Anda tentu sudah sangat familiar dengan buah nanas, buah kekuningan yang rasanya sangat menyegarkan. Sering digunakan sebagai bahan rujak, ternyata buah nanas menawarkan aneka manfaat yang menakjubkan. Manfaat buah nanas tersebut antara lain untuk mencegah asma, serta melawan sel kanker.
28 Apr 2023
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Buah nanas mengandung bromelain dan molekul antioksidan, yang memberikan beragam manfaat untuk kesehatan
Table of Content
Siapa yang tak kenal buah nanas? Dagingnya yang berwarna kuning, sangat segar di lidah. Anda juga bisa dengan mudah mendapatkannya. Sebab, buah ini memang sangat melimpah di daerah tropis, termasuk Indonesia.
Advertisement
Selain lezat, nanas juga memiliki beragam manfaat kesehatan. Manfaat buah nanas tersebut, bersumber dari kandungannya yang sangat bergizi tinggi.
Baca Juga
Kalori buah nanas terhitung rendah dan buah ini kaya akan vitamin. Nanas juga mengandung enzim bromelin yang dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan. Dalam setiap 165 gram, kandungan buah nanas berisi nutrisi berikut ini:
Mengonsumsi buah nanas pun tak sulit. Selain dengan memakannya langsung setelah dikupas, Anda mungkin juga bisa mencampurkan buah nanas ke dalam rujak.
Sebagai variasi, Anda bisa mengolah nanas menjadi smoothie, atau cukup menyerut atau memotongnya menjadi topping. Salad buah dengan nanas juga bisa menjadi pilihan makanan sehat yang menyegarkan.
Baca juga: Ragam Manfaat Suplemen Bromelain dari Nanas untuk Kesehatan
Nanas, seperti kebanyakan buah dan sayuran lainnya, memiliki molekul antioksidan untuk melawan penyakit. Selain itu, beragam penelitian juga membuktikan, potensi manfaat buah nanas untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan melawan sel kanker.
Berikut penjelasan lengkap manfaat buah nanas, yang mungkin tak pernah Anda sangka.
Buah nanas mengandung beragam nutrisi. Salah satunya adalah bertindak sebagai molekul antioksidan. Zat gizi yang memiliki sifat antioksidan dalam buah nanas, yakni flavonoid dan asam fenolik. Seperti yang mungkin sering Anda dengar, molekul antioksidan dapat melawan radikal bebas, atom tak stabil yang bisa menyebabkan kondisi tekanan oksidatif di tubuh.
Tekanan oksidatif dapat menyebabkan peradangan kronis, pelemahan daya tahan tubuh, serta beragam penyakit. Beberapa penyakit tersebut, termasuk diabetes, penyakit jantung, dan jenis kanker tertentu.
Buah nanas mengandung bromelain, grup enzim yang sangat baik untuk pencernaan. Enzim ini bekerja dengan memecah molekul protein, menjadi bagian-bagian seperti asam amino dan peptida kecil.
Protein yang sudah terpecah, lebih mudah diserap oleh usus. Kondisi ini sangat membantu orang yang memiliki insufisiensi pankreas, yang membuat kelenjar pankreas tidak dapat memproduksi enzim pencernaan dengan cukup.
Sebagai informasi, bromelain juga banyak digunakan sebagai pelunak daging komersial, karena kemampuannya untuk memecah protein daging yang keras.
Kanker, yang masih menjadi salah pembunuh utama, dapat disebabkan oleh peradangan dan tekanan oksidatif karena radikal bebas. Beberapa penelitian akademik telah menemukan, kandungan buah nanas dapat mengurangi tekanan oksidatif, serta menurunkan peradangan.
Bromelain, selain memiliki manfaat untuk pencernaan, dapat melawan kanker berdasarkan beberapa riset. Penelitian-penelitian juga membuktikan, bahwa bromelain menekan kanker pada kulit, saluran empedu, serta lambung dan usus besar.
Selain memiliki cita rasa yang lezat, buah nanas juga sebenarnya telah digunakan sebagai tanaman obat. Mengandung bromelain dan sederet vitamin, buah nanas berpotensi untuk meningkatkan imunitas. Potensi untuk sistem imun tersebut, berasal dari sifat kandungannya yang antiperadangan.
Manfaat buah nanas lainnya yang menakjubkan, yakni untuk mencegah penyakit asma. Beberapa penelitian menunjukkan, gejala asma dapat dikurangi berkat bromelain di dalam buah ini.
Sebenarnya, risiko asma dapat diturunkan dengan nutrisi tertentu, seperti beta karoten. Anda bisa memperoleh beta karoten, antara lain dari buah nanas
Radikal bebas yang berlebih, dapat memberikan efek negatif untuk tubuh, termasuk untuk sistem reproduksi. Konsumsi makanan yang mengandung molekul antioksidan, untuk menangkal radikal bebas, dapat meningkatkan kualitas kesuburan.
Sehingga jika Anda dan pasangan sedang merencanakan kehamilan, rajin mengonsumsi buah nanas dapat dilakukan.
Menurut penelitian, buah nanas memang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Manfaat buah nanas untuk kolesterol dapat diperoleh ketika Anda mengonsumsi nanas dalam bentuk buah segar maupun jus.
Ini karena nanas mengandung nutrisi myricetin, polifenol, kandungan vitamin C, dan niasin yang baik untuk mengatasi kolesterol. Kandungan myricetin dapat memperbaiki kadar lemak dalam tubuh. Sementara kandungan polifenol dapat meningkatkan enzim paraoxonase untuk meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah.
Vitamin C di dalam nanas berperan sebagai antioksidan yang dapat memperbaiki profil lemak. Niasin berfungsi menghambat transportasi lemak ke hati sehingga akan mengurangi sintesis trigliserida.
Kandungan mangan dan tembaga yang cukup berlimpah dalam buah nanas dikenal dapat melindungi tulang dari pengeroposan atau osteoporosis. Penelitian lainnya juga menunjukkan, kandungan tembaga adalah salah satu mineral yang memiliki peran penting pada kesehatan tulang.
Riset lain memang menunjukkan konsumsi mangan berlebihan dapat mengganggu fungsi kognitif. Namun, efek samping ini tidak akan muncul selama Anda tidak minum lebih dari 12 gelas jus nanas dalam sehari.
Buah nanas mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Vitamin C dalam buah nanas juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin C dapat membantu mengurangi risiko mengalami penyakit mata yang biasanya menyerang usia lanjut atau lansia.
Tidak hanya itu, konsumsi vitamin C seperti nanas juga bermanfaat untuk mencegah pembentukan katarak pada mata. Vitamin C juga dapat memperlambat proses perkembangan penyakit mata yang dapat menyebabkan kebutaan.
Salah satu kandungan nutrisi dalam buah nanas adalah tembaga. Kandungan tembaga ini berperan penting untuk pembentukan sel darah merah dan membantu melancarkan aliran darah selama kehamilan.
Selain itu, tembaga juga berperan penting dalam pembentukan organ jantung, kerangka, pembuluh darah, hingga sistem saraf janin. Sehingga, untuk menjaga kehamilan tetap sehat, ibu hamil tak perlu takut mengonsumsi nanas.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Nanas? Ini Risiko, Manfaat, dan Tipsnya agar Aman
Manfaat buah nanas lainnya adalah dapat mengatasi penyakit asam urat. Ini karena nanas mengandung bromelain yang berperan sebagai antiradang yang bisa mengatasi artritis atau peradangan dan pembengkakan tulang persendian.
Bahkan, penelitian menyebutkan bahwa enzim bromelain yang mempunyai sifat anti-inflamasi ini dapat juga mengatasi peradangan, pembengkakan, atau luka memar yang mungkin muncul setelah operasi.
Salah satu manfaat nanas madu adalah dapat menjaga kesehatan gigi dan menguatkan gusi. Ini karena nanas mengandung mineral yang bisa mencegah tanggalnya gigi. Namun, tetap pastikan Anda tidak mengonsumsi nanas terlalu berlebihan karena memiliki kandungan gula yang cukup tinggi.
Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Rasa mual dan ingin muntah mengganggu aktivitas Anda? Jangan khawatir, ada berbagai makanan penghilang rasa mual yang bisa dicoba dan mudah didapat, seperti jahe, makanan kering, hingga kaldu.
Terdapat beberapa sayuran pantangan darah tinggi yang perlu dihindari penderita hipertensi, mulai dari sayuran yang mengandung garam berlebihan, tomat kaleng, hingga sayuran yang diolah menjadi acar.
Bakteri adalah organisme mikroskopik yang ada di tubuh. Berdasarkan jenisnya, ada bakteri baik dan juga bakteri jahat.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved