Buah sukun kaya akan mineral seperti kalsium dan magnesium. Berkat kandungan ini, buah sukun berpotensi mencegah risiko penyakit jantung.
2023-03-28 01:00:23
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Buah sukun kaya akan gizi dan berkhasiat untuk menangkal beragam penyakit
Table of Content
Buah sukun punya banyak manfaat untuk tubuh. Buah sukun tidak cuma mengenyangkan perut yang kosong semata. Makanan ini rupanya juga menyimpan banyak potensi manfaat untuk kesehatan. Berikut penjelasannya
Advertisement
Buah sukun ini kerap disamakan dengan nangka karena keduanya memiliki tekstur kulit yang serupa. Terlebih, sukun dan nangka masih terhitung satu keluarga, yakni keluarga Moraceae.
Meski jarang diketahui, berikut manfaat buah sukun yang bisa kamu dapatkan untuk kesehatan:
Radikal bebas berbahaya bagi sel-sel tubuh manusia. Bahkan, efek radikal bebas dapat meningkatkan risiko penyakit kronis.
Buah sukun rupanya mampu melindungi tubuh dari radikal bebas. Penelitian yang dikemukakan pada jurnal Biotechnology and Applied Biochemistry menemukan, buah sukun mengandung antioksidan, yakni flavonoid.
Penelitian ini menyebutkan kandungan antioksidan buah sukun jauh lebih kuat daripada vitamin C dan E. Tidak hanya buah sukun, ekstrak kulitnya pun merupakan sumber antioksidan tinggi.
Radang adalah reaksi tubuh ketika tubuh terpapar oleh zat atau hal-hal yang membahayakan tubuh. Banyak penyakit yang muncul akibat peradangan. Berdasarkan penelitian yang diterbitkan di jurnal Current Medicinal Chemistry, buah sukun memiliki kandungan antiradang bernama fenolat.
Zat ini bereaksi dengan zat yang menyebabkan radang, yaitu sitokin. Kandungan fenol ini mampu menghambat kerja penyebab radang.
Buah sukun kaya akan serat. Satu sajian buah sukun mengandung serat harian sebesar 10,8 gram. Artinya, 39% asupan harian serat bisa didapatkan dari satu sajian buah sukun.
Serat berfungsi untuk mengurangi kolesterol jahat pada tubuh. Kolesterol jahat yang ada di dalam tubuh mampu menyumbat pembuluh darah sehingga menimbulkan beragam penyakit jantung, mulai dari hipertensi hingga aterosklerosis.
Buah sukun diketahui mengandung vitamin dan mineral, seperti magnesium, fosfor kalsium, zat besi, dan mangan. Mineral berfungsi untuk menjaga kekuatan dan kerja tubuh, otot, jantung, dan otak. Mineral juga berfungsi untuk memproduksi hormon dan enzim dalam tubuh.
Buah sukun juga kaya akan karbohidrat yang berguna untuk memberikan energi bagi tubuh. Bahkan, dalam satu buah sukun kering, kandungan karbohidratnya sebesar 2,2%-5,9%. Kalori pada satu sajian buah sukun sebesar 227 kcal.
Karbohidrat pada sukun diketahui baik untuk penderita penyakit Celiac karena tidak mengandung gluten.
Buah sukun juga kaya akan karbohidrat yang berguna untuk memberikan energi bagi tubuh. Bahkan, dalam satu buah sukun kering, kandungan karbohidratnya sebesar 2,2%-5,9%. Kalori pada satu sajian buah sukun sebesar 227 kcal.
Karbohidrat pada sukun diketahui baik untuk penderita penyakit Celiac karena tidak mengandung gluten.
Orang-orang yang memiliki penyakit Celiac tidak bisa mengonsumsi gluten karena dapat memicu peradangan pada usus halus dan menyebabkan gangguan pencernaan.
Daging buah sukun memiliki kandungan pati. Berdasarkan penelitian yang diterbitkan Biosynthesis Nutrition Biomedical, pada ekstrak ampas sukun ditemukan 58% kandungan pati. Pati diketahui sebagai karbohidrat kompleks. Jenis karbohidrat ini memiliki indeks glikemik yang rendah sehingga tidak membuat gula darah melonjak drastis. Maka dari itu, sukun cocok juga untuk penderita diabetes.
Manfaat buah sukun untuk kesehatan yang tak boleh diremehkan adalah sebagai alternatif sumber protein nabati.
Perlu diakui, kandungan protein yang dimiliki buah sukun memang tidak banyak, yaitu sekitar 2,4 gram saja per porsinya. Namun, buah sukun mengandung lebih banyak protein dibandingkan nasi putih dan juga kentang.
Bahkan, menurut sebuah studi yang dimuat dalam jurnal The Therapeutic Potential of Medicinal Foods, buah sukun mengandung dua protein bernama leusin dan lisin. Kedua protein ini tidak dapat diproduksi oleh tubuh sehingga kamu dapat meraihnya lewat buah sukun.
Baca Juga: Intip Manfaat Singkong yang Baik untuk Kesehatan Tubuh
Dilansir dari sebuah buku medis berjudul Fruits of Warm Climates karangan Julia Morton, kandungan antioksidan yang dimiliki buah sukun dipercaya dapat mencegah infeksi kulit dan juga ruam.
Mengonsumsinya secara rutin juga dinilai dapat membuat kulit sehat luar dan dalam. Meski begitu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan manfaat sukun yang satu ini.
Siapa sangka, ternyata ada juga manfaat buah sukun untuk penderita diabetes! Dilansir dari sebuah studi yang dirilis dalam African Journal of Traditional, Complementary and Alternative Medicine, kandungan serat yang dimiliki buah sukun dianggap ampuh meredakan gejala diabetes.
Ditambah lagi, sejumlah ahli percaya bahwa mengonsumsi buah sukun secara rutin dapat menurunkan risiko diabetes. Sebab, berbagai kandungan buah sukun dinilai bisa mengurangi penyerapan gula berlebih di dalam tubuh.
Sukun kaya akan karotenoid, yaitu prekursor vitamin A yang dapat berubah menjadi vitamin A di dalam tubuh.
Vitamin A telah dikenal sangat baik untuk mata. Kandungan karotenoid pada sukun membuatnya bermanfaat untuk membantu menjaga kesehatan penglihatan.
Manfaat sukun selanjutnya adalah untuk membantu mencegah infeksi bakteri.
Pada ekstrak sukun terdapat etil asetat dan metanol yang memiliki efek antibakteri termasuk bakteri Streptococcus mutans yang dapat menyebabkan plak gigi serta gigi berlubang.
Senyawa ini juga efektif melawan pseudomonas aeruginosa, bakteri yang dapat menyebabkan pneumonia, infeksi darah atau infeksi setelah operasi.
Senyawa lainnya yang bermanfaat pada sukun adalah senyawa fenolik terprenilasi, termasuk stilbenoid, flavonoid, coumarin dan xanthones yang memiliki sifat antiradang.
Senyawa-senyawa tersebut dapat bermanfaat dalam pengobatan rematik dengan membantu meredakan nyeri sendi dan otot.
Seperti yang dikutip dari laman Departemen Pertanian Amerika Serikat, berikut ini adalah kandungan gizi buah sukun yang tak boleh diremehkan:
Buah sukun juga mengandung sekitar 490 miligram kalium.
Tak hanya itu, buah sukun juga mengandung vitamin A, C, E, hingga K yang baik untuk kesehatan. Tentunya kandungan buah sukun tidak boleh diremehkan!
Baca Juga: Manfaat Daun Sukun yang Tak Kalah Baik dari Buahnya
Setiap buah, termasuk buah sukun, memiliki zat gizi yang maksimal ketika sudah matang. Mengetahui buah sukun yang sudah matang rupanya susah-susah gampang. Namun, jangan khawatir. Menurut Hawaii Department of Agriculture, Inilah cara memilih buah sukun yang baik:
Warna kulit buah sukun yang matang adalah hijau kekuningan. Jika masih mentah, buah sukun berwarna hijau terang. Tekstur kulit buah sukun yang matang tidak lagi terasa menonjol dan tajam, tetapi halus dan datar.
Getah pada buah sukun menandakan jika sudah matang. Sebab, kulit buah sukun perahan retak dan mengeluarkan getah.
Pada buah sukun yang matang, celah pada tekstur kulitnya membentuk garis gelap yang berkerak.
Batang buah sukun berubah dari warna hijau gelap menuju hijau terang atau hijau kekuningan.
Daging buah yang berada di bawah kulit berubah warna dari warna hijau ke warna putih krem. Getah pada daging buah pun juga berkurang.
Alasan utama untuk memilih buah sukun yang matang adalah karena daging buahnya sudah tidak banyak mengandung getah. Jika terkena tubuh atau tertelan, akan menimbulkan risiko alergi getah atau colophony allergy.
Baca Juga
Cara pengolahan buah sukun yang paling baik adalah yang tidak digoreng. Sukun bisa dikukus, dipanggang, direbus, ataupun dibuat bubur.
Proses penggorengan hanya menambah lemak trans pada buah sukun. Hal ini akan meningkatkan kadar kolesterol pada tubuh. Hal ini justru membuat cara mengolah buah sukun dengan menggorengnya bertentangan dengan manfaat awalnya.
Sukun bisa juga diekstraksi dan diambil patinya. Tepung ini bisa dijadikan sebagai olahan makanan tanpa gluten.
Namun, karena hanya patinya yang diambil, serat pada buah sukun pun hilang. Padahal, sukun mampu memenuhi 39% asupan serat dalam sehari.
Baca Juga
Manfaat buah sukun ada banyak macamnya. Buah sukun terbukti melindungi tubuh dari risiko penyakit ataupun radikal bebas. Buahnya pun juga kaya akan nutrisi.
Untuk mendapatkan buah sukun dengan gizi terbaik, pilih buah yang matang. Sebab, masih banyak getah pada buah sukun yang belum matang. Hal ini mampu memicu alergi getah.
Cara terbaik untuk mengolah sukun adalah dengan tidak menggorengnya. Sukun bisa dikonsumsi dengan cara direbus, dikukus, atau dipanggang.
Jika kamu masih punya pertanyaan seputar manfaat sukun untuk kesehatan, konsultasikan langsung dengan dokter gizi lewat fitur Chat Dokter yang ada di aplikasi kesehatan SehatQ. Unduh gratis di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Berikut manfaat terong belanda di antaranya: mengatasi masalah pencernaan, mengurangi sembelit, mencegah kanker, mencegah diabetes hingga kulit lebih awet muda.
Buah yang bagus untuk kulit adalah alpukat, jeruk, pepaya, hingga mangga. Konsumsi buah untuk kulit ini bisa membuat kulit lebih sehat.
Semua orang memerlukan asam folat, tak hanya ibu hamil. Salah satu jenis vitamin B ini sangatlah penting karena berfungsi mencegah berbagai gangguan kesehatan. Apa sajakah manfaat asam folat tersebut?
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved