Kalori nasi putih jauh lebih rendah dibandingkan mi instan. Per 100 gram penyajian, nasi putih memiliki sekitar 130 kalori, sedangkan mi instan 450 kalori.
21 Sep 2022
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Nasi putih memiliki kalori yang lebih rendah daripada mi instan
Table of Content
Pernahkah Anda mengonsumsi nasi putih bersama mi instan? Kebiasaan ini dapat memicu berbagai penyakit akibat terlalu banyak mengonsumsi makanan tinggi kalori. Namun, tahukah Anda mana yang lebih besar antara kandungan kalori nasi putih dan kalori mi instan?
Advertisement
Mi instan adalah makanan yang mudah dibuat, harganya terjangkau, dan rasanya lezat. Anda juga bisa memilih aneka rasa mi instan sesuai selera. Hanya dalam beberapa menit saja, mi instan sudah matang dan dapat dinikmati.
Jika dibuat perbandingan dengan nasi putih, kalori 100 gram mi instan adalah sekitar 450 kalori. Di sisi lain, kalori 100 gram nasi putih adalah sekitar 130 kalori.
Artinya, anggapan bahwa mengonsumsi nasi putih lebih mengenyangkan dan konsumsi mi instan tidak cukup satu porsi hanya sugesti semata.
Buktinya, kalori nasi putih jauh lebih rendah dibandingkan kalori mi instan dari perbandingan di atas.
Memang ada beberapa merek mi instan yang menurunkan kadar kalori hingga 180 kalori setiap porsinya.
Namun, hal tersebut sama saja karena kadar protein dan serat dari mi instan tergolong rendah. Kedua kandungan tersebut dinilai penting bagi Anda yang sedang diet dan menjaga pola makan.
Bukan hanya kalori pada nasi putih, makanan ini juga mengandung berbagai nutrisi lainnya yang dibutuhkan tubuh.
Seporsi nasi putih matang (186 gram) mengandung 53,4 gram karbohidrat, 0,4 gram lemak, 0,6 gram serat, 4,4 gram protein, 0,7 mg mangan, 2,7 mg zat besi, dan 0,3 mg tiamin.
Sementara itu, kandungan kalori nasi putih pada porsi yang sama adalah sekitar 242 kalori.
Jika dirinci, 88 persen berasal dari karbohidrat, 1 persen berasal dari lemak, dan 7,2 persen berasal dari protein.
Apabila ingin mengganti nasi putih dengan sumber karbohidrat lainnya yang sehat, berikut adalah jenis yang bisa Anda pilih:
Selain itu, masih banyak jenis makanan lain pengganti nasi putih dengan kandungan kalori yang lebih rendah.
Terkadang, orang-orang tidak selalu mengganti nasi putih dengan bahan lain untuk diet saja, tetapi bisa juga untuk pertimbangan kesehatan.
Misalnya, penderita diabetes memilih mengonsumsi pengganti nasi putih dengan kadar gula atau indeks glikemik lebih rendah.
Setelah mengetahui berapa kalori nasi putih dan mi instan, Anda juga perlu memahami bahaya mengonsumsi keduanya secara berlebihan.
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi mi instan mengalami peningkatan asupan natrium dan kalori dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsinya.
Konsumsi mi instan juga dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik, yaitu sebuah kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
Hal ini didukung oleh temuan dari studi lainnya yang dipublikasikan The Journal of Nutrition pada tahun 2014.
Studi tersebut mengungkapkan bahwa makan mi instan setidaknya dua kali seminggu dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik pada wanita.
Selain kandungan kalori mi instan yang tinggi, konsumsi makanan ini juga dikaitkan dengan penurunan protein, kalsium, vitamin C, fosfor, zat besi, niasin, dan vitamin A secara signifikan.
Selain itu, satu porsi mi instan mengandung sekitar 861 mg natrium. Asupan natrium yang tinggi dapat meningkatkan tekanan darah pada orang yang sensitif terhadap garam.
Walaupun kalori nasi putih tidak terlalu tinggi, nasi mengandung indeks glikemik yang lebih tinggi sehingga karbohidratnya lebih cepat berubah menjadi gula darah jika dibandingkan dengan nasi merah.
Alhasil, asupan nasi putih yang berlebihan dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Konsumsi nasi putih secara teratur dalam jumlah besar juga dapat meningkatkan risiko sindrom metabolik.
Terakhir, ada kemungkinan beras putih terkontaminasi arsenik. Kandungan arsenik yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
Kandngan ini bahkan juga menjadi racun bagi saraf dan bisa mempengaruhi fungsi otak.
Baca Juga: 17 Makanan Tinggi Kalori yang Cocok untuk Menambah Berat Badan
Tahukah Anda kalau kalori nasi shirataki lebih rendah daripada nasi putih biasa?
Popularitas nasi atau beras shirataki sebagai pengganti nasi putih semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhiri.
Beras ini terbuat dari sayuran dan umbi. Bentuknya seperti nasi putih pada umumnya, hanya saja lebih pipih dan warnanya cenderung transparan.
Beras shirataki cenderung terasa tawar dan tidak meninggalkan rasa seperti nasi putih. Selain dalam bentuk nasi, olahan shirataki dapat berupa mi yang kenyal dan tawar.
Meskipun kalorinya rendah, beras shirataki memiliki kandungan serat yang tinggi. Olahan beras ini juga dinilai cocok untuk penderita diabetes. Akan tetapi, harga beras shirataki cenderung lebih mahal.
Jika ingin berkonsultasi langsung seputar makanan sehat, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Berapa lama waktu merebus telur? Untuk mendapatkan telur setengah matang, rebus selama 6-7 menit. Untuk telur rebus yang ¾ matang, rebus selama 8 menit. Merebus telur selama 10 menit akan membuat telur matang sempurna.
Chia seed untuk diet bisa dikonsumsi asalkan Anda memerhatikan porsinya sekali makan. Namun, chia seed tetaplah bukan makanan ajaib untuk mengurangi berat badan.
Cara menyimpan telur di kulkas yang dilakukan dengan benar dapat menjaga kondisi telur hingga berbulan-bulan. Beberapa cara yang perlu Anda perhatikan, di antaranya hindari menyimpan telur di pintu kulkas dan menyimpan telur beserta kemasannya.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Veranita
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved