logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Manfaat Kacang Kapri yang Baik untuk Kesehatan, Wajib Tahu

open-summary

Manfaat kacang kapri terbukti baik untuk mata karena kata akan vitamin A. Kandungan gizi kacang kapri lainnya cukup kaya sehingga baik untuk mencegah beragam penyakit.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

8 Jun 2020

Manfaat kacang kapri adalah tentu menyehatkan dan gizinya diperlukan tubuh

Manfaat kacang kapri terbukti baik untuk kesehatan tubuh

Table of Content

  • Kacang kapri dan segudang manfaatnya
  • Catatan dari SehatQ

Manfaat kacang kapri seringkali diremehkan, mungkin karena bentuknya yang kecil dan tidak terlalu meyakinkan. 

Advertisement

Kacang kapri adalah salah satu jenis tanaman yang masuk pada kelompok kacang polong. Tidak hanya kacangnya, selubung pembungkusnya pun bisa dimakan.

Tidak hanya itu, buncis, kacang panjang, dan kapri termasuk sayuran polong.

Kacang dengan nama ilmiah Pisum sativum L. ini mengandung banyak nutrisi penting, seperti vitamin K, C, dan asam folat. Terlebih lagi, berbagai macam zat mineral yang dikandungnya. Apa saja manfaat kacang kapri yang menyehatkan itu?

Kacang kapri dan segudang manfaatnya

Kacang kapri adalah sayuran yang bernutrisi dan mengandung jumlah serat serta antioksidan yang tinggi.

Ditambah lagi, banyak penelitian yang mendukung manfaat kacang kapri dalam menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Kacang kapri yang sering diremehkan ini, ternyata lebih dari sekadar camilan lezat saja. Maka dari itu, kenalilah berbagai manfaat kacang kapri untuk kesehatan ini.

1. Bernutrisi tinggi

Jangan salah, kacang kapri ternyata mengandung nutrisi tinggi. Faktanya, berbagai manfaat kacang kapri datang dari kandungan gizinya. Inilah kandungan gizi kacang kapri yang bisa Anda dapatkan.

  • Kalori: 62
  • Karbohidrat: 11 gram
  • Serat: 4 gram
  • Protein: 4 gram
  • Vitamin A: 34% dari rekomendasi asupan harian (RAH)
  • Vitamin K: 24% dari RAH
  • Vitamin C: 13% dari RAH
  • Vitamin B1: 15% dari RAH
  • Folat: 12% dari RAH
  • Mangan: 11% dari RAH
  • Zat besi: 7% dari RAH
  • Fosfor: 6% dari RAH

Uniknya, walaupun kacang kapri berukuran kecil, kandungan proteinnya lebih besar daripada wortel, lho. Buktinya, setengah cangkir (170 gram) wortel hanya mengandung 1 gram protein, sedangkan setengah cangkir (170 gram) kacang kapri mengandung 4 gram protein.

2. Baik untuk sistem pencernaan

kandungan gizi kacang kapri yang kaya serat terbukti mampu menyehatkan sistem pencernaan. Sebab, serat bisa melunakkan tekstur feses, sehingga buang air besar pun jadi lancar.

Selain itu, manfaat kacang kapri untuk lambung juga terbukti. Sebab, serat tidak larutnya bekerja sebagai prebiotik, yaitu memberi asupan pada bakteri baik saluran pencernaan agar tetap sehat.

3. Mengandung zat besi tinggi

Kacang kapri
Kacang kapri

 

Perlu diketahui, kekurangan zat besi merupakan salah satu penyebab anemia. Untungnya, kandungan gizi kacang kapri kaya zat besi. Jika Anda mengonsumsinya, maka produksi sel darah merah akan lancar, dan anemia pun bisa dihindari.

Selain itu, zat besi juga bisa memberikan tenaga dan melawan rasa letih pada tubuh Anda.

4. Meningkatkan kekebalan tubuh

Kandungan gizi kacang kapri terdapat vitamin C. Jadi, manfaat kacang kapri merupakan makanan terbaik untuk sistem kekebalan tubuh. Sebab, dikutip dari riset terbitan Nutrients, vitamin C membantu mencegah penyakit akibat infeksi virus dan bakteri.

Mengonsumsi satu porsi kacang kapri bahkan bisa memenuhi setengah dari kebutuhan vitamin C harian Anda.

Baca Juga

  • 5 Manfaat Roti Gandum yang Rendah Kalori untuk Kesehatan Tubuh
  • Pahami Anatomi Tulang Belakang Beserta Fungsinya Bagi Tubuh
  • Manfaat Akupresur untuk Kesehatan Tubuh

5. Baik untuk kesehatan mata

Lutein sebagai kandungan gizi kacang kapri terbukti bisa menyehatkan mata dengan mencegah penyakit katarak dan degenerasi makula di usia tua. Selain itu, kacang kapri juga mampu membuat penglihatan Anda semakin tajam.

6. Baik untuk kesehatan jantung

Serat dalam jenis kacang yang satu ini bisa menjaga kesehatan jantung dengan membantu mencegah berbagai macam penyakit jantung dan stroke. 

Selain itu, kacang kapri juga dipercaya dalam menjaga kestabilan tekanan darah. Itulah sebabnya kacang kapri dianggap sebagai makanan yang baik untuk jantung.

7. Membantu menurunkan berat badan

Kacang kapri memang bentuknya mungil, tapi bisa membuat Anda kenyang. Sebab, kacang kapri mengandung serat yang bisa mempertahankan rasa kenyang dan mencegah makan berlebihan.

Ditambah lagi, kacang kapri juga rendah lemak dan kalori. Dengan begitu, mengonsumsi kacang kapri bisa membantu keberhasilan program diet untuk menurunkan berat badan.

8. Baik untuk kulit

Kacang kapri
Kacang kapri

Manfaat kacang kapri membantu meningkatkan kolagen di dalam tubuh. Sebab, vitamin C meningkatkan produksi kolagen. Kolagen sangat dibutuhkan tubuh untuk menjaga kulit tetap sehat.

Vitamin C juga bisa mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Apalagi, kacang kapri mengandung beberapa antioksidan (flavonoid, karotenoid, hingga alfa karoten) yang bisa mencegah tanda-tanda penuaan dini.

9. Baik untuk kesehatan pria

Kacang kapri dapat meningkatkan jumlah dan motilitas sperma. Zat glycodelin yang terkandung dalam kacang kapri, bisa memperkuat sperma dan meningkatkan kemampuan sperma dalam membuahi sel telur.

10. Mencegah kanker

Mungkin manfaat kacang kapri yang satu ini akan sulit dipercaya. Bagaimana bisa sayuran sekecil kacang kapri dapat mencegah penyakit sebesar kanker?

Jangan salah, kandungan antioksidan kacang kapri membuatnya menjadi sayuran super yang dipercaya bisa mencegah kanker.

Terlebih lagi, kacang kapri dilengkapi dengan saponin, yaitu komponen tumbuhan yang dipercaya memiliki efek antikanker. Beberapa studi telah membuktikan kemampuan saponin dalam mencegah pertumbuhan kanker dan tumor.

11. Mencegah diabetes

Karena kacang kapri bisa membantu menstabilkan gula darah, penyakit diabetes pun dapat dicegah dengan mengonsumsinya. Sebab, kacang kapri mengandung protein dan serat yang lumayan tinggi.

Kacang kapri juga dikenal sebagai makanan yang tidak menyebabkan naiknya kadar gula darah secara mendadak.

Catatan dari SehatQ

Walau memiliki banyak manfaat, kacang kapri juga mengandung dua komponen antinutrisi, yakni asam fitat dan lektin.

Asam fitat dikenal bisa mengganggu kemampuan tubuh dalam menyerap zat mineral. Sementara itu, lektin disebut bisa menyebabkan perut kembung. Itulah sebabnya, Anda disarankan untuk tidak mengonsumsinya secara berlebihan. 

Olahan yang direkomendasikan adalah kacang kapri rebus tanpa garam. Metode memasak dengan cara digoreng dan tinggi garam justru meningkatkan kadar lemak trans dan berisiko menyebabkan hipertensi.

Bila Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang manfaat kacang kapri atau makanan sehat lainnya, Anda bisa chat gratis dengan dokter melalui aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.

Advertisement

makanan sehathidup sehatbuah dan sayuranpola hidup sehat

Ditulis oleh Fadli Adzani

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved