Mengenal Manfaat Pijat Refleksi Kaki dan Cara Melakukannya

Menyenangkan dan menenangkan adalah dua kata yang sering terucap ketika membahas mengenai pijat kaki. Manfaat refleksi kaki sangat digemari oleh semua kalangan dan sangat berguna di kala sedang stres atau otot pegal.

Namun, manfaat memijat kaki tidak hanya sekedar untuk relaksasi atau menenangkan otot yang sedang lelah. Masih ada manfaat refleksi kaki lainnya yang bisa membuat Anda menjadi semakin ingin memasukkannya ke dalam jadwal sehari-hari Anda.

Apa saja manfaat refleksi kaki?

Refleksi tidak hanya kegiatan bersantai menyenangkan. Faktanya, terdapat beberapa manfaat refleksi pada kaki yang bisa Anda dapatkan saat menjalaninya, seperti:

1. Melancarkan peredaran darah

Manfaat pijat kaki yang paling dikenal adalah melancarkan peredaran darah. Refleksi pada kaki mampu melancarkan pembuluh darah dan membantu penyembuhan dalam tubuh, serta menjaga kesehatan jaringan dan otot.

Aliran darah yang lancar sangat baik untuk kesehatan tubuh. Darah membawa banyak nutrisi dan oksigen untuk dibagikan ke dalam sel-sel tubuh yang juga berfungsi untuk membersihkan kotoran dan racun.

2. Mengurangi stres dan kecemasan

Mengurangi stres dan kecemasan adalah salah satu manfaat refleksi pada kaki yang sering membuat orang-orang menjalaninya. Refleksi kaki mampu mengatasi dan menurunkan kecemasan.

Sentuhan dan pijatan yang lembut pada telapak kaki mampu membuat Anda merasa lebih tenang dan mengurangi stres yang dialami.

Di telapak kaki terdapat titik refleks yang dinamakan solar plexus. Titik ini semacam titik yang berisi sumber stres di dalam tubuh. Jika rutin melakukan pijat kaki, Anda perlahan dapat mengurangi stres di tubuh lewat pijatan refleksi di telapak kaki tersebut.

Anda mungkin jarang mengecek kondisi kaki apakah terdapat luka atau benjolan

3. Meringankan rasa nyeri

Manfaat refleksi kaki lainnya adalah untuk mengatasi rasa nyeri. Refleksi ditemukan mampu mengatasi rasa sakit akibat kondisi medis tertentu, misalnya efek sehabis penanganan kanker, melahirkan, dan sebagainya.

Bahkan refleksi juga mampu dijadikan alternatif untuk mengurangi sindrom premenstrual atau PMS pada wanita. Hal ini karena saat sedang menjalani refleksi kaki, sistem saraf akan terpacu untuk mengeluarkan endorfin yang mampu mengurangi rasa sakit.

4. Mengecek kondisi kaki

Anda mungkin adalah salah satu orang yang jarang memeriksa keadaan telapak kaki Anda, padahal beberapa kondisi medis bisa memunculkan indikasinya melalui telapak kaki, misalnya adanya benjolan ataupun luka pada kaki

Oleh karenanya refleksi kaki juga bermanfaat sebagai sarana untuk mengetahui apakah ada sesuatu yang salah dengan kaki Anda.

Baca juga: 8 Titik Refleksi Kaki dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Sebelum menjalani pijat refleksi di kaki

Meskipun terdapat manfaat refleksi yang menggoda, tetapi Anda perlu berkonsultasi pada dokter sebelum menikmati refleksi jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, berupa:

• Asam urat
• Luka di kaki
• Masalah peredaran darah di kaki
• Jumlah trombosit yang rendah
• Gangguan pembekuan darah
• Peradangan atau penyumbatan pada pembuluh darah di paha
• Epilepsi
• Infeksi jamur di kaki, seperti kutu air
• Gangguan tiroid
• Kehamilan

Pada dasarnya refleksi aman untuk dilakukan, tetapi beberapa orang bisa mengalami efek samping seperti, sensasi lunak pada kaki, memiliki emosi yang sensitif, dan pusing. Umumnya efek samping ini hanya berlangsung sementara dan tidak memerlukan penanganan medis tertentu.

Baca juga: Ini Dia Titik-Titik Refleksi Kaki untuk Kejantanan Pria

Apakah refleksi kaki bisa dilakukan sendiri?

Kabar baik untuk Anda yang sedang berhemat! Anda bisa mencoba melakukan refleksi kaki sendiri tanpa membayar tukang pijat. Anda dapat mencoba langkah-langkah di bawah ini:

1. Duduklah di kursi sambil menaruh salah satu kaki di atas paha yang berlawanan. Anda dapat menggunakan minyak pijat untuk dioleskan pada kulit
2. Topang bagian depan pergelangan kaki Anda dengan satu tangan dan cubit secara perlahan bagian belakang pergelangan ke arah tumit dengan jempol dan telunjuk dari tangan yang satunya untuk menenangkan tendon Achilles.
3. Buatlah pola lingkaran kecil di bagian bawah tumit sampai ke bagian dasar jari kaki menggunakan jempol. Anda juga bisa menekan-nekan bagian bawah kaki dengan buku jari atau menggunakan kedua jempol Anda untuk menekannya dari tumit hingga jari kaki.
4. Putarlah jari kaki satu per satu secara perlahan dan setelahnya gantilah dengan kaki yang satunya.

Bila Anda merasa kesakitan, cobalah kurangi tekanan yang diberikan. Jika masih terasa nyeri, segera hentikan memijat kaki Anda. Jika malas memijat sendiri, Anda dapat membeli alat pijat atau foot roller dari toko kesehatan. 

Jika ingin berkonsultasi langsung pada dokter seputar masalah kesehatan lainnya, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.