Walaupun bagi beberapa orang rasanya tidak nyaman, ternyata ada berbagai manfaat tidur telanjang yang sayang dilewatkan. Misalnya, membuat tidur lebih cepat dan nyenyak. Jika belum terbiasa, coba lakukan tidur tanpa menggunakan pakaian secara bertahap.
3
(6)
13 Des 2021
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Tidur telanjang bagi wanita bisa menyehatkan area kewanitaan
Bagi beberapa orang, tidur telanjang mungkin dianggap sebagai sesuatu yang aneh atau tabu. Padahal, menanggalkan seluruh pakaian saat tidur ternyata dapat memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan. Apa saja manfaat tidur telanjang?
Advertisement
Tidur merupakan waktu yang tepat bagi setiap orang untuk mengistirahatkan tubuh sekaligus mengisi ulang tenaga setelah seharian penuh beraktivitas.
Untuk memperoleh tidur yang nyenyak dan berkualitas, lingkungan sekitarnya pun harus mendukung.
Jika Anda merasa tidak nyaman dengan suhu ruangan yang terlampau panas, tak ada salahnya mencoba manfaat tidur tanpa busana. Berikut adalah sederet manfaat tidur telanjang yang bisa Anda dapatkan.
Manfaat tidur telanjang mungkin tidak disadari, tetapi ternyata dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak. Hal ini karena saat tidur menggunakan pakaian, Anda mungkin menjadi tidak leluasa bergerak dan menjadi gerah.
Terlebih, bila mengenakan pakaian yang berlapis-lapis, mulai dari pakaian dalam, celana pendek atau panjang, atau pakaian tidur, serta selimut.
Perasaan tidak nyaman ketika tidur itu dapat menyebabkan Anda sulit tidur atau mengalami gangguan tidur lainnya. Alhasil, Anda tidak bisa memperoleh waktu istirahat yang cukup dan berkualitas sehingga energi tubuh belum dapat sepenuhnya pulih.
Manfaat tidur telanjang dapat menjadi solusi bagi Anda yang merasa tidak nyaman tidur mengenakan pakaian sehingga bisa tidur lebih cepat dan nyenyak sepanjang malam.
Selain itu, penting pula untuk menjaga agar suhu ruangan saat tidur menjadi lebih dingin agar tidur semakin nyenyak.
Para ahli menyarankan bahwa suhu kamar ideal saat tidur berkisar antara 15-19 derajat Celsius.
Jika suhu ruangan terlalu dingin atau terlalu panas, tentu dapat memengaruhi Anda untuk memejamkan mata.
Bagi Anda yang sering kali sulit tidur di malam hari, manfaat tidur tidak menggunakan baju ini bisa dicoba.
Manfaat tidur telanjang bisa membuat Anda memejamkan mata lebih cepat karena suhu tubuh yang berperan menjadi kunci seseorang dapat terlelap.
Temperatur yang rendah akan membuat tubuh Anda mudah terlelap. Pasalnya, tubuh akan menyamakan suhu tubuh dengan temperatur di ruangan sekitarnya.
Nah, tidur telanjang dapat menjaga suhu tubuh tetap rendah dan membuat Anda terlelap lebih cepat.
Selain membuat tidur lebih cepat dan nyenyak, manfaat tidur telanjang ternyata dapat menjaga kulit tetap sehat.
Hal ini dibuktikan dalam sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Applied Physiology untuk melihat apakah kualitas yang buruk dapat menghambat kemampuan kulit sembuh dari luka kecil.
Studi tersebut melibatkan peserta yang terbagi dalam 3 kelompok. Kelompok peserta dengan kualitas tidur cukup, kelompok peserta kurang tidur, dan kelompok peserta kurang tidur yang mendapatkan nutrisi tambahan.
Hasil riset menunjukkan bahwa kemampuan kulit dalam menyembuhkan luka terjadi paling cepat pada grup partisipan dengan kualitas tidur cukup.
Manfaat tidur yang cukup dapat membantu kulit cepat pulih dari luka dan menjaganya tetap sehat, terutama bila dilakukan dengan tidur tanpa busana.
Ketika tidur telanjang, Anda mungkin merasa lebih bebas dan cenderung lebih mudah terlelap di malam hari.
Tidur nyenyak di malam hari ini sangat diperlukan dalam membantu Anda untuk mengurangi stres dan gangguan kecemasan.
Tahukah Anda jika manfaat tidur tidak memakai baju bagi wanita dapat membantu menyehatkan area vagina?
Hal ini karena penggunaan pakaian ketat ketika kondisi tubuh berkeringat saat tidur dapat meningkatkan risiko infeksi jamur pada vagina.
Seperti yang diketahui, bakteri dan jamur senang berkembang biak di tempat-tempat yang lembap, gelap, dan hangat.
Terlebih, area intim Anda sudah ditutup sepanjang hari oleh pakaian dalam sehingga berisiko menyebabkan peningkatan kelembapan pada organ intim.
Oleh karena itu, tidur melepas bra dan pakaian bisa menjadi salah satu cara untuk membantu vagina bernapas dan mencegah risiko infeksi jamur.
Tidak hanya wanita, ada juga manfaat tidur telanjang bagi pria yang bisa didapat, yakni meningkatkan kualitas sperma.
Menurut sebuah studi dalam jurnal Human Reproduction, pria yang tidur mengenakan pakaian dalam ketat berpotensi menyebabkan sirkulasi darah organ intimnya menjadi terhambat. Akibatnya, jumlah sperma dan kualitas yang diproduksi bisa menurun.
Penelitian yang melibatkan 656 pria ini menemukan, pria yang menggunakan celana boxer memiliki jumlah sperma lebih banyak daripada yang tidur mengenakan pakaian dalam ketat.
Hal itu dapat terjadi karena mengenakan pakaian dalam longgar atau tidak menggunakan celana dalam sama sekali bisa membantu menjaga testis tetap dingin. Peningkatan suhu dalam skrotum dapat memengaruhi fungsi testis secara negatif.
Maka dari itu, sesekali tidur tanpa menggunakan pakaian dalam bisa menjadi langkah yang tepat untuk dilakukan. Selain dapat menjaga testis tetap dingin di malam hari, manfaat ini dapat membantu meningkatkan jumlah sperma.
Manfaat tidur tidak memakai baju bagi pria dan wanita ternyata dapat meningkatkan gairah seks sekaligus membuat hubungan lebih harmonis.
Tidur telanjang bisa membuat Anda dan pasangan merasa lebih intim dan leluasa untuk melakukan kontak antar kulit selama tidur, seperti pijatan, cuddling, hingga orgasme.
Menurut studi yang dimuat dalam Frontiers in Psychology, sentuhan kulit tersebut diyakini dapat memicu produksi hormon oksitosin dalam tubuh meningkat.
Hormon oksitosin diketahui memiliki peran penting dalam proses membangun ikatan dengan pasangan maupun orang-orang terdekat. Dengan begitu, Anda dan pasangan juga akan lebih rileks dalam melakukan hubungan seksual.
Hormon oksitosin juga mampu melawan stres dan depresi dengan memerangi efek berbahaya dari kortisol dan mengurangi tekanan darah.
Manfaat tidur telanjang dapat membangun citra lebih positif mengenai fisik Anda. Anda akan menjadi lebih mencintai diri sendiri dan hal ini akan berujung pada meningkatnya rasa percaya diri.
Riset yang dipublikasikan dalam Journal of Happiness menyebutkan, menghabiskan waktu dengan tidur tanpa busana dapat membantu meningkatkan kepercayaan diri sehingga dapat mencintai dirinya sendiri.
Jika Anda selalu beristirahat menggunakan pakaian dan ingin mencoba tidur telanjang, sah-sah saja melakukannya.
Bagi Anda yang belum terbiasa, mungkin dapat melakukannya secara bertahap. Misalnya, tidur menggunakan pakaian tipis, atau tidur hanya mengenakan bra atau celana dalam tanpa kaos, celana pendek dan panjang, dan pakaian tidur.
Anda juga perlu memilih seprai yang lembut dan ringan untuk menjaga tubuh tetap dingin. Sebab, bahan seprai yang kasar dapat menimbulkan iritasi kulit dan tubuh menjadi gerah.
Selain itu, mandi sebelum tidur dapat membantu menjaga seprai tetap bersih. Memastikan seprai dan tempat tidur terlebih dulu dapat mencegah Anda dari risiko gangguan kulit yang tidak diinginkan.
Apabila suhu kamar terlalu dingin, coba atur mode pendingin ruangan atau gunakan selimut lebih banyak.
Masih punya pertanyaan seputar manfaat tidur tanpa busana? Coba tanyakan dengan dokter lewat aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Caranya, unduh aplikasinya dulu melalui App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Ternyata, tidur untuk menyelesaikan masalah bukan sekadar omongan belaka. Terdapat penjelasan ilmiah yang membuktikan, tidur dapat membantu Anda menyelesaikan masalah di pagi harinya.
Perlu diketahui, gangguan tidur tidak hanya insomnia. Cara mengatasi susah tidur secara alami tanpa obat yang bisa dicoba, antara lain berolahraga secara rutin dan mengurangi konsumsi kafein.
Pelajari 11 tips tidur berkualitas ini untuk membantu Anda semakin produktif dan menjaga kesehatan dalam jangka panjang.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Sylvia V
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved