Kalori sushi ternyata cukup tinggi. Mengapa bisa begitu? Padahal porsinya terbilang mini. Berikut ini penjelasannya.
2023-03-30 10:12:06
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Kalori sushi bisa tinggi, tergantung dari bahan untuk membuatnya
Table of Content
Kalori sushi mungkin tidak seperti yang Anda bayangkan sebelumnya. Sebab sepintas, sushi terlihat seperti makanan sehat dan cocok untuk diet karena hanya terdiri atas sedikit nasi, nori, sayuran, dan ikan atau makanan laut lainnya. Padahal, tahukah Anda bahwa kalori sushi bisa mencapai angka lebih dari 500?
Advertisement
Sushi lebih banyak dikenal sebagai jenis kuliner dari Jepang yang terdiri atas nasi putih dan ikan laut yang digulung dalam nori (rumput laut). Menu ini biasanya disajikan bersama dengan kecap asin, wasabi, dan acar jahe.
Beda jenis sushi yang Anda makan, maka beda pula jumlah kalori sushi yang masuk ke tubuh. Bagaimana cara mengetahui kalori sushi yang Anda santap?
Secara garis besar, kalori sushi akan sangat tergantung pada porsi dan bahan yang digunakan di dalamnya. Misalnya, sushi tradisional yang hanya terdiri atas nasi putih, rumput laut (nori), dan ikan memiliki kalori yang relatif rendah, yakni sekitar 200-250 kalori per 6 potong.
Meskipun demikian, nilai kalori sushi akan melipat ganda jika ia mengalami modifikasi, seperti yang banyak ditemukan di restoran sushi di Indonesia. California roll yang secara tradisional merupakan sushi isi alpukat dan daging kepiting, bisa memiliki kalori tinggi hingga 410 per potong jika Anda menambahkan mayonaise dan krim keju untuk menambah rasa gurih.
Kalori sushi yang tinggi juga bisa ditemukan pada gulungan yang berisi ikan atau udang yang digoreng maupun dibalut dengan tepung. Apabila sedang menjalani diet, Anda tetap dapat makan sushi dengan memilih variasi yang sesuai.
Anda bisa melihat berbagai variasi menu sushi di restoran dengan sajian khas Jepang ini, dan memilih yang sesuai dengan diet maupun rasa penasaran.
Jenis sushi ini terdiri dari potongan ikan mentah (atau potongan jenis makanan lainnya) yang diletakkan di atas nasi yang dipadatkan sebesar ibu jari.
Gunkan disebut juga sushi roll atau sushi berbentuk gulungan. Isi dari sushi ini adalah ikan mentah dan bahan-bahan lainnya yang dibungkus di dalam nasi dan lembaran rumput laut (nori).
Sushi gunkan disajikan dalam ukuran yang berbeda-beda, misalnya futomaki (gulungan tebal) dan hoso-maki (gulungan tipis).
Sushi ini juga berbentuk gulungan. Hanya saja, di bagian ujungnya dibentuk kerucut, menyerupai cone es krim.
Sushi jenis inari terbuat dari nasi yang sudah dicampur cuka dan dimasukkan dalam kulit tahu berbumbu, kemudian digoreng.
Sushi chirashi dibuat dari potongan berbagai jenis ikan mentah ditempatkan di atas semangkuk nasi.
Nama sashimi mungkin sudah cukup sering Anda dengar sebagai sajian sushi. Sashimi disajikan tanpa nasi, melainkan hanya irisan ikan yang dimakan mentah.
Baca Juga
Tingginya kandungan kalori sushi seakan menambah daftar panjang risiko makan sushi, seperti lebih rentan terpapar parasit atau bakteri karena makan makanan mentah.
Belum lagi jika Anda mengonsumsinya di tempat yang kurang bersih. Sebab, ikan yang digunakan bisa saja tercemar logam berat merkuri yang berbahaya bagi kesehatan, terutama pada ibu hamil dan menyusui.
Meskipun demikian, sushi pada dasarnya tetap salah satu pilihan kuliner yang baik karena mengandung sumber vitamin (sayuran), karbohidrat (nasi), dan protein (ikan). Oleh karena itu, ada tips yang dapat Anda jalani demi tetap makan sushi dengan aman dan rendah kalori, seperti berikut ini.
Penting juga untuk menjaga porsi makan agar tidak berlebihan. Sekalipun kalori sushi yang dikonsumsi tidak terlalu tinggi, memakannya dengan jumlah banyak juga akan membuat Anda surplus kalori sehingga berpotensi menambah berat badan.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang kalori berbagai makanan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara mempercepat proses pencernaan dapat dilakukan dengan berolahraga secara rutin, konsumsi makanan kaya serat dan air hingga mengelola stres.
Manfaat beras ketan putih ternyata cukup banyak dan baik untuk kesehatan, salah satunya adalah mencegah diabetes. Makanan ini cukup populer di kalangan masyarakat Asia.
Sayur Kale dianggap sebagai salah satu superfood kaya manfaat dengan kandungan gizi yang baik untuk tubuh. Namun secara mengejutkan, sayur kale masuk dalam daftar "Dirty Dozen" sebagai sayur dengan bahan pestisida tertinggi yang dapat mengganggu kesehatan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved