Ini Cara Menjaga Kesehatan Mental Setelah Didiagnosis Serangan Jantung

Menerima diagnosis penyakit jantung, tentu akan membawa perubahan dalam kehidupan. Selain penyakit jantung itu sendiri seperti serangan jantung, kesehatan mental pun harus mendapat perhatian lebih. Mengapa demikian? Sebab ternyata, diagnosis tersebut bisa mengoyak kesehatan mental, yang berujung pada depresi.
Hubungan kesehatan mental dengan penyakit jantung memang sangat erat. Kondisi depresi dapat menjadi faktor risiko penyakit jantung. Anda berpotensi mengalami gejala kecemasan dan depresi apabila terserang gangguan pada organ ini.
[[artikel-terkait]]
Lakukan ini untuk jaga kesehatan mental pascadiagnosis serangan jantung
Mengalami gangguan mental, seperti takut, cemas, kesepian, marah, hingga kondisi depresi, dapat memperparah kondisi fisik Anda pascadiagnosis. Anda mungkin tidak memiliki semangat, untuk melakukan langkah-langkah pemulihan, bahkan untuk sekadar mengonsumsi obat, yang bagi orang lain terlihat mudah.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan, untuk menjaga kondisi mental Anda tetap stabil, setelah terdiagnosis serangan jantung.
Menghubungi kerabat terdekat
Dukungan emosional dari teman dan keluarga, dapat membantu Anda mengatasi emosi, seperti rasa cemas. Menghubungi dan berbincang dengan mereka juga akan mengurangi kesepian yang Anda alami.
Berdialog dengan diri sendiri (self-talk)
Anda dapat mencoba self-talk yang positif, untuk mengatasi rasa takut. Misalnya dengan meyakinkan diri sendiri, bahwa Anda dapat pulih seperti orang lain. Self-talk merupakan cara yang ampuh untuk mengurangi emosi negatif di dalam diri Anda.
Berolahraga dengan cukup
Aktivitas olahraga, jika dilakukan dengan cukup, dapat membantu tubuh melepaskan hormon endorfin. Hormon ini dapat membuat Anda merasa lebih baik dan bahagia. Lakukan olahraga setidaknya lima hari dalam seminggu, dengan porsi 30 menit setiap harinya.
Melakukan hal-hal yang disenangi
Jalani hari-hari dengan melakukan hal-hal yang Anda sukai. Misalnya, mendengarkan musik kesukaan, yang dapat menenangkan diri Anda.
Beristirahat dengan cukup
Setelah mengalami serangan jantung, tubuh Anda akan sangat memerlukan istirahat. Oleh karena itu, beristirahatlah dengan cukup, untuk membantu pemulihan.
Jalani diet sehat
Konsumsilah makanan yang sehat dan bergizi tinggi. Anda juga perlu memperhatikan makanan yang harus dihindari, jika terkena serangan jantung. Misalnya makanan cepat saji, es krim, makanan yang digoreng, atau makanan dalam kemasan kaleng.
Menjauhi kebiasaan tidak sehat
Jangan mencari pelarian untuk kondisi mental negatif yang Anda rasakan, seperti konsumsi minuman alkohol, merokok, serta meminum obat tidur. Anda justru harus menjauhi kebiasaan yang tidak sehat tersebut.
Berkonsultasilah lagi dengan dokter setelah serangan jantung
Jika merasa kesehatan mental semakin memburuk, walau telah menerapkan cara-cara di atas, Anda sebaiknya kembali berkonsultasi dengan dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut. Segera hubungi dokter apabila Anda mengalami kondisi berikut ini:
- Mendengar suara yang tidak jelas sumbernya
- Menunjukkan setidaknya tiga gejala depresi. Gejala depresi dapat berupa kesulitan tidur atau malah tidur terlalu sering, merasa tidak berguna, merasa putus asa, mengalami penurunan berat badan karena sulit makan, tidak memiliki hasrat melakukan hal yang disenangi, sulit berkonsentrasi, hingga muncul pemikiran untuk bunuh diri.
- Sering menangis berlebihan.
- Merasa obat yang diminum membuat depresi. Jangan berhenti konsumsi obat serangan jantung Anda tanpa berkonsultasi dengan dokter.
Bagaimanapun, mengalami kesedihan pascadiagnosis serangan jantung merupakan hal yang normal. Namun, jikamerasakan kesedihan mendalam yang akhirnya mengganggu proses pemulihan kesehatan Anda, segera minta bantuan pada dokter.
American Heart Association. https://www.heart.org/en/health-topics/cardiac-rehab/taking-care-of-yourself/coping-with-feelings
Diakses pada 25 Juni 2019
American Heart Association. https://www.heart.org/en/healthy-living/healthy-lifestyle/mental-health-and-wellbeing/mental-health-and-heart-health
Diakses pada 25 Juni 2019
Better Health. https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/exercise-and-mental-health
Diakses pada 25 Juni 2019
Cleve and Clinic. https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/16917-depression--heart-disease
Diakses pada 25 Juni 2019
Healthline. https://www.healthline.com/health/heart-health/food-eat-avoid#foods-to-avoid
Diakses pada 25 Juni 2019
Healthline. https://www.healthline.com/health/mental-health/self-talk
Diakses pada 25 Juni 2019
Medical News Today. https://www.medicalnewstoday.com/articles/317616.php
Diakses pada 25 Juni 2019
Medline Plus. https://medlineplus.gov/ency/patientinstructions/000790.htm
Diakses pada 25 Juni 2019
Artikel Terkait
-
Mengenali Gejala Gangguan Mental Skizofrenia Hebefrenik
Skizofrenia adalah gangguan mental serius yang paling terjadi. Salah satunya adalah skizofrenia hebefrenik. Gejalanya adalah lebih suka menyendiri, sering senyum sendiri, dsb. -
Contoh Kebiasaan Buruk yang Membuat Jantung Rusak
Penyakit jantung adalah pembunuh nomor satu di Indonesia. Ada beberapa contoh kebiasaan buruk yang membuat jantung rusak, misalnya duduk sepanjang hari, tidak menjaga kebersihan mulut, kurang tidur, dsb.
Diskusi Terkait di Forum
Sakit Bagian Dada Disertai Anyang-Anyangan
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Apa itu penyakit jantung ?
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Apa sebab nyeri dada kiri
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Newsletter Sign Up
Keep yourself updated with the latest trend in healthy lifestyle. Sign up for free!
