logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Bayi & Menyusui

Cara Mencuci Baju Bayi yang Benar agar Bersih Bebas Kotoran

open-summary

Cara mencuci baju bayi yang benar adalah dipisahkan dari baju dewasa dan menggunakan detergen khusus yang lembut untuk kulit bayi. Cuci baju bayi dengan air panas dan jemur langsung di bawah sinar matahari.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri

20 Jul 2023

Saat mencuci baju bayi sebaiknya jemur langsung di bawah sinar matahari

Saat mencuci baju bayi sebaiknya jemur langsung di bawah sinar matahari

Table of Content

  • Cara mencuci baju bayi yang benar
  • Tips memilih dan menggunakan detergen bayi
  • Catatan dari SehatQ

Cara mencuci baju bayi sedikit berbeda dengan baju orang dewasa. Pasalnya, kulit bayi masih sangat sensitif, sehingga mudah mengalami iritasi atau alergi jika pakaian yang digunakan tidak dicuci dengan baik.

Advertisement

Baju bayi adalah salah satu tempat kuman berada dan kerap kali tidak terlihat secara kasat mata. Mencuci baju bayi dengan mesin cuci saja belum tentu cukup untuk melindungi mereka dari kuman.

Cara mencuci baju bayi yang benar

Semua perlengkapan bayi, termasuk baju, harus dicuci dengan baik. Saat baru membeli pakaian bayi dari toko, pastikan kamu mencucinya terlebih dahulu sebelum dipakaikan ke buah hati untuk memastikan tidak ada lagi residu zat kimia yang mungkin saja mengendap dari proses pembuatan. Setelah sering digunakan pun, pakaian yang akan digunakan buah hati harus dalam kondisi bersih.

Berikut cara mencuci baju bayi yang benar:

1. Baca instruksi pencucian

no caption
Pastikan cara mencuci baju bayi tepat dengan baca label instruksi

Pada setiap baju bayi, akan ada label yang menjelaskan tentang instruksi cara mencuci baju bayi. Perhatikan dengan detail sehingga kamu bisa tahu bahan pakaian serta bagaimana cara mencucinya yang tepat. Baju bayi yang terbuat dari bahan wool dan katun tentu akan berbeda cara pembersihannya.

2. Pisahkan dengan baju orang dewasa

no caption
Cara mencuci baju bayi dengan memisahkan baju dewasa dan baju bayi

Baju orang dewasa mengandung berbagai macam kuman dan bakteri setelah seharian digunakan beraktivitas di luar ruangan.

Baju bisa saja terkontaminasi polusi, debu, residu thirdhand smoke, dan banyak lagi. Itu sebabnya, penting untuk memisahkan baju orang dewasa dengan baju bayi selama proses pencucian.

Saat mencuci baju bayi dengan mesin cuci, dahulukan baju bayi sebelum baju orang dewasa untuk mencegah mencegah bakteri dari baju orang dewasa berpindah ke baju bayi.

Saat kamu mulai proses mencuci, pisahkan satu persatu dan cuci perlahan baju bayi. Entah itu mencuci dengan tangan atau mesin cuci, sebaiknya kamu juga memeriksa kembali apakah ada noda membandel yang perlu perhatian lebih.

3. Pisahkan pakaian bayi dari popok kain

no caption
Pisah popok kain dengan pakaian bayi sebagai cara mencuci baju bayi

Popok kain tentu lebih kotor daripada pakaian bayi lainnya. Sebab, popok menampung kotoran dari feses dan urine. Apabila dicampur, sisa-sisa kuman ditakutkan menyebar ke pakaian lainnya.

4. Gunakan deterjen khusus bayi

no caption
Deterjen khusus bayi perlu saat melakukan cara mencuci baju bayi

Pilih deterjen khusus bayi. Biasanya, deterjen ini memang lebih mahal, tetapi tidak mengandung substansi kimia yang membahayakan bayi.

Ada banyak pilihan deterjen khusus bayi. kamu bisa mencoba berbagai merek terlebih dahulu dalam ukuran kecil sebelum menentukan mana yang paling cocok.

Bila anak kamu memiliki alergi atau kulitnya lebih sensitif, cari tahu deterjen mana yang benar-benar aman.

kamu bisa juga berkonsultasi dengan dokter anak untuk tahu pilihan deterjen yang tidak menimbulkan ruam atau reaksi alergi.

5. Gunakan air panas

no caption
Bilas pakaian dengan air panas sebagai cara mencuci baju bayi

Apabila bahan kain memungkinkan, lakukan cara mencuci baju bayi rendam terlebih dahulu baju bayi di air panas. Cara ini dapat membantu membunuh kuman yang mengendap di baju bayi.

Jika label pakaian menunjukkan baju dapat dicuci dengan air panas, pilih air panas sebagai salah satu cara mencuci pakaian bayi.

Agar terhindar dari infeksi, riset dari Microbial Cell menemukan, penggunaan air panas dengan suhu 71 derajat Celcius selama 25 menit mampu membunuh mikroba pada kain tanpa harus menggunakan pemutih.

6. Rendam baju jika terkena noda membandel

Ada noda yang cenderung susah untuk dibersihkan. Misalnya, hal ini ada pada noda yang sudah telanjur mengering sebelum dicuci.

Agar mudah dibersihkan, lakukan cara mencuci baju bayi rendam pakaian terlebih dahulu sehingga kotoran bisa terangkat.

7. Bilas menyeluruh

Tak hanya merendam sebelum proses pencucian, cara mencuci baju bayi dengan membilas secara menyeluruh pun juga penting.

Tujuannya, untuk menghilangkan endapan deterjen dan bakteri benar-benar terbuang sempurna.

Untuk bayi dengan kulit sensitif, menggunakan detergen bayi hipoalergenik saja kadang tidak cukup. kamu juga perlu memperhatikan cara mencuci pakaian yang benar.

Jika kamu mencuci baju bayi dengan mesin cuci, perhatikan jika mesin cuci kamu memiliki mode siklus pembilasan ekstra. Jika ada, kamu bisa menggunakannya lebih sering.

Mode ini dapat membilas tuntas residu detergen yang mungkin menempel di pakaian yang berpotensi memicu iritasi kulit.

Karena kulit bayi yang lebih sensitif, residu atau bahan-bahan di dalam detergen biasa mudah diserap oleh kulitnya dan memicu ruam atau alergi.

Memilih detergen bayi hipoalergenik, bebas pewarna, dan bebas pewangi dapat mengurangi kemungkinan munculnya masalah kulit pada Si Kecil.

Selain itu, pastikan kamu membilas baju minimal dua kali. Hal ini agar residu detergen hilang.

8. Jemur di bawah matahari

no caption
Jemur pakaian di bawah matahari sebagai cara mencuci baju bayi

Tak hanya untuk menjemur bayi, sinar matahari juga bagus untuk mengeringkan baju bayi setelah dicuci.

Sinarnya menjadi disinfektan alami terhadap kuman atau bakteri yang mungkin ada di baju.

Jika tidak memungkinkan menjemur di bawah sinar matahari, pastikan menjemur di ruangan bersih yang cukup panas.

9. Simpan di tempat kering

no caption
Setelah melakukan cara mencuci baju bayi, simpan di tempat yang kering

Proses penyimpanan juga tak kalah penting. Biasanya, baju bayi didesain tidak mudah kusut dan tidak semuanya perlu disetrika.

Namun apabila kamu harus menyetrika baju bayi, sesuaikan suhu setrika dengan bahan baju tersebut.

Setelah rapi, simpan baju bayi di lemari khusus tanpa pengharum lemari pakaian atau kamper. Pastikan lemari ini tertutup untuk melindungi baju bayi dari debu.

Baca Juga: Tips Menjaga Kulit Bayi agar Sehat dan Halus

Tips memilih dan menggunakan detergen bayi

no caption
Cari deterjen khusus bayi yang eksim saat mengikuti cara mencuci baju bayi

Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan saat memilih dan menggunakan detergen untuk bayi:

1. Pilih detergen yang bersifat hipoalergenik

Jika bayi kamu punya masalah ruam, eksim pada bayi, atau alergi kulit, pilih deterjen khusus bayi yang bersifat hipoalergenik, bebas pewarna, dan bebas pewangi.

Adanya pewangi mungkin akan membuat pakaian bayi lebih harum, tetapi bahan ini sebenarnya tidak memberikan manfaat apapun untuk membersihkan pakaian.

2. Lakukan uji coba

kamu mungkin bisa membeli produk deterjen khusus bayi dalam kemasan sample size terlebih dulu.

Coba gunakan produk ini untuk beberapa baju bayi, dan tunggu selama beberapa hari untuk melihat reaksi kulitnya.

Jika anak kamu tidak mengalami ruam atau alergi, berarti ia cocok dengan produk tersebut. Jadi kamu tidak perlu menggantinya dengan merek lain.

3. Sesuaikan dengan jenis mesin cuci

Apakah mesin cuci di rumah kamu termasuk mesin cuci biasa atau jenis high efficiency (HE)? Jika mesin cuci kamu berjenis HE, kamu perlu menggunakan detergen yang juga berlabel HE.

Detergen HE dapat membilas pakaian lebih bersih sekaligus mencegah kerusakan pada mesin cuci kamu.

Baca Juga: Alasan Baju Bekas Harus Dicuci Sebelum Digunakan

Catatan dari SehatQ

Cara mencuci baju bayi terlihat lebih rumit ketimbang mencuci baju orang dewasa. Namun, hal ini berguna untuk melindungi bayi dari bahaya infeksi maupun penyakit lainnya.

Saat mencuci baju bayi, pastikan kamu memisahkan baju dan popok kainnya dengan pakaian yang lain di rumah. Selain itu, gunakan sabun khusus yang lebih lembut agar bahan pakaian bayi tetap aman dan kulit bayi tidak mengalami iritasi.

Advertisement

merawat bayiperlengkapan bayibayi baru lahir

Ditulis oleh Azelia Trifiana

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved