dan aroma yang wangi.
Advertisement
Daging wagyu sangat terkenal di seluruh dunia dan memiliki banyak penggemar. Anda mungkin sering mendapatinya di restoran-restoran penyedia masakan dari daging seperti restoran steak, yakiniku, atau barbecue.
Wagyu adalah jenis sapi potong peranakan Jepang yang berasal dari sapi asli Asia. Wagyu mengacu pada semua sapi potong Jepang, di mana 'wa' berarti Jepang dan 'gyu' berarti sapi.
Wagyu awalnya adalah hewan rancangan yang khusus digunakan dalam pertanian dan dipilih karena ketahanan fisiknya. Sapi wagyu lebih disukai karena memiliki banyak sel lemak intramuskular yang merupakan sumber penyedia energi.
Sel lemak ini yang kemudian membuat daging wagyu terlihat seperti marmer atau disebut marbling. Marble pada daging sapi wagyu membuatnya lebih kaya rasa, lembut, dan lumer di mulut jika dibandingkan dengan daging sapi biasa. Semakin banyak sel lemak pada daging wagyu, semakin nikmat rasanya.
Kualitas pada daging wagyu dibagi berdasarkan sedikit banyaknya marbling menurut Beef Marbling Standar (BMS). Standar tingkat satu adalah daging wagyu tanpa marbling atau hampir tanpa marbling dan semakin padat marbling pada daging, semakin tinggi juga tingkat daging wagyu.
Sapi wagyu modern merupakan hasil persilangan antara sapi asli Jepang dengan sapi impor. Wagyu adalah jenis sapi bertanduk dan ternaknya berwarna hitam atau merah.
Di Jepang, ada empat ras yang dianggap wagyu, yaitu:
Japanese Polled atau Shorthorn tidak dibiakkan di luar Jepang. Wagyu juga dikelompokkan berdasarkan lokasi perkembangbiakkannya yang sesuai dengan prefektur (negara bagian). Peranakan yang diimpor untuk persilangan juga tidak sama di setiap prefektur.
Baca Juga: Mengenal Bagian-bagian Daging Sapi yang Bisa Diolah Jadi Masakan
Tingkat marbling intrasmuskular yang tinggi membuat daging sapi wagyu lumer di mulut dan unik dalam rasa serta nutrisinya. Pada 85 gram daging sapi Wagyu giling, mengandung kurang lebih:
Daging sapi Wagyu dengan tingkat marbling yang tinggi, memiliki proporsi monounsaturated fatty acid (MUFA) atau asam lemak tak jenuh tunggal yang lebih tinggi karena konsentrasi asam oleat yang lebih tinggi.
MUFA adalah lemak makanan yang menyehatkan jantung karena dapat menurunkan kolesterol low-density lipoprotein (LDL) sekaligus meningkatkan kolesterol high-density lipoprotein (HDL).
Baca Juga: Ini Perbedaan Daging Sapi dan Babi, Kenali Cirinya agar Tidak Tertukar
Selain rasanya yang lebih unggul, daging sapi wagyu juga memiliki manfaat dan keunggulan kesehatan dibandingkan jenis daging merah lainnya. Manfaat daging wagyu untuk kesehatan meliputi:
Daging sapi wagyu adalah sumber yang sangat baik dari asam lemak omega-6. Asam lemak ini membantu menurunkan kadar kolesterol dan menurunkan risiko penyakit tertentu seperti Alzheimer dan beberapa jenis kanker.
Meskipun demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut di bidang ini.
Jika dibandingkan daging merah lainnya, daging sapi wagyu merupakan sumber asam oleat yang baik. Ini adalah MUFA yang sering ditemukan dalam minyak zaitun dan bermanfaat bagi jantung.
Sebuah studi menunjukkan bahwa 100 gram daging sapi Wagyu Hitam Jepang memiliki 16 gram asam oleat, sementara daging sapi Angus yang diberi makan rumput hanya memiliki 2 gram saja.
Ada banyak manfaat asam oleat, termasuk diantaranya:
Saat ini banyak orang yang mungkin khawatir mengonsumsi daging merah karena takut dengan kandungan lemak hewani. Namun, menurut penelitan, daging wagyu dengan marbling yang baik, memiliki banyak kandungan MUFA sehingga dapat mencegah arteriosklerosis atau penyempitan pembuluh darah akibat penumpukan plak.
Daging sapi Wagyu dengan marbling yang baik, memiliki proporsi MUFA yang lebih tinggi karena konsentrasi asam oleat yang lebih tinggi. Penelitian juga menunjukkan bahwa daging sapi giling yang mengandung asam oleat tinggi dapat mengurangi faktor risiko penyakit kardiovaskular.
Dengan demikian, selama dikonsumsi dalam porsi cukup dan disertai asupan makanan sehat lainnya, mengonsumsi daging wagyu dengan tingkat marbling yang tinggi dapat membantu menjaga kesehatan kardiovaskular.
Baca Juga
Jika Anda masih penasaran dengan manfaat konsumsi daging wagyu untuk kesehatan, konsultasikan langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh gratis di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Makanan fortifikasi adalah makanan yang diperkaya beragam nutrisi yang sebelumnya tidak terkandung di dalamnya. Makanan ini dapat bermanfaat bagi orang-orang yang kekurangan nutrisi dan anak-anak.
Metabolisme protein dimulai dari perut dan berakhir di usus yang kemudian menghasilkan asam amino. Jika proses ini mengalami gangguan, maka berbagai penyakit pun berisiko muncul.
Bila dibandingkan dengan hidangan Indonesia lainnya, makanan khas Jawa Barat memiliki banyak varian menu tidak hanya lezat, tapi juga memiliki kandungan gizi yang baik bagi kesehatan. Berikut adalah makanan khas Jawa Barat yang enak dan sehat.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved