logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Kandungan Protein dalam Setiap Potong Bagian Daging Ayam

open-summary

Kandungan protein pada setiap bagian ayam berbeda. Dalam 100 gram dada ayam mengandung 31 gram protein, paha atas 26 gram protein, paha bawah 28,3 gram protein, dan sayap ayam 30,5 gram protein.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

25 Jun 2023

Protein ayam paling banyak ada di bagian dada

Protein ayam paling banyak ada di bagian dada

Table of Content

  • Jumlah protein di setiap bagian ayam
  • Manfaat mengonsumsi protein

Ayam adalah salah satu sumber protein hewani yang baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan tubuh. Tetapi tahukah kamu bahwa kandungan protein ayam bisa berbeda pada setiap potongnya?

Advertisement

Jumlah protein di setiap bagian ayam

Daging ayam tersedia dalam beberapa bagian yang memiliki kandungan lemak, protein, dan kalori berbeda di setiap potongannya. Dari paha, dada, dan sayap,mana bagian ayam yang memiliki jumlah protein terbesar?

Berikut jumlah protein di setiap bagian ayam lengkap dengan kandungan gizinya:

1. Dada ayam 

Dalam 100 gram dada ayam terkandung 165 kalori yang terdiri dari 80% protein dan 20% lemak. Kandungan protein dalam dada ayam tanpa kulit adalah 31 gram. 

Melihat kandungan proteinnya yang tinggi dan kalorinya yang rendah, dada ayam menjadi makanan yang populer di kalangan binaragawan dan mereka yang ingin menurunkan berat badan. 

Baca juga: Jumlah Kalori Ayam Goreng Ini akan Mengejutkan Anda

2. Paha atas

Satu paha ayam bagian atas berukuran 52 gram tanpa kulit dan tanpa tulang mengandung 13.5 gram protein. Ini setara dengan 26 gram protein setiap 100 gramnya. 

Paha ayam bagian atas mengandung kalori lebih besar dibandingkan bagian dada. Setiap satu potong paha ayam ukuran 100 gram mengandung 209 kalori yang terdiri dari 53% protein dan 47% lemak.

3. Paha bawah

Dalam 44 gram paha bawah ayam tanpa kulit dan tulang terkandung 12,4 gram protein. Ini setara dengan 28,3 gram protein per 100 gram. 

Kandungan kalori per paha bawah adalah 172 kalori per 100 gram dan 70% kalori tersebut berasal dari protein sedangkan 30% lainnya berasal dari lemak. 

Kandungan kalori paha bawah bisa semakin tinggi jika kamu mengonsumsinya dengan kulit. Paha bawah dengan kulit mengandung 112 kalori, dengan 53% berasal dari protein dan 47% berasal dari lemak. 

4. Sayap ayam

Dalam 100 gram sayap ayam tanpa kulit dan tulang mengandung 30,5 gram protein. Dalam setiap sayap ayam juga mengandung 203 kalori per 100 gramnya yang berasal dari 64% protein dan 36% lemak.

Sayap ayam dengan kulit mengandung kalori lebih besar, yakni 99 kalori. Di mana kandungan lemaknya lebih tinggi dibandingkan kandungan proteinnya.

Baca juga: Ayam Organik vs Ayam Probiotik, Mana yang Lebih Sehat?

Manfaat mengonsumsi protein

Protein adalah nutrisi penting yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, mulai dari membantu membentuk massa otot, meningkatkan kesehatan tulang, pengendalian nafsu makan, hingga suasana hati.

Manfaat mengonsumsi daging ayam yang tinggi kandungan protein di antaranya:

1. Memperkuat tulang

Protein bermanfaat untuk menjaga tulang agar tetap kuat dan sehat. Selain itu konsumsi ayam dapat mengurangi risiko cedera dan osteoporosis. Manfaat protein untuk menjaga kepadatan tulang ini akan semakin maksimal jika dibarengi dengan olahraga.

2. Membangun dan mempertahankan massa otot

Protein adalah salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan untuk mempertahankan dan membantu membangun massa otot. Menjaga massa otot sangat penting dilakukan karena penelitian menunjukkan bahwa kehilangan massa dan kekuatan otot dikaitkan erat dengan tingkat kematian yang tinggi pada orang tua. 

3. Mengurangi nafsu makan

Mengonsumsi protein akan membantu kamu merasa kenyang lebih lama. Hal ini dapat membantu mengurangi keinginan makan dan mencegah makan berlebihan, sehingga berat badan tetap terjaga. Menjaga berat badan yang lebih sehat dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

4. Mencegah stres

Dada ayam mengandung triptofan, asam amino esensial yang membantu mengatur sintesis protein. Kandungan ini juga berkontribusi pada kemampuan otak untuk mensintesis serotonin. 

Kandungan serotonin dan melatonin yang dihasilkan oleh tryptophan dapat mengurangi risiko seseorang mengalami gejala depresi, masalah dengan ingatan, dan susah tidur. 

Baca Juga: Jumlah Protein dari Makanan Sehari-hari

Kebutuhan protein setiap orang bisa berbeda, tergantung dari usia, jenis kelamin, maupun kondisi kesehatan. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kebutuhan proteinmu dan pola makan yang paling ideal, konsultasi langsung dengan pakar nutrisi.

Advertisement

proteinmakanan sehat

Ditulis oleh Rianti Dea Rizky Pratiwi

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved