logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kehamilan

Perkembangan Janin 15 Minggu, Si Kecil Sudah Dengar Detak Jantung Ibu

open-summary

Perkembangan janin 15 minggu sudah terlihat sangat pesat. Ia sudah bisa ia sudah bisa bergerak aktif, menelan dan mengisap, hingga mendengar suara yang muncul dari ibunya.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

25 Apr 2023

Perkembangan janin 15 minggu adalah saat bayi sudah bisa mendengar detak jantung ibunya

Perkembangan janin 15 minggu adalah saat yang tepat bagi si Kecil untuk "berolahraga" di dalam janin.

Table of Content

  • Janin 15 minggu, masanya Si Kecil "berolahraga"
  • Mendengar detak jantung ibu dan meresponsnya
  • Meredanya gejala kehamilan
  • Tips untuk ibu hamil saat usia janin 15 minggu
  • Catatan dari SehatQ

Perkembangan janin 15 minggu merupakan tahapan yang sudah menunjukkan kemajuan besar.

Advertisement

Sebab, pada masa inilah, perut Anda mulai membesar, sehingga benar-benar terlihat sedang hamil. Ya, ketika usia janin 15 minggu, badan Si Kecil sudah semakin membesar.

Lantas, berapa berat normal janin usia 15 minggu?

Normalnya, berat janin di usia ini berkisar 50 gram. Pada fase ini, panjang tubuh janin juga telah mencapai sekitar 4 inci (10 sentimeter), dengan ukuran sebesar buah pir.

Masih banyak perkembangan usia janin 15 minggu, yang sangat menarik, untuk diketahui. Apa saja perkembangan janin 15 minggu itu?

Janin 15 minggu, masanya Si Kecil "berolahraga"

Janin 15 minggu sudah terlihat semakin besar dan bisa bergerak lebih aktif
Janin 15 minggu sudah terlihat semakin besar dan bisa bergerak lebih aktif

Bila perkembangan janin 15 minggu tercapai, itu tandanya usia kehamilan Anda sudah 4 bulan. Sekitar 5 bulan lagi, waktu yang ditunggu-tunggu, akan datang.

Letak janin usia 15 minggu bisa terlihat dari telinganya.

Pada usia janin 15 minggu, Si Kecil yang ada di dalam rahim Anda, mengalami perkembangan yang sangat banyak, mulai dari bentuk badan yang membesar. Kini, ia sudah sebesar buah pir. 

Tidak hanya itu, pada usia janin 15 minggu, telinga yang dulunya masih berada di bagian leher, kini sudah naik ke sisi-sisi kepala.

Baca Juga

  • Apa Saja Pantangan Makanan Ibu Hamil?
  • Bumil Harus Tahu, Ini Makanan Sehat untuk Ibu Hamil 2 Bulan
  • Fakta Seputar Sel Telur Wanita yang Penting Diketahui

Kemudian, perkembangan janin 15 minggu juga bisa diamati dari matanya. Semula, berada di sisi-sisi kepala, kini sudah berpindah ke bagian depan muka.

Pada perkembangan janin 15 minggu, Si Kecil juga sudah menggunakan kemampuannya dalam mengisap dan menelan untuk bernapas dalam cairan ketuban.

Hal ini menjadi “olahraga” yang sangat baik, untuk perkembangan paru-parunya.

Tulang dari bayi juga mengeras, jaringan otot-otot semakin berkembang, dan kakinya kian memanjang hari demi hari. 

Pada perkembangan janin 15 minggu, rambut dan alisnya sudah mulai tumbuh. Bulu-bulu halus atau lanugo yang berada di tubuhnya perlahan rontok.

Walau matanya masih terpejam, pada kehamilan usia 15 minggu ini, ia sudah mulai sensitif terhadap cahaya dari luar perut ibu. Kemampuan mendengarnya juga meningkat.

Mendengar detak jantung ibu dan meresponsnya

Dalam perkembangan janin 15 minggu, karena tulang yang ada di telinganya semakin berkembang, bayi Anda akan bisa mendengar detak jantung, sistem pencernaan, dan suara ibunya.

Apakah hamil 15 minggu sudah merasakan gerakan janin?

Tentu saja, ia juga diperkirakan melakukan banyak gerakan di bagian kaki, tangan, mulut, dan kepalanya.

Di saat janin usia 15 minggu, anak Anda akan mulai menggunakan tangan dan kakinya. Jadi, jangan heran kalau akan ada “tendangan” dan gerakan yang “menonjol” di perut Anda.

Pada masa perkembangan janin 15 minggu ini, Si Kecil sudah belajar mencengkeram, mengisap ibu jari, menyipitkan mata, hingga meringis, di dalam rahim.

Bagaimana dengan detak jantung janin 15 minggu?

Umumnya, detak jantung bayi bisa terdeteksi USG saat usia kehamilan 8 minggu. Jantungnya berdetak sebanyak 120 hingga 160 kali per menit.

Namun, bila hamil 15 minggu detak jantung belum terdengar, hal ini bisa jadi akibat adanya beberapa pengaruh, seperti:

  • Seberapa tebal lemak ibu
  • Berat badan ibu
  • Posisi janin
  • Alat yang dipakai.

Bila hanya menggunakan stetoskop khusus, denyut baru terdengar setelah ibu hamil 16 minggu.

Meredanya gejala kehamilan

Tidak hanya perkembangan janin 15 minggu saja yang mengalami perubahan. Ibu yang sedang mengandungnya, pun juga mengalami perubahan.

Pada trimester kedua ini, gejala kehamilan akan mereda. Namun, ada gejala-gejala lain yang tetap berlangsung, dan Anda sebaiknya mengetahui cara mengatasinya.

1. Nyeri ulu hati dan gangguan pencernaan

Nyeri ulu hati dan heartburn kerap dijumpai saat hamil 15 minggu
Nyeri ulu hati dan heartburn kerap dijumpai saat hamil 15 minggu

Merasa mudah lapar, adalah hal yang umum dirasakan ibu hamil. Namun, jangan makan terlalu banyak.

Sebab, mengonsumsi porsi makanan yang berlebihan, bisa mengakibatkan nyeri ulu hati dan gangguan pencernaan.

Ada baiknya, Anda mengonsumsi makanan dalam porsi kecil, tapi sering. Jangan mengonsumsi 3 porsi besar dalam sehari, agar tidak membebani sistem pencernaan Anda.

2. Varises

Saat perkembangan janin 15 minggu berjalan, akan terlihat guratan urat yang menonjol.

Varises atau varicose veins tidak akan menimbulkan dampak apapun. Hanya saja, mungkin sebagian dari Anda malu, dengan kemunculan varises.

Jika varises muncul, Anda disarankan untuk beristirahat dan meletakkan posisi kaki lebih tinggi dari jantung saat tiduri, agar sirkulasi darah terjaga dan tekanan pada pembuluh darah berkurang.

3. Pusing

Pusing kerap terjadi saat hamil 15 minggu
Pusing kerap terjadi saat hamil 15 minggu

Merasakan pusing mungkin sudah menjadi gejala umum dari kehamilan. Namun kalau kondisi ini sampai membuat Anda pingsan, itu yang harus dikhawatirkan.

Jika hal ini terjadi saat Anda sedang beraktivitas, langsung bungkukkan badan, layaknya sedang mengikat tali sepatu. Hal ini akan mencegah agar Anda tidak pingsan dan terjatuh.

4. Nyeri ligamen

Saat otot dan ligamen yang mendukung perkembangan Si Kecil di dalam rahim, meregang, maka Anda bisa merasakan rasa nyeri di sisi bawah perut.

Ligamen adalah jaringan berbentuk pita yang menghubungkan tulang dengan tulang. Hal ini sangat normal.

Namun jika rasa sakitnya tak tertahankan, Anda sebaiknya langsung minta bantuan dokter.

5. Pelupa

Volume otak mengecil membuat ibu mudah lupa
Volume otak mengecil membuat ibu mudah lupa

Tidak heran, di saat usia janin 15 minggu, Anda menjadi pelupa. Sebab, volume otak Anda, akan menurun, selama kehamilan.

Coba gunakan smartphone untuk membuat catatan penting, agar otak Anda terus bisa mengingatnya dan tak gampang lupa.

6. Perasaan bercampur aduk

Pada masa kehamilan ini, Anda akan merasakan dua atau lebih perasaan sekaligus. Di satu sisi, Anda akan senang menyambut buah hati.

Di sisi lain, Anda juga merasa cemas dengan kandungan Anda.

Bahkan, terkadang, Anda akan merasa stres akibat perubahan tubuh yang terlihat beralih signifikan.

Perubahan suasana hati merupakan salah satu keluhan ibu hamil yang paling umum terjadi.

Untuk itu, ceritakan dengan pasangan Anda sebagai cara untuk mengelola perasaan negatif yang Anda rasakan.

7. Mudah meriang

Sayangnya, imunitas atau kekebalan tubuh ibu pada masa kehamilan ini mengalami penurunan. Hal ini membuat Anda rentan terkena batuk, pilek, dan flu.

8. Gusi bengkak

Gusi bengkak saat hamil 15 minggu terjadi akibat perubahan hormon
Gusi bengkak saat hamil 15 minggu terjadi akibat perubahan hormon

Selain perkembangan janin 15 minggu, ada juga perubahan pada kesehatan gigi dan mulut ibu.

Saat hamil, jumlah darah di dalam tubuh ibu bertambah banyak. Hal ini membuat gusi membengkak. Akhirnya, ibu hamil pun rawan mengalami gusi berdarah.

Selain itu, adanya peningkatan plasma hormon seks steroid, estrogen, dan progesteron juga mampu menyebabkan peradangan gusi. Hal ini dipaparkan dalam penelitian dari Mediators of Inflammation.

Selain kondisi di atas, gejala lainnya seperti sakit badan, kesemutan pada tangan dan kaki, kulit yang menggelap di sekitar puting, hingga berat badan yang terus meningkat, juga bisa Anda rasakan.

Tips untuk ibu hamil saat usia janin 15 minggu

Konsumsi makanan sehat untuk menjaga kehamilan Anda
Konsumsi makanan sehat untuk menjaga kehamilan Anda

Pada level kehamilan ini, Anda seharusnya sudah mendapatkan kembali nafsu makan yang sempat hilang.

Ini menjadi waktu yang tepat, untuk mengonsumsi makanan-makanan sehat, demi kesehatan Anda dan juga perkembangan janin 15 minggu di dalam rahim.

Kalori yang masuk ke dalam perut, harus bernutrisi. Disebutkan, setidaknya Anda harus mengonsumsi 300 kalori, yang bisa bersumber dari beberapa makanan di bawah ini:

  • Daging tanpa lemak
  • Susu rendah lemak
  • Buah-buahan
  • Sayur
  • Biji-bijian

Makanan di atas akan memberikan asupan sehat, seperti kalsium, protein, hingga asam folat.

Bagi Anda yang memiliki berat badan normal sebelum hamil, penambahan berat badan ketika mengandung dianjurkan sekitar 11-15 kilogram, selama kehamilan.

Pada trimester kedua, mungkin per minggunya, Anda akan mengalami kenaikan berat badan sebanyak 0,4 kg.

Dengan pola makan yang sehat, tidak hanya Anda yang bisa merasakan nikmatnya, tapi juga janin yang sedang bertumbuh kembang di dalam rahim.

Catatan dari SehatQ

Perkembangan janin 15 minggu sudah menunjukkan kemajuan yang pesat. Namun, tak jarang, keluhan ibu hamil pun juga ikut bertambah.

Anda juga disarankan melakukan berkonsultasi dengan dokter sebulan sekali. Maka dari itu, gunakan waktu itu sebaik mungkin, agar Anda bisa mengetahui berbagai persoalan seputar perkembangan janin 15 minggu, dan cara mengatasinya keluhan yang muncul.

Jika Anda mengalami rasa kram yang berlebihan, sulit bernapas, hingga bercak maupun perdarahan vagina, segera konsultasikan ke dokter kandungan terdekat.

Bila Anda ingin mengetahui lebih lanjut terkait perkembangan janin trimester kedua atau kehamilan sehat secara umum, Anda juga bisa konsultasi gratis dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ  

Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga!

Advertisement

tips parentingperkembangan janinkehamilantrimesterposisi janinmenjaga kehamilanhamilibu hamil

Ditulis oleh Fadli Adzani

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved