Kelebihan vitamin D bisa terjadi akibat konsumsi suplemen yang tak bijak. Asupan berlebih vitamin ini dapat memicu peningkatan kalsium di tubuh sehingga bisa menimbulkan gejala seperti mual dan sakit perut. Tak hanya itu, kelebihan vitamin D juga dikaitkan dengan masalah ginjal.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
15 Jun 2020
Kelebihan vitamin D akibat penggunaan suplemen bisa menimbulkan efek samping tertentu
Table of Content
Vitamin D kian menjadi primadona karena perannya yang juga berkaitan dengan peningkatan sistem imun. Tak heran, banyak orang kini mulai mengonsumsi suplemen vitamin D. Namun, perlu diperhatikan bahwa konsumsi suplemen, termasuk vitamin D, sebaiknya dilakukan setelah berdiskusi dengan dokter. Sebab, bila tak bijak dalam mengonsumsinya, maka berisiko menimbulkan kelebihan vitamin D.
Advertisement
Kelebihan vitamin D, atau dalam medis disebut hipervitaminosis D, memang sangat jarang terjadi. Risiko ‘keracunan’ vitamin ini lebih sering dialami oleh individu yang mengonsumsi suplemen vitamin D.
Vitamin D sendiri merupakan vitamin yang larut dalam lemak. Tubuh lebih sulit menyingkirkan kelebihan vitamin larut lemak dibanding dengan vitamin larut air. Akibatnya, penumpukan vitamin D di darah pun berisiko terjadi.
Kelebihan vitamin D dapat menimbulkan efek samping dan gejala tertentu, misalnya:
Salah satu peran utama vitamin D adalah membantu penyerapan kalsium dari makanan. Dengan demikian, apabila asupan vitamin D berlebihan, kalsium dalam darah juga akan meningkat atau disebut dengan hiperkalsemia. Hiperkalsemia dapat menimbulkan beberapa gejala, misalnya:
Mual dan muntah akibat kelebihan vitamin D sebenarnya masih berkaitan dengan peningkatan kalsium di dalam darah. Namun, gejala ini memang tak semua dialami oleh pasien hiperkalsemia akibat konsumsi vitamin D dosis tinggi.
Sebuah riset yang dimuat dalam Oman Medical Journal menyebutkan, empat dari total sepuluh responden mengalami mual dan muntah karena hiperkalsemia, akibat konsumsi vitamin D dosis tinggi.
Selain itu, tiga orang responden lainnya mengalami penurunan nafsu makan karena meningkatnya kadar kalsium.
Gangguan pencernaan, seperti konstipasi, sakit perut, dan diare, dapat menjadi tanda-tanda peningkatan kalsium akibat kelebihan vitamin D. Gejala ini juga berisiko terjadi pada orang yang awalnya kekurangan vitamin D, kemudian mengonsumsi vitamin ini dalam dosis tinggi.
Menurut studi, gejala pencernaan di atas cenderung individual, yang artinya tidak semua orang akan mengalaminya.
Mencukupkan kebutuhan vitamin D amatlah vital demi tulang yang sehat. Vitamin ini berperan dalam penyerapan kalsium dan metabolisme tulang, sehingga anggota gerak ini akan menjadi lebih kuat.
Namun sayangnya, kelebihan vitamin D dilaporkan malah menjadi bumerang untuk kesehatan tulang. Sebab, vitamin ini ditemukan memicu penurunan aktivitas vitamin K2. Vitamin K2 berperan untuk menjaga kalsium di tulang.
Alasan lain untuk bijak dalam konsumsi vitamin D adalah risikonya terhadap gagal ginjal. Dalam sebuah studi kasus dalam Journal of Nephrology, seorang pria dirawat di rumah sakit karena gagal ginjal, peningkatan level kalsium, dan gejala lain setelah menerima injeksi vitamin D.
Beberapa studi lain pun secara konsisten menemukan bahwa keracunan vitamin D dilaporkan memicu masalah ginjal sedang hingga berat.
Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, sumber vitamin D terbaik adalah sinar matahari. Vitamin ini dapat diproduksi dari kolesterol di kulit saat terpapar sinar ultraviolet B. Anda bisa mengalokasikan waktu di pagi hari untuk berjemur di bawah sinar matahari selama beberapa menit.
Selain dari sinar matahari, makanan sehat juga menjadi kunci untuk mendapatkan vitamin ini. Makanan sumber vitamin D, termasuk:
Anda harus selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen apa pun, termasuk suplemen vitamin D. Dokter dapat memastikan kondisi tubuh Anda, apabila memang membutuhkan vitamin D dari suplemen.
Rekomendasi harian untuk vitamin D yakni sebagai berikut:
Sementara itu, untuk batas aman maksimal dari suplemen yang disetujui U.S. National Academy of Medicine yakni 4.000 IU (100 mcg) dalam satu hari.
Baca Juga
Kelebihan vitamin D memang cenderung jarang terjadi. Biasanya, masalah ini lebih sering dialami oleh orang yang mengonsumsi suplemen. Diskusikan dengan dokter sebelum Anda mengonsumsi suplemen vitamin D, serta patuhi dengan baik dosis yang diberikan.
Advertisement
Ditulis oleh Arif Putra
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat buah markisa cukup beragam untuk kesehatan. Buah yang beraroma harum dan terasa manis ini diketahui dapat menjaga kesehatan jantung dan meningkatkan daya tahan tubuh.
1 Mei 2023
Manfaat buah duku untuk tubuh didapatkan dari kandungan serat serta antioksidannya yang tinggi. Tidak hanya itu, biji buah duku juga dinilai berpotensi untuk mencegah malaria.
2 Mei 2023
Makan buah dan sayur setiap hari akan membawa banyak keuntungan untuk kesehatan. Mencegah kanker dan serangan jantung merupakan contoh keuntungan yang bisa didapatkan dari makan buah dan sayur setiap hari.
24 Agt 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved