Kenapa Miss V Bau Telur Busuk? Kenali Penyebabnya Berikut Ini

Pada umumnya, vagina memiliki bau yang bervariasi di sepanjang siklus menstruasi. Namun, jika bau vagina sangat menyengat atau bahkan berbau telur busuk, kondisi ini dapat menandakan adanya masalah pada kesehatan miss V. 

Lantas, kenapa miss V bau telur busuk? Kondisi ini kerap terjadi akibat berbagai hal, mulai dari peradangan di vagina hingga kondisi berbahaya seperti kanker. Anda juga bisa menjadi kurang percaya diri apabila vagina berbau tidak sedap, terlebih jika diikuti dengan kondisi keputihan bau busuk.

Kenapa miss V bau telur busuk?

Bau tidak sedap pada vagina kadang disertai gejala lain, seperti rasa gatal atau sensasi terbakar. Sejumlah penyebab miss V bau telur busuk yang mungkin terjadi, yaitu:

1. Vaginitis

Vaginitis adalah peradangan pada vagina yang umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri. Namun, kondisi ini juga bisa disebabkan oleh infeksi jamur atau infeksi menular seksual.

Salah satu gejala vaginitis yang sering muncul adalah vagina berbau busuk. Selain itu, Anda bisa mengalami gatal, keputihan abnormal, nyeri saat berhubungan intim, dan buang air kecil yang menyakitkan. 

Perubahan hormon, douching, produk kebersihan organ intim, penggunaan obat-obatan tertentu, dan mengenakan pakaian yang lembap atau ketat akan membuat Anda lebih berisiko terkena vaginitis.

2. Kebersihan vagina yang buruk

Kebersihan vagina yang buruk dapat menjadi alasan kenapa miss V bau telur busuk. Kondisi ini umumnya terjadi ketika vagina berkeringat karena olahraga, kepanasan, atau hal lainnya. 

Selain itu, tidak membersihkan vagina setelah buang air kecil atau saat menstruasi juga bisa menyebabkan miss V mengeluarkan bau yang tak sedap.

3. Vaginosis bakteri

Vaginosis bakteri adalah ketidakseimbangan atau pertumbuhan bakteri berlebih di vagina. Kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita yang aktif secara seksual. Namun, wanita yang tidak aktif pun bisa terkena vaginosis bakteri. 

Douching, kehamilan, dan menopause dapat memicu vaginosis bakteri. Selain miss V bau telur busuk, Anda juga bisa mengalami gatal-gatal, iritasi, dan keluarnya cairan berwarna kekuningan. 

4. Infeksi menular seksual

Infeksi menular seksual, contohnya trikomoniasis, dapat menjadi alasan kenapa miss V bau telur busuk. Kondisi ini terjadi ketika parasit menyebar melalui hubungan seksual.

Selain vagina yang berbau tidak sedap, Anda juga bisa mengalami keputihan abnormal; kemerahan, perih, dan gatal pada organ intim; serta nyeri saat buang air kecil atau berhubungan intim.

5. Tampon yang tertinggal

Tampon yang tertinggal selama beberapa hari dapat menyebabkan bau busuk pada vagina. Hal ini terjadi karena bakteri telah berkembang biak pada benda tersebut, dan begitu dikeluarkan baunya akan hilang.

Selain bau yang tidak sedap, Anda juga bisa mengalami nyeri panggul atau demam tinggi. Dalam kasus yang jarang terjadi, sindrom syok toksik dapat terjadi karena bakteri telah memasuki aliran darah.

6. Kanker serviks

Kanker serviks adalah kanker yang awalnya berkembang di serviks (leher rahim). Dalam kebanyakan kasus, berbagai strain human papillomavirus (HPV) dapat memicu terjadinya kanker tersebut.

Meski bukan penyebab umum kenapa miss V bau telur busuk, salah satu gejala kanker serviks adalah keluarnya cairan berdarah yang memiliki bau tidak sedap. 

Selain itu, penderita kanker serviks bisa mengalami nyeri panggul atau pendarahan vagina setelah berhubungan intim, di antara periode menstruasi, maupun setelah menopause.

Cara mengatasi miss V bau telur busuk

Mengatasi miss V bau telur busuk atau kondisi keputihan berbau busuk tergantung pada penyebabnya. Namun, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membantu mengatasi bau yang mengganggu tersebut, di antaranya:

1. Menjaga kebersihan vagina

Pastikan Anda membersihkan vagina secara rutin dengan sabun lembut dan air bersih. Hindari melakukan douching atau menggunakan produk yang mengandung pewarna atau wewangian kuat pada miss V. 

Setelah selesai dibersihkan, keringkan vagina terlebih dahulu sebelum mengenakan celana dalam.

2. Mengganti pakaian dalam setelah berkeringat

Ganti pakaian dalam Anda setelah berkeringat agar tidak menyebabkan vagina semakin bau. 

Menjaga area selangkangan tetap kering menjadi salah satu cara yang penting untuk mengatasi bau tidak sedap tersebut.

3. Batasi mengonsumsi makanan tertentu

Beberapa makanan tertentu, seperti asparagus, brokoli, bawang merah, bawang putih, dan beberapa jenis ikan bisa menyebabkan miss V semakin bau. Oleh sebab itu, batasi mengonsumsi makanan tersebut untuk sementara waktu. 

4. Mengonsumsi probiotik

Probiotik dapat membantu memulihkan keseimbangan bakteri di usus dan vagina. Mengonsumsi makanan yang kaya probiotik, seperti kimchi, yogurt, acar, tempe, dan kefir bisa meredakan bau tidak sedap pada miss V. 

Selain lewat konsumsi makanan, Anda juga bisa mengonsumsi suplemen probiotik yang dijual di apotek.

Jika bau tidak sedap pada vagina tak kunjung hilang, disertai gejala lain, atau semakin memburuk, sebaiknya periksakan diri Anda ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. Selain itu, Anda diharapkan untuk tidak mengonsumsi obat miss V bau busuk tanpa konsultasi dokter.