Dipenuhi dengan vitamin dan mineral, ada berbagai manfaat leunca yang baik bagi kesehatan, seperti mencegah kanker, menurunkan demam, hingga meredakan sakit punggung. Namun, leunca mengandung zat beracun yang bisa mengakibatkan mual, muntah dan sakit kepala jika dikonsumsi berlebihan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
11 Mei 2023
Ada beragam potensi manfaat leunca yang baik untuk kesehatan.
Table of Content
Leunca adalah salah satu lalapan favorit di Jawa Barat. Walaupun rasanya pahit, sayur bernama ilmiah Solanum Nigrum L. ini cocok jika dikombinasikan dengan sambal, daging, beserta nasi hangat. Di balik rasanya, tahukah kamu kalau ada segudang manfaat leunca untuk kesehatan?
Advertisement
Meskipun berukuran kecil, leunca ini memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan tubuh.
Beragam kandungan tersebut dapat bersifat sebagai antioksidan, antipiretik dan antipruritus yang baik untuk kesehatan.
Meskipun bergizi, tidak semua jenis leunca bisa kamu konsumsi. Pilihlah leunca yang berasal dari kelompok kultivar karena tidak memiliki kandungan racun yang tinggi.
Berikut adalah sejumlah khasiat leunca untuk kesehatan tubuh.
Kandungan solasonine, solamargine, dan solasodine pada leunca dipercaya mampu mencegah perkembangan sel kanker yang tidak terkendali.
Solasodine berperan sebagai pereda nyeri, penurun suhu tubuh, dan antiradang. Di sisi lain, solamargine dan solanine merupakan antibakteri.
Kandungan berbagai senyawa tersebut dinilai membantu mencegah kanker payudara, kanker serviks, kanker perut, dan kanker saluran pernapasan.
Manfaat leunca untuk meningkatkan fungsi hati berasal dari kandungannya yang membantu memperkuat otot-otot hati.
Kinerja hati optimal berperan penting dalam mencegah berbagai penyakit, misalnya penyakit kuning.
Manfaat leunca untuk fungsi hati ini bisa didapatkan dengan mengonsumsi ekstrak daun maupun buahnya. Namun, penelitian terkait hal ini masih perlu dikonfirmasi.
Penderita tekanan darah tinggi (hipertensi) disarankan untuk mengonsumsi leunca, contohnya dengan menjadikannya lalapan. Sebab, konsumsi leunca secara rutin disinyalir bermanfaat untuk mencegah tekanan darah tinggi.
Berkat kandungan vitamin A, B, C, zat besi, kalsium dan mikronutrien lainnya, daun leunca yang telah dimasak dianggap membantu menurunkan panas atau demam.
Selain itu, ekstrak daun leunca dinilai mampu meredakan nyeri tubuh dan sendi akibat demam.
Manfaat leunca lainnya adalah meredakan sakit punggung, pegal, nyeri otot, pinggang kaku, dan asam urat (gout).
Selain itu, konsumsi leunca dipercaya membantu mengatasi rematik dan beragam gejalanya.
Manfaat leunca untuk asam urat dan rematik ini bahkan telah dipercaya secara turun-temurun di negara-negara Afrika, misalnya Nigeria.
Leunca diketahui memiliki banyak kandungan vitamin C. Kandungan vitamin ini diyakini membantu mencegah penyakit skorbut.
Bagi kamu yang belum tahu, skorbut adalah kelainan pada mulut yang terjadi akibat kekurangan vitamin C.
Leunca adalah sayur yang mempunyai banyak kandungan serat. Kandungan serat di dalamnya dapat berperan sebagai obat pencahar alami dan membantu mencegah sembelit.
Gejala sembelit biasanya ditandai dengan frekuensi buang air besar (BAB) kurang dari 3 kali dalam seminggu, feses yang keras dan kering, serta mengejan saat BAB.
Bila kamu menderita insomnia, leunca mungkin bisa membantu masalah tersebut.
Sebab, minum susu yang dicampur dengan bubuk biji leunca digadang-gadang dapat membuat tidur menjadi lebih nyenyak dan menghilangkan rasa lelah.
Bubuk tersebut berasal dari biji leunca yang dikeringkan. Selain itu, bubuk leunca diyakini bermanfaat bagi penderita tuberkulosis (TBC) dan diabetes.
Leunca dapat berfungsi sebagai antibakteri untuk meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh.
Selain itu, aktivitas antibakteri di dalamnya dapat mendukung kinerja otot limpa, meredakan sakit maag, dan penurun panas tubuh.
Leunca juga bermanfaat sebagai sitoprotektif yang membantu mencegah kerusakan sel di dalam tubuh, serta mencegah maupun menyembuhkan penyakit-penyakit yang menyerang ginjal dan lambung.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Pakistan Journal of Nutrition, konsumsi daun dan buah leunca dapat mengatasi rasa nyeri.
Leunca erat kaitannya untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan menghilangkan rasa sakit. Sebab, sayur ini dinilai bermanfaat dalam mengurangi peradangan dan pembengkakan pada tubuh.
Leunca memiliki sifat fitokimia dan antimikroba yang berperan dalam mengatasi infeksi saluran kemih (ISK).
Konsumsi leunca dapat meningkatkan sekresi vagina dan pengeluaran urine yang bisa membantu mengeluarkan bakteri serta virus dari dalam tubuh.
Salah satu manfaat leunca hitam adalah membantu seseorang untuk tetap tenang dalam situasi cemas karena kandungan diuretiknya.
Saat panik, tubuh biasanya jadi gemetar, menghasilkan keringat yang banyak, hingga sulit bernapas.
Kualitas oksidatif dalam sayur ini menjaga kadar oksigen tubuh tetap tinggi sehingga penyebab stres dapat dikendalikan.
Leunca merupakan sayuran yang mudah diolah bersama makanan lainnya. Berikut adalah beberapa cara mengolah leunca yang bisa kamu praktikkan di rumah.
Berikut adalah bahan dan bumbu yang diperlukan untuk membuat oncom leunca kemangi.
Apabila berbagai bahan dan bumbu di atas sudah tersedia, berikut adalah cara membuat oncom leunca kemangi yang praktis.
Masih dari masakan khas Sunda, kini ada karedok leunca kemangi. Berikut adalah bahan dan bumbu yang diperlukan.
Sementara itu, berikut adalah bahan-bahan untuk membuat bumbu halusnya
Jika semuanya telah tersedia, ikuti langkah-langkah pembuatan karedok leunca kemangi berikut ini.
Meskipun mempunyai segudang manfaat yang baik bagi kesehatan, tidak semua jenis leunca dapat dikonsumsi.
Apalagi, tanaman ini sebenarnya mempunyai kandungan racun yang berbahaya bagi kesehatan.
Leunca yang dapat dikonsumsi hanyalah dari kelompok kultivar karena kandungan racunnya lebih rendah dibandingkan jenis lainnya.
Karena mengandung zat beracun, seperti atropine dan solanin, konsumsi leunca berpotensi menyebabkan mual, muntah, dan sakit kepala. Jika dikonsumsi secara berlebihan, leunca bahkan bisa memicu keracunan parah.
Menurut studi yang dirilis Washington State University, mengonsumsi tanaman leunca dapat menyebabkan efek samping pada saluran pencernaan atau gastrointestinal. Selain itu, tanaman ini dapat memengaruhi sistem saraf pusat jika dikonsumsi.
Gejala gastrointestinal meliputi muntah, turunnya nafsu makan, sakit perut, hingga diare yang dibarengi dengan darah.
Sementara itu, tanda-tanda adanya masalah dalam sistem saraf pusat bisa berupa depresi, kesulitan bernapas, gangguan koordinasi, kelemahan, kejang, pingsan, hingga kematian.
Leunca memang mempunyai beragam manfaat positif bagi kesehatan. Namun, pemilihan jenis leunca yang dikonsumsi perlu diperhatikan supaya tidak keracunan dan memberikan efek buruk bagi tubuh.
Agar terhindar dari efek sampingnya, Anda disarankan untuk berkonsultasi dulu dengan dokter sebelum mengonsumsi leunca, terutama jika Anda ingin memanfaatkannya untuk mengatasi kondisi medis tertentu.
Selain itu, berbagai manfaat leunca di atas juga perlu diteliti lebih lanjut pada manusia.
Apabila mengalami gejala-gejala keracunan akibat leunca, Anda bisa konsultasi langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Unduh aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Bayu Galih Permana
Referensi
Artikel Terkait
Sayuran yang mengandung asam folat antara lain bayam, kale, brokoli, selada, dan pok choy. Asam folat sangat bermanfaat bagi tubuh karena bisa mencegah anemia, menjaga imun, hingga mencegah bayi lahir cacat.
6 Jul 2023
Manfaat ikan patin bisa dirasakan semua kalangan, mulai dari orang dewasa hingga bayi. Ikan ini mengandung segudang nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh, namun Anda harus mengolahnya dengan benar sebelum mengonsumsinya.
12 Feb 2020
Manfaat cumi-cumi ternyata baik untuk kesehatan tubuh. Kandungan cumi yang kaya akan protein ternyata berkhasiat agar tubuh tidak mudah merasa kelaparan dan mengurangi lemak pada wanita.
24 Feb 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved