Beberapa manfaat buah kiwi adalah membantu melancarkan pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh, mengontrol tekanan darah, melindungi kemampuan penglihatan, hingga menjaga kesehatan kulit.
8 Nov 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Buah kiwi mengandung banyak nutrisi
Table of Content
Apakah Anda suka mengonsumsi buah kiwi? Buah ini memiliki banyak kandungan nutrisi, lho. Manfaat buah kiwi untuk kesehatan juga cukup beragam. Di Tiongkok, buah ini bahkan dikonsumsi untuk tujuan pengobatan.
Advertisement
Buah yang juga dikenal sebagai Chinese gooseberry ini menyebar dari Tiongkok ke Selandia Baru, kemudian mulai dibudidayakan di sana.
Bentuk buah kiwi cenderung kecil dengan kulit berwarna cokelat kasar dan berbulu, mirip dengan burung kiwi yang menjadi fauna khas Selandia Baru.
Buah kiwi bermanfaat bagi kesehatan berkat berbagai kandungan nutrisinya. Salah satunya adalah kadar vitamin C-nya yang sangat tinggi.
Berikut adalah beberapa manfaat kiwi untuk kesehatan yang bisa Anda dapatkan.
Buah kiwi adalah buah yang kaya serat sehingga khasiatnya dinilai berperan dalam melancarkan pencernaan.
Ada pula kandungan enzim proteolitik yang disebut actinidin. Enzim ini berfungsi membantu dalam memecah protein.
Sebuah riset menemukan bahwa manfaat buah kiwi bagi pencernaan adalah membantu meningkatkan proses pencernaan dari berbagai protein.
Kandungan antioksidan dan vitamin C yang tinggi dalam buah kiwi diyakini berperan dalam mengatasi gejala penyakit asma.
Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa fungsi paru-paru jadi membaik jika penderita gangguan pernapasan mengonsumsi buah-buahan segar tiap hari, seperti buah kiwi.
Maka dari itu, manfaat kiwi segar dinilai membantu mengurangi gejala mengi akibat penyempitan saluran napas pada penderita asma.
Khasiat buah kiwi ini berasal dari kandungan vitamin C yang sangat tinggi. Mengonsumsi satu buah saja bahkan dianggap bisa memenuhi kebutuhan harian vitamin C Anda.
Vitamin C berperan penting dalam membantu sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit.
Selain mendukung fungsi kekebalan tubuh, konsumsi buah kiwi juga bermanfaat dalam pencegahan penyakit flu dan batuk-pilek, terutama pada kelompok lansia dan anak-anak.
Stres oksidatif adalah penyebab kerusakan pada DNA, yang kemudian berimbas pada kondisi kesehatan Anda.
Buah kiwi mengandung banyak antioksidan yang berfungsi melawan radikal bebas (pemicu kerusakan sel-sel tubuh) dan mengurangi stres oksidatif.
Kerusakan DNA akibat stres oksidatif bisa meningkatkan risiko kanker usus besar. Jadi, mengonsumsi buah ini secara rutin bisa dibilang membantu menurunkan risiko kanker.
Sebuah penelitian menyatakan bahwa senyawa bioaktif yang didapat dari mengonsumsi tiga buah kiwi per hari, bisa menurunkan tekanan darah.
Dalam jangka panjang, konsumsi buah ini tentu baik untuk menurunkan risiko terkena stroke atau serangan jantung yang diakibatkan tekanan darah tinggi (hipertensi).
Manfaat buah kiwi lainnya yang masih terkait dengan darah adalah mengurangi risiko penggumpalan darah.
Riset tertentu yang dilakukan di Oslo, Norwegia, menemukan bahwa mengonsumsi dua sampai tiga buah kiwi setiap hari bisa mengurangi potensi penggumpalan darah secara signifikan. Mengagumkan, bukan?
Efek lain dari konsumsi buah kiwi adalah menurunkan kadar lemak dalam darah. Menurut para peneliti, efek ini serupa dengan penggunaan aspirin untuk menjaga kondisi kesehatan jantung.
Selain itu, buah kiwi adalah buah yang tinggi kalium dan rendah natrium sehingga bermanfaat dalam melancarkan aliran darah.
Penelitian dalam Blood Press menyebutkan bahwa mengonsumsi tiga buah kiwi secara rutin bisa menurunkan kolesterol dalam darah.
Untuk menjaga kesehatan kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah), Anda bisa mengurangi asupan garam dan rutin makan buah serta sayur.
Salah satu penyakit mata yang mengakibatkan kebutaan adalah degenerasi makula, yakni kelainan penglihatan akibat gangguan pada retina.
Berdasarkan hasil sebuah riset, konsumsi tiga porsi sajian buah kiwi setiap hari dinilai mampu mengurangi risiko degenerasi makula hingga 36 persen.
Manfaat buah kiwi tersebut berasal dari kandungan zeaxanthin dan lutein-nya.
Untuk mendapatkan manfaat kiwi ini, Anda juga perlu mengonsumsi buah dan sayuran lain yang kaya antioksidan jenis karotenoid. Misalnya, ubi jalar, kubis, tomat, wortel, paprika, dan lainnya.
Manfaat kiwi juga dipercaya membantu menjaga kesehatan kulit. Ini tidak lepas dari kandungan vitamin C-nya yang turut berkontribusi pada produksi kolagen dalam tubuh.
Kolagen adalah komponen kunci untuk menjaga kesehatan kulit. Menurut penelitian, konsumsi suplemen kolagen dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit.
Selain itu, kolagen dinilai baik untuk menjaga kulit tetap terhidrasi dan mengurangi kerutan.
Menurut studi yang dilakukan Taipei Medical University, konsumsi buah kiwi dapat membantu meningkatkan kualitas tidur pada orang dewasa yang mempunyai masalah tidur.
Manfaat kiwi ini tidak lepas dari kandungan antioksidan dan serotonin yang ada di dalamnya.
Penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa konsumsi dua buah kiwi selama empat minggu secara teratur bisa memudahkan tidur dan meningkatkan durasinya.
Penelitian ini dilakukan pada orang dewasa berumur 20-55 tahun yang bermasalah dengan pola tidur tidak teratur.
Manfaat buah kiwi untuk promil alias program hamil berasal dari kandungan asam folatnya yang dibutuhkan untuk perkembangan janin.
Satu buah kiwi mengandung sekitar 17,2 mikrogram asam folat yang melebihi kebutuhan harian untuk orang dewasa.
Asam folat membantu proses pembelahan dan pembentukan sel pada janin yang bisa mencegah terjadinya cacat lahir dan meningkatkan perkembangan otak.
Kiwi adalah buah yang tinggi vitamin C dan vitamin K. Kandungan mikronutrien ini memiliki peran penting dalam proses penyembuhan luka.
Vitamin C membantu proses produksi kolagen yang baik untuk pembentukan sel kulit. Vitamin ini juga berperan sebagai antioksidan yang bisa memperbaiki kerusakan sel.
Sementara itu, vitamin K memiliki peranan dalam mencegah terjadinya perdarahan berlebih dan mempercepat proses pembentukan darah.
Kiwi mengandung vitamin K, serta sedikit kalsium dan fosfor. Berbagai nutrisi tersebut berkontribusi dalam menjaga kesehatan tulang.
Asupan vitamin K yang cukup juga dipercaya membantu mencegah penyakit osteoporosis, yakni berkurangnya kepadatan tulang sehingga menjadi keropos dan patah.
Satu buah kiwi ukuran sedang menyediakan sekitar 23-30 persen kebutuhan harian vitamin K untuk orang dewasa.
Kalori buah kiwi cenderung rendah sehingga dianggap bermanfaat dalam mendukung proses menurunkan berat badan
Di dalamnya juga terdapat banyak serat yang bisa membuat Anda kenyang lebih lama sehingga tidak makan berlebihan.
Tidak hanya itu, kiwi mengandung lebih dari 90 persen air yang membantu tubuh tetap terhidrasi.
Baca Juga
Ada banyak kandungan buah kiwi yang memberikan manfaat bagi kesehatan. Satu buah kiwi dengan berat sekitar 70 gram mengandung sejumlah nutrisi sebagai berikut.
Jika ingin mendapatkan manfaat kiwi di atas, Anda bisa mengonsumsinya secara langsung atau diolah menjadi smoothie.
Namun, jangan memasak atau memanaskannya karena dapat menghilangkan kandungan vitamin C dan mengurangi manfaatnya.
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal dari buah ini, mengonsumsi satu hingga tiga buah kiwi per hari dianggap sudah cukup.
Meski demikian, Anda perlu berhati-hati jika punya riwayat alergi. Buah kiwi juga bisa menimbulkan reaksi alergi dengan gejala tenggorokan gatal, lidah membengkak, dan biduran.
Jika Anda punya pertanyaan lain seputar masalah kesehatan, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Ketika diminum dalam keadaan dingin, air tebu sangatlah menyegarkan. Ditambah lagi, rasa manis alami yang didapatkan dari ekstrak tebu itu, pastinya sangat menggoda. Lebih dari itu, air tebu pun bermanfaat bagi kesehatan. Sebenarnya, apa saja manfaat air tebu yang sangat menyehatkan untuk tubuh itu?
Bagi penduduk Kepulauan Pasifik, kava adalah minuman yang wajib hadir dalam acara penting seperti seremonial. Tradisi ini telah ada sejak ratusan tahun silam. Namun terlepas dari manfaat kava kava, waspadai efek sampingnya yang diduga berdampak negatif pada liver.
Otak tengah merupakan penghubung antara otak depan dan belakang, serta memiliki peranan penting dalam proses penglihatan, pendengaran, dan koordinasi gerak tubuh. Namun, otak tengah juga dapat mengalami masalah, seperti penyakit Parkinson. Kenali lebih jauh fungis otak ini dan berbagai gangguan yang dapat menyerangnya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Veranita
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved