logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Penyakit

13 Gejala Kanker Tenggorokan yang Perlu Dikenali

open-summary

Gejala kanker tenggorokan mungkin sulit untuk dibedakan dengan penyakit lainnya, seperti radang tenggorokan biasa. Mendeteksi gejala awal penyakit ini akan membantu proses pengobatan lebih efektif.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

20 Feb 2020

Dari sekian gejala kanker tenggorokan, sakit tenggorokan untuk waktu yang lama merupakan salah satunya.

Salah satu gejala kanker tenggorokan adalah rasa sakit yang terjadi berulang kali di tenggorokan

Table of Content

  • Gejala-gejala kanker tenggorokan
  • Bagaimana cara mendeteksi gejala kanker tenggorokan lebih lanjut?
  • Catatan dari SehatQ

Kanker tenggorokan memang jarang terdengar dibandingkan dengan jenis lain, seperti kanker kulit atau kanker payudara. Meskipun tidak sering terjadi, tetapi kanker tenggorokan sama berbahayanya dengan jenis kanker lainnya.

Advertisement

Tenggorokan adalah saluran udara dari hidung ke paru-paru, saluran ini terletak di belakang hidung hingga pita suara. Berdasarkan lokasi pertumbuhannya, jenis kanker tenggorokan dibagi menjadi dua, yaitu kanker faring dan kanker laring. Sel kanker dapat tumbuh dan berkembang di organ sepanjang saluran tenggorokan, bisa pada pita suara atau epiglotis. 

Serupa dengan jenis kanker lainnya, gejala kanker tenggorokan juga awalnya sulit dideteksi, tetapi tidak berarti Anda tidak akan mampu mengenalinya, karena ada gejala-gejala kanker tenggorokan yang bisa terlihat.

Gejala-gejala kanker tenggorokan

Kanker tenggorokan adalah jenis tumor bersifat kanker yang bisa menggerogoti bagian tenggorokan, pita suara, faring, atau amandel. Biasanya, sel kanker tenggorokan muncul di sel datar pada bagian dalam tenggorokan ataupun di bagian kotak suara.

Kanker tenggorokan juga dapat menyerang tulang lunak yang terletak pada ujung batang tenggorokan. Gejala kanker tenggorokan dapat berkembang dengan cepat karenanya kanker jenis ini perlu segera ditangani.

  • Nyeri tenggorokan

Nyeri atau sakit tenggorokan bukan hanya menjadi salah satu gejala kanker tenggorokan. Kondisi ini juga sering kali terjadi saat Anda terkena radang tenggorokan. Oleh sebab itu, terkadang sulit membedakan sakit tenggorokan akibat radang atau menjadi gejala kanker tenggorokan. Namun, menurut ahli sakit tenggorokan yang berlangsung lebih dari dua minggu dapat berisiko menjadi tanda dari suatu penyakit yang lebih serius dari radang tenggorokan biasa.

  • Benjolan di leher

Benjolan di leher ini terletak biasanya timbul di sekitar area kelenjar getah bening atau kelenjar limpa. Munculnya benjolan di leher ini dapat menjadi pertanda bahwa tubuh sedang berusaha melawan penyakit tertentu.

Seseorang yang mengidap kanker tenggorokan bisa saja mengalami benjolan di leher yang tak juga kunjung hilang. Malah, benjolan tersebut akan semakin membesar.

  • Perubahan pada suara berupa serak atau suara tidak keluar dengan jelas

Gejala kanker tenggorokan lain yang dapat dikenali, yaitu menurunnya kemampuan seseorang dalam mengucapkan kata tertentu. Kondisi ini juga disertai dengan perubahan suara yang cenderung serak dan tidak jelas.

Selain gejala yang disebutkan di atas, Anda juga dapat mengenali ciri kanker tenggorokan lain, seperti yang tertulis di bawah ini:

  • Rasa sakit di telinga
  • Sakit kepala
  • Adanya bengkak atau luka di dalam tenggorokan yang tidak kunjung sembuh
  • Batuk terus-menerus
  • Batuk berdarah
  • Mengi
  • Penurunan berat badan secara drastis
  • Kesulitan menelan
  • Kesulitan bernapas
  • Selalu harus berdehem untuk membersihkan tenggorokan

Bagaimana cara mendeteksi gejala kanker tenggorokan lebih lanjut?

Gejala-gejala di atas tentunya juga bisa menjadi indikasi dari kondisi medis lain. Oleh karenanya, pemeriksaan dengan dokter sangat diperlukan untuk menentukan apakah gejala yang dialami memang menandakan kanker tenggorokan.

Saat Anda menjalani pemeriksaan dengan dokter, Anda tidak hanya mengikuti pemeriksaan gejala kemungkinan kanker tenggorokan, tetapi juga tes-tes lain, seperti:

  • Tes pencitraan

Tes pencitraan berguna untuk melihat bentuk, tingkat keparahan, serta penyebaran tumor di daerah tenggorokan dan sekitarnya. Tes pencitraan yang umum dilakukan adalah x-ray, MRI, dan PET.

  • Nasoendoskopi

Saat menjalani pemeriksaan nasoendoskopi, dokter akan menggunakan alat khusus dengan kamera kecil di ujungnya untuk mengecek kondisi bagian dalam tenggorokan Anda melalui monitor yang terhubung dengan kamera.

Endoskopi juga dapat digunakan untuk mengambil sampel jaringan di tenggorokan (biopsi) dengan memasukkan tabung kecil ke dalam mulut, hidung, atau sayatan kecil di daerah tenggorokan.

  • Laringoskopi

Selain endoskopi, Anda juga dapat dianjurkan untuk mengikuti laringoskopi atau pemeriksaan pada kotak suara. Laringoskopi dilangsungkan dengan menggunakan kaca pembesar khusus untuk mengecek bagian pita suara Anda.

  • Biopsi

Biopsi atau pengambilan sampel jaringan tubuh untuk diperiksa di laboratorium dilakukan untuk mengecek ada tidaknya sel kanker pada sampel jaringan yang telah diambil.

Proses biopsi biasanya dilakukan melalui bedah terlebih dahulu. Dokter akan memberikan Anda obat bius dan kemudian membuat sayatan di bagian tubuh yang akan diperiksa untuk diambil sampel jaringan tubuhnya.

Selain bedah, biopsi dapat dilakukan dengan memasukkan jarum tipis ke dalam tumor untuk mengambil sampel jaringan dari tumor tersebut. Teknik ini dikenal sebagai fine needle aspiration biopsy  (FNAB) Biopsi juga dapat dilakukan saat pemeriksaan endoskopi ataupun laringoskopi.

Tes-tes di atas dapat digunakan untuk mencocokan gejala kemungkinan kanker tenggorokan yang Anda alami. Jika keluhan yang Anda rasakan memang merupakan gejala kanker tenggorokan, maka dokter akan menganalisis stadium dari kanker tenggorokan yang dialami.

Baca Juga

  • 5 Bahaya Minum Air Es yang Penting untuk Dihindari
  • Penyebab Kanker Paru-Paru pada Orang yang Tidak Merokok
  • 8 Penyebab Jempol Kaki Bengkak dan Cara Mengatasinya

Catatan dari SehatQ

Gejala kanker tenggorokan perlu dideteksi secepatnya agar penanganan dapat dilakukan dengan sigap dan tepat. Semakin cepat diketahui, semakin besar kemungkinan Anda untuk bisa sembuh dari kanker tenggorokan yang dialami. Menjauhi penyebab kanker tenggorokan juga dapat menjadi salah satu cara yang efektif melindungi Anda dari risiko kesehatan yang ditimbulkan oleh penyakit ini.

Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika Anda mengalami gejala-gejala kanker tenggorokan di atas.

Advertisement

penyakitkankerkanker tenggorokan

Ditulis oleh Anita Djie

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved