Keputihan warna putih susu bisa menandakan Anda sedang masuk masa subur, akan menstruasi, atau bahkan sedang mengalami infeksi jamur. Keputihan tanda infeksi, biasanya juga disertai gejala lain seperti gatal dan bau.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
12 Apr 2023
Keputihan warna putih susu biasanya menandakan masa subur
Table of Content
Keputihan warna putih susu yang keluar dari vagina tidak selalu menandakan penyakit. Secara normal, kondisi ini sebenarnya justru bisa memberikan kabar baik untuk Anda yang sedang menanti buah hati karena ini tandanya Anda sedang masuk masa subur.
Advertisement
Meski begitu, disertai bau, gatal, dan gejala gangguan lainnya, keputihan dapat menandakan penyakit seperti infeksi jamur. Lebih lanjut, berikut ini penjelasaan soal keputihan warna putih susu pada wanita.
Keluarnya keputihan warna putih susu mungkin membuat sebagian wanita merasa khawatir dan bertanya-tanya, “Sebenarnya, apa yang sedang terjadi di bawah sana?” Berikut ini beberapa kondisi yang bisa memicu timbulnya kondisi tersebut.
Tahukah Anda jika sebagian besar wanita mengeluarkan sekitar satu sendok teh keputihan setiap harinya?
Keputihan ini berfungsi untuk menjaga jaringan di vagina tetap lembap dan licin. Selain itu, cairan yang keluar juga dapat membantu menjaga keseimbangan pH di vagina dan menyingkirkan bakteri, kotoran maupun kuman yang akan masuk ke organ intim.
Keluarnya keputihan ini dipengaruhi oleh hormon reproduksi wanita. Karena itu, jumlah, konsistensi, maupun warnanya, bisa berubah-ubah tergantung darisiklus menstruasi yang sedang Anda lalui.
Apabila keputihan warna putih susu yang keluar memiliki konsistensi sedikit lebih cair, maka hal ini bisa menandakan Anda sedang berada di masa subur. Jika masa subur sudah dekat, berarti ovulasi atau pelepasan sel telur yang sudah matang ke rahim, sudah akan terjadi.
Untuk Anda yang sedang menjalani program hamil, ini adalah waktu yang baik untuk berhubungan seks.
Beberapa orang yang pernah mengalaminya menyebutkan bahwa konsistensi keputihan yang keluar mirip dengan putih telur. Semakin mendekati hari pertama haid, maka keputihan yang keluar akan semakin pekat dan kental.
Jika dilihat dari warna dan konsistensinya, keputihan warna putih susu yang sedikit kental, menandakan pertengahan masa subur. Sementara itu, keputihan yang lebih bening dan lengket, menandakan Anda sedang berada di masa paling subur.
Baca Juga: Warna Keputihan yang Berbahaya, Seperti Apa?
Meningkatnya kadar hormon selama kehamilan membuat produksi cairan di vagina juga bertambah. Sehingga, jangan heran jika keputihan warna putih susu juga bisa menjadi penanda Anda sedang hamil muda.
Kondisi ini disebut sebagai leukorrhea dan merupakan hal yang normal terjadi selama kemunculannya tidak disertai gejala mengganggu lainnya.
Keputihan ini berfungsi untuk melindungi rahim dari bakteri yang berisiko menimbulkan gangguan pada janin.
Sebelum menstruasi terjadi, tubuh akan mencoba untuk membersihkan vagina dari zat-zat dan mikroorganisme yang berpotensi menimbulkan gangguan. Sehingga, beberapa hari sebelum haid, biasanya Anda akan mengalami keputihan.
Keputihan berwarna putih susu itu, berisi sel darah putih, sisa sel-sel yang sudah mati, dan bakteri.
Keputihan yang muncul beberapa hari sebelum menstruasi juga berfungsi untuk menjauhkan sperma dari leher rahim. Sebab, di masa-masa tersebut, tidak ada sel telur yang dapat dibuahi.
Keputihan warna putih susu yang konsistensinya kental dan banyak mengandung gumpalan, biasanya menandakan adanya infeksi jamur. Selain keputihan, gejala infeksi lain pun akan muncul menyertai, seperti:
Baca Juga: Seperti Apa Warna Vagina yang Normal?
Keputihan berwarna putih susu yang keluar sebenarnya bukanlah sesuatu yang perlu diatasi, kecuali memang itu adalah infeksi jamur. Pada kondisi infeksi, dokter akan memberikan obat antijamur untuk meredakannya.
Sementara itu pada kondisi normal, Anda bisa melakukan langkah-langkah di bawah ini untuk menjaga vagina tetap bersih dan keputihan yang keluar tidak menumpuk dan memicu gangguan lain.
Pakaian dalam yang basah atau sudah digunakan sepanjang hari harus segera diganti agar bakteri maupun jamur tidak menumpuk dan terlanjur berkembang biak.
Anda juga disarankan untuk menggunakan pakaian dalam berbahan katun, karena bisa menyerap cairan dengan baik. Hindari celana terlalu ketat yang akan membuat risiko infeksi meningkat.
Alat bantu seks, seperti dildo yang kotor, bisa menjadi sarang bakteri. Jika Anda tidak membersihkannya sebelum dan sesudah menggunakannya, maka risiko munculnya keputihan yang berbau disertai gatal dan nyeri, akan meningkat.
Cukup bersihkan area luar vagina dengan sabun berbahan ringan. Pilih sabun pembersih tanpa parfum atau pewangi, yang berisiko menimbulkan iritasi.
Keputihan warna putih adalah salah satu mekanisme alami dari tubuh untuk melindungi kesehatan vagina. Sehingga, jangan sampai Anda menyingkirkan zat pelindung itu secara keseluruhan.
Saat membersihkan vagina, sebaiknya jangan menyiram langsung ke arah dalam. Basuh vagina dari arah depan ke belakang, jangan sebaliknya. Membasuh vagina dengan arah sebaliknya, berisiko menyebabkan bakteri yang ada di area anus berpindah ke depan.
Baca Juga
Meski umumnya keputihan warna putih susu tidak menandakan gangguan kesehatan, tapi pada beberapa kasus, kondisi ini juga bisa muncul sebagai gejala infeksi.
Jadi, Anda disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter apabila keputihan yang keluar juga disertai dengan gejala lain, seperti:
Selama keputihan keluar tanpa gejala-gejala di atas, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar keputihan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri
Referensi
Artikel Terkait
Cara menghilangkan benjolan di sekitar bulu kemaluan wanita bisa dilakukan secara alami atau obat-obatan medis. Beberapa cara yang dapat Anda terapkan: kompres panas, membersihkan dengan sabun, mengoleskan salep, dan konsumsi obat antibiotik.
3 Feb 2021
Lokia adalah keluarnya cairan yang keluar vagina menyerupai keputihan setelah menjalani proses melahirkan. Karena jumlahnya banyak, kamu perlu pembalut nifas untuk mengatasinya.
29 Mar 2023
Kista bartholin adalah penumpukkan cairan pada kelenjar bartholin. Kista ini berada di bibir vagina dan dapat menyebabkan nyeri hingga infeksi jika membesar.
1 Agt 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved