Kegunaan microwave dapat memudahkan kita dalam menghangatkan makanan. Namun, apakah ini sehat?
2023-03-29 18:41:51
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
Ada manfaat dari menggunakan microwave dalam menghangatkan makanan
Table of Content
Kegunaan microwave dalam menghangatkan makanan memang tidak usah diragukan lagi. Apalagi, cara menggunakannya pun mudah dan cepat.
Advertisement
Namun, ada pula sebagian orang yang menghindarinya karena alasan paparan radiasi serta kemungkinan nutrisi makanan menjadi hilang. Bagaimana kebenarannya? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
Seperti yang sudah kita ketahui, kegunaan microwave adalah mampu memanaskan makanan secara cepat dan praktis. Microwave dapat mengubah listrik menjadi gelombang elektromagnetik, atau disebut juga gelombang mikro.
Nantinya, gelombang mikro dapat merangsang molekul makanan, membuatnya bergetar, berputar, sekaligus mengubah energi menjadi panas.
Gelombang mikro pada microwave, bekerja dengan menargetkan kandungan air dalam makanan yang membuatnya bergetar. Ini menghasilkan gesekan dan panas.
Tak hanya memasak, saat ini penggunaan microwave sudah lebih luas lagi, bahkan hingga memasak, merebus, dan mencairkan es (defrosting).
Bentuknya yang mirip membuat orang bingung apakah ada perbedaan antara microwave dengan oven.
Ditambah, microwave juga bisa digunakan untuk memasak bahkan memanggang makanan tertentu.
Sebenarnya kegunaan microwave dengan oven konvensional adalah sama, yaitu untuk memanaskan makanan. Namun, ada beberapa perbedaan dari kedua peralatan dapur ini, seperti:
Perbedaan oven dan microwave yang paling menonjol adalah di cara kerja. Umumnya, oven konvensional menggunakan insulasi termal untuk memasak makanan.
Ini tentu berbeda dengan microwave yang menggunakan gelombang mikro untuk menghasilkan panas.
Dengan kata lain, microwave menggunakan radiasi elektromagnetik, sedangkan oven menggunakan elemen logam atau arus listrik sebagai sumber panas.
Oven juga bisa digunakan untuk menghangatkan makanan. Akan tetapi, kemampuan oven dalam menghangatkan makanan berbeda dengan microwave.
Menghangatkan makanan menggunakan oven akan memakan waktu lebih lama ketimbang microwave.
Selain itu, meski beberapa microwave bisa memanggang, jenis masakannya terbatas. Tidak seperti oven yang bisa memanggang berbagai jenis olahan makanan.
Proses memasak dengan cara apa pun bisa mengurangi nilai gizi makanan. Beberapa faktor yang dapat mengurangi nutrisi dalam sebuah makanan, antara lain suhu, waktu memasak, dan metode memasak.
Sebagai contoh, saat Anda merebus makanan, nutrisinya bisa keluar, larut dalam air, dan mungkin saja terbuang.
Lantas, bagaimana dengan kegunaan microwave dalam menjaga nutrisi makanan?
Penggunaan microwave memang cukup efektif dalam menghangatkan makanan untuk menjaga nilai gizinya karena hanya butuh waktu yang singkat dan suhu yang lebih rendah.
Faktanya, dalam sebuah studi yang dimuat pada Critical Reviews in Food Science and Nutrition menyatakan bahwa microwave lebih sedikit mengurangi nilai gizi dibandingkan metode memasak atau menggoreng lainnya.
Baru-baru ini, penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Food & Science Nutrition juga menunjukkan bahwa penggunaan microwave untuk memanaskan bisa meningkatkan kadar antikarsinogenik sulforaphane (antikanker) dalam brokoli.
Sementara saat menggoreng, kandungan tersebut justru menurun. Padahal kandungan ini memberikan manfaat dalam melawan kanker.
Jadi, bisa dikatakan bahwa microwave dapat menyimpan lebih banyak tingkat vitamin dan mineral dalam makanan daripada metode memasak lainnya.
Setelah mengetahui kegunaanya, Anda juga perlu tahu bagaimana cara memanaskan makanan yang tepat dengan menggunakan microwave. Beberapa penelitian memang membuktikan bahwa memanaskan makanan dengan microwave bisa mengurangi jumlah nutrisi yang terbuang.
Akan tetapi, di sisi lain, penggunaan microwave untuk menghangatkan makanan mungkin saja tidak seefektif metode memasak lainnya dalam membunuh bakteri dan patogen penyebab keracunan makanan.
Ini karena suhu panas yang lebih rendah serta waktu menghangatkan yang lebih singkat.
Jika hendak memanaskan makanan menggunakan microwave, pastikan alas putar di dalamnya bekerja dengan baik agar panas menyebar lebih merata. Bila microwave yang Anda miliki tidak memiliki alas putar, pastikan makanan sudah cukup panas.
Tanyakan berbagai informasi soal nutrisi dalam makanan dan cara memasak yang benar lewat fitur chat dokter di aplikasi Kesehatan keluarga SehatQ.
Download sekarang di App store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Meski populer di Korea, beras ungu berasal dari Jepang. Beras ungu kaya antioksidan yang menyehatkan bagi tubuh.
Rekomendasi menu sarapan pagi dari makanan sehat, seperti telur, greek yogurt, kopi, oatmeal, biji chia, buah-buahan beri, kacang tanah, teh hijau, smoothies, dan buah-buahan.
Manfaat ketumbar segar memiliki kandungan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh berupa karbohidrat, protein, zat besi, vitamin C, vitamin B2, dan vitamin A. Kandungan ini memberikan khasiat berupa mencegah beragam penyakit.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved