Fleksibilitas adalah kunci agar seseorang bisa bergerak lebih leluasa, seimbang, dan kuat. Latihan yang meningkatkan kelenturan tubuh akan memberikan banyak manfaat.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
20 Nov 2020
Fleksibilitas adalah kunci agar seseorang bisa bergerak lebih leluasa, seimbang, dan kuat.
Table of Content
Tak ada salahnya mengalokasikan waktu setiap harinya untuk peregangan atau stretching. Dengan cara ini, tubuh akan menjadi lebih lentur. Fleksibilitas adalah kunci agar seseorang bisa bergerak lebih leluasa, seimbang, dan kuat.
Advertisement
Latihan yang meningkatkan kelenturan tubuh akan memberikan banyak manfaat. Orang dari usia berapapun, dalam kondisi hamil atau tidak, latar belakang apapun akan merasa lebih terkoneksi dengan tubuhnya lewat stretching.
Ketika kelenturan lebih optimal, ada banyak dampak positifnya bagi tubuh seseorang. Apa saja manfaatnya?
Kekuatan dan kelenturan membuat tubuh lebih bisa menahan stres fisik. Tak hanya itu, otot juga menjadi lebih seimbang sehingga kemungkinan mengalami cedera saat beraktivitas fisik pun berkurang. Untuk bisa mencapai keseimbangan otot ini, perlu memadukan dua hal, yaitu:
Tubuh akan merasa lebih baik ketika otot dalam sudah lebih terbuka dan meregang. Ketika otot tidak lagi tegang dan lebih lentur, seseorang akan jarang merasakan nyeri. Tak hanya itu, keluhan lain seperti kram otot juga bisa dihindari.
Olahraga yang fokus untuk meningkatkan kelenturan otot tubuh akan membuat postur tubuh menjadi lebih baik. Selain itu, keseimbangan juga lebih optimal. Contoh sederhananya adalah orang yang rutin melakukan berbagai jenis yoga akan merasa lebih mudah saat duduk atau berdiri di posisi tertentu.
Kelenturan tubuh juga berkaitan erat dengan kekuatan. Semakin fleksibel seseorang, ototnya akan mendapat tekanan yang tepat sehingga bisa kuat menyokong tubuh. Ketika digunakan untuk bergerak pun, otot bisa menopang tubuh secara optimal. Ini akan membuat tubuh menjadi lebih bugar.
Tak hanya fisik, membiasakan diri berlatih gerakan peregangan dan menggunakan otot-otot yang sering terlupa akan membuat tubuh merasa rileks. Saat tubuh rileks, pikiran pun mengalami hal serupa. Kualitas istirahat juga akan meningkat saat tubuh terasa nyaman.
Secara umum, kelenturan tubuh akan membuat performa fisik menjadi lebih baik. Semakin efektif otot-otot bekerja, pergerakan pun menjadi lebih efisien.
Baca Juga
Gerakan-gerakan di bawah ini dapat melatih kelenturan tubuh. Bisa dilakukan dalam rangkaian olahraga sehari-hari atau terpisah. Idealnya, lakukan latihan dengan pose-pose di bawah ini sebanyak 4 kali per minggu dalam waktu 10-20 menit.
Ini adalah gerakan dalam yoga yang menggunakan banyak otot mulai dari hamstrings, gluteus, triceps, quadriceps, dan deltoids. Cara melakukannya:
Gerakan trikonasana akan mengaktifkan otot latissimus dorsi, oblique, hamstrings, quadriceps, dan juga gluteus maximus. Cara melakukannya:
Latihan kelenturan ini melibatkan otot hamstrings, quadriceps, dan otot panggul. Cara melakukannya:
Gerakan ini bisa dilakukan sembari berbaring, biasanya dilakukan saat pendinginan. Cara melakukannya:
Gerakan-gerakan sederhana ini bisa dilakukan kapan saja tanpa perlu alokasi waktu terlalu lama. Jika tubuh terasa kaku setelah duduk di depan komputer seharian atau otot tegang, coba lakukan beberapa pose di atas.
Baca Juga
Ketika fleksibilitas sudah semakin optimal, tubuh akan terasa lebih seimbang dan bugar. Untuk tahu apakah aman melakukan gerakan-gerakan di atas jika ada riwayat cedera sebelumnya, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Azelia Trifiana
Referensi
Artikel Terkait
Makanan rendah lemak bisa mencegah datangnya berbagai penyakit mengerikan, seperti diabetes, kolesterol tinggi, hingga penyakit jantung. Maka dari itu, mengonsumsi makanan rendah lemak secara rutin, bisa membawa dampak baik pada kesehatan.
6 Jun 2020
Berbentuk bulat dengan warna kehitaman, maqui berry sejak lama digunakan sebagai obat tradisional. Kini, dikenal sebagai superfruit karena tingginya kandungan antioksidan di dalamnya.
15 Jul 2021
Tanggal 29 April 2020 yang lalu, FDA menyatakan akan memberi izin obat bernama Remdesivir untuk dirilis sebagai pilihan pengobatan Covid-19. Sebelumnya, obat Remdesivir pernah diujikan untuk mengatasi virus corona penyebab MERS dan SARS.
21 Agt 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved