Makanan untuk mengatasi sakit kepala haid adalah sayuran hijau, jamur, wortel, ikan salmon, dan dark chocolate. Sedangkan yang perlu dihindari adalah kopi, alkohol, dan susu hingga telur.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
10 Jun 2021
Makanan untuk mengatasi sakit kepala haid adalah sayuran hijau
Table of Content
Sakit kepala adalah salah satu gejala yang sering muncul saat mensturasi. Hal ini disebabkan oleh perubahan kadar hormon estrogen dan progesteron selama haid berlangsung.
Advertisement
Untuk mengatasinya, ada beberapa makanan untuk mengatasi sakit kepala saat haid yang dapat Anda konsumsi. Selain itu, Anda juga perlu menghindari makanan yang bisa memperparah kondisi tersebut.
Sakit kepala saat haid juga bisa diredakan dengan konsumsi obat, pil KB, hingga terapi hormon. Dokter akan menyarankan langkah yang paling tepat sesuai dengan kondisi Anda.
Beberapa makanan berikut ini dapat membantu mengurangi sakit kepala haid.
Sayuran hijau didapuk sebagai salah satu makanan untuk mengatasi sakit kepala haid karena mengandung magnesium. Mineral tersebut sudah dikenal bisa membantu mengurangi gejala menstruasi, termasuk sakit kepala.
Magnesium juga dikenal sebagai mineral relaksasi, sehingga baik untuk meredakan kram mensturasi.
Jamur mengandung vitamin B2 atau riboflavin yang dapat mengurangi frekuensi terjadinya migrain. Selain jamur, makanan yang bisa menjadi sumber vitamin B2 antara lain daging merah, dan salmon.
Salah satu cara mengurangi sakit kepala saat menstruasi adalah dengan mengatur kadar estrogen di tubuh. Salah satu makanan yang baik untuk menjaga keseimbangan estrogen adalah wortel.
Selain wortel, makanan lain seperti wijen dan ginseng juga bisa memberikan manfaat yang sama.
Sakit kepala haid bisa terjadi karena ketidakseimbangan hormon estrogen dan progesteron di tubuh. Oleh karena itu selain mengonsumsi makanan yang baik untuk kadar estrogen, Anda juga perlu mengonsumsi makanan yang bisa menjaga keseimbangan kadar progesteron, seperti ikan salmon.
Selain itu, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi ikan berlemak lainnya, seperti ikan sarden dan makarel.
Dark chocolate mengandung zat besi dan magnesium yang sangat baik untuk dikonsumsi selama menstruasi. Magnesium sendiri dipercaya bisa mengurangi keparahan gejala haid.
Wanita yang kekurangan magnesium dinilai lebih berisiko mengalami gejala menstruasi yang parah.
Agar sakit kepala maupun migrain yang Anda rasakan saat haid tidak bertambah parah, hindari beberapa bahan makanan maupun minuman di bawah ini.
Kopi mengandung kafein yang bisa menyebabkan beberapa gejala mensturasi mulai dari kembung hingga sakit kepala. Selain itu, kopi juga bisa memicu masalah pencernaan. Jadi jika Anda yang sering mengalami diare ketika sedang haid, sebaiknya hindari juga bahan ini.
Alkohol bisa memicu dehidrasi yang akan memperparah sakit kepala dan menyebabkan kembung. Tak hanya itu, konsumsi alkhol saat haid juga akan menyebabkan masalah pencernaan seperti mual dan muntah.
Susu dan telur mengandung glutamate yang merupakan salah satu zat pemicu migrain. Dalam kondisi normal, glutamate yang ada di tubuh akan disingkirkan oleh bantuan hormon estrogen dan progesteron. Namun selama menstruasi, kadar kedua hormon ini tidak seimbang, sehingga penumpukan glutamat bisa saja terjadi.
Meski begitu, bukan berarti Anda sama sekali tidak boleh mengonsumsinya. Hanya saja, konsumsilah dalam jumlah yang wajar.
Selain mengonsumsi makanan dan menghindari pantangan, ada beberapa langkah lain yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi rasa sakti kepala selama haid, seperti:
Minum banyak air putih sangat penting dilakukan selama masa menstruasi karena dehidrasi akan membuat sakit kepala saat haid semakin parah. Mengonsumsi air putih juga akan membantu mengurangi rasa begah yang kerap muncul selama haid.
Sakit kepala saat haid juga bisa diperparah dengan kurangnya istirahat, sehingga Anda perlu tidur yang cukup. Namun di sisi lain, Anda juga tidak disarankan untuk tidur terlalu lama karena itu juga akan membuat sakit kepala.
Anda juga disarankan untuk melakukan langkah-langkah untuk meredakan stres, seperti yoga, meditasi, atau olahraga.
Jika perawatan yang dilakukan di rumah tidak juga bisa meredakan sakit kepala saat haid, maka sebaiknya periksakan diri Anda ke dokter.
Dokter mungkin akan meresepkan beberapa obat seperi perada sakit kepala maupun antimigrain. Jenis obat yang biasanya diresepkan antara lain triptan dan asam mefenamat.
Pada beberapa orang, konsumsi pil KB juga bisa memperparah migrain yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon. Jadi, dokter mungkin akan mengganti pola konsumsi pil KB Anda untuk sementara waktu.
Baca Juga
Sakit kepala saat haid adalah gejala yang umum muncul selain kram atau diare. Pada beberapa orang, kondisi ini tidak parah dan bisa hilang dengan sendirinya atau setelah melakukan beberapa pengobatan mandiri, seperti mengonsumsi makanan-makanan tertentu.
Namun pada beberapa orang lainnya, sakit kepala yang dialami bisa sangat parah hingga butuh penanganan lebih lanjut dari dokter.
Apabila Anda masih punya pertanyaan seputar makanan untuk mengatasi sakit kepala haid maupun langkah pengobatan lainnya, konsultasikan langsung dengan dokter lewat fitur Chat Dokter di Aplikasi SehatQ.
Advertisement
Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri
Referensi
Artikel Terkait
Gerakan yoga untuk mengurangi nyeri haid antara lain cat and cow, cobra pose, dan viparita karanai. Melakukan gerakan-gerakan ini bisa membantu meredakan kram dan melemaskan otot di area perut dan sekitarnya, sehingga terasa lebih nyaman saat haid.
11 Sep 2023
Usai melahirkan, Anda mungkin akan kembali menstruasi, termasuk pada saat menyusui. Tanda menstruasi pada ibu menyusui antara lain, flek, nyeri puting, dan ASI berkurang.
5 Nov 2021
Tanda ovulasi sudah berakhir dan kehamilan berhasil terjadi bisa mulai dilihat dari hari ke-1 hingga hari ke-14 setelah ovulasi. Biasanya, tanda pembuahan berhasil terjadi tidak jauh berbeda dari gejala awal sebelum menstruasi.
11 Agt 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved