Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
21 Apr 2021
Jus jambu termasuk salah satu jus yang baik untuk ibu hamil.
Table of Content
Buah-buahan mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan oleh ibu hamil dan janin. Selain mengonsumsinya langsung, Anda juga bisa menikmati buah-buahan dalam bentuk jus. Jika Anda kesulitan dalam memilih jenis-jenis buah yang baik untuk dijus, berikut adalah berbagai pilihan jus untuk ibu hamil yang bisa Anda konsumsi.
Advertisement
Selain menyehatkan ibu dan janinnya, berbagai nutrisi yang dikandung jus buah juga dapat membantu mengatasi gejala kehamilan yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, cobalah berbagai jus yang bagus untuk ibu hamil ini.
Jus jeruk termasuk dalam daftar jus yang bagus untuk ibu hamil. Selain kaya akan vitamin C, jeruk mengandung asam folat yang bisa mencegah cacat tabung saraf pada janin.
The American College of Obstetrics and Gynecology (ACOG) merekomendasikan ibu hamil untuk mengonsumsi 600 mikrogram asam folat per hari.
Kandungan vitamin C yang dimiliki jeruk juga bertindak sebagai antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel dan membantu tubuh menyerap zat besi.
Jus untuk ibu hamil selanjutnya adalah jus mangga. Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, secangkir jus mangga bisa memenuhi 100 persen angka kecukupan gizi (AKG) harian vitamin C Anda. Ditambah lagi, mangga juga dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan harian vitamin A.
Kekurangan vitamin A sejak lahir dikaitkan dengan lemahnya sistem imun dan risiko komplikasi seperti diare dan infeksi pernapasan.
Manfaat jus alpukat untuk ibu hamil sangat beragam. Buah yang lezat ini mengandung nutrisi yang melimpah, seperti:
Dilansir dari Healthline, beberapa ibu hamil berhasil meredakan gejala mualnya setelah mengonsumsi alpukat. Ini berkat kandungan magnesium dan kalium yang ada di dalam alpukat.
Manfaat jus alpukat untuk ibu hamil lainnya adalah meredakan kram pada kaki. Sama seperti sebelumnya, manfaat ini berasal dari kandungan kalium dan magnesium yang dimiliki alpukat.
Alpukat juga mengandung kolin yang dapat mendukung perkembangan otak dan saraf janin. Kekurangan kolin justru bisa menyebabkan cacat tabung saraf dan terganggunya daya ingat pada janin.
Jus pir juga masuk ke dalam daftar jus buah yang bagus untuk ibu hamil. Jus lezat ini mengandung serat, kalium, dan folat yang baik untuk kesehatan ibu hamil dan janin.
Kandungan serat pada jus pir dipercaya bisa meredakan sembelit, yang merupakan gejala kehamilan umum. Kandungan kaliumnya juga dianggap dapat menjaga kesehatan jantung ibu hamil dan janin.
Jus untuk ibu hamil lainnya yang perlu Anda pertimbangkan adalah jus jambu merah. Jus ini mengandung segudang nutrisi yang bisa meredakan berbagai gejala kehamilan yang mengganggu, seperti vitamin C, vitamin E, polifenol, karotenoid, isoflavonoid, hingga folat.
Dilansir dari Medical News Today, beragam kandungan jus jambu ini dapat membantu otot tubuh rileks, menyehatkan sistem pencernaan, serta meredakan sembelit.
Tak tahan dengan mual-mual dan muntah di awal kehamilan? Anda bisa mencoba jus pisang. Ada sejumlah bukti bahwa kandungan vitamin B-6 pada pisang ampuh meredakan mual dan muntah-muntah di awal kehamilan.
Selain itu, kandungan seratnya juga bisa meredakan sembelit yang sering kali dialami oleh ibu hamil.
Jika Anda bosan mengonsumsi anggur, olah saja menjadi jus. Jus yang baik untuk ibu hamil ini mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan Anda, misalnya vitamin C dan K, folat, antioksidan, serat, pektin, hingga asam organik.
Berbagai kandungan nutrisi anggur ini diyakini ampuh dalam membantu ibu hamil menghadapi perubahan biologis yang kerap terjadi saat kehamilan.
Antioksidan yang dikandung anggur, seperti flavonol, tannan, linalool, antosianin, dan geraniol, juga bisa mencegah infeksi pada ibu hamil.
Kandungan pada jus apel, seperti vitamin A dan C, serat, hingga kalium, dianggap bisa mendukung pertumbuhan janin.
Selain itu, sebuah studi menyatakan bahwa mengonsumsi apel selama kehamilan dapat menurunkan risiko asma dan alergi pada bayi.
Jus yang baik untuk ibu hamil lainnya adalah jus delima. Buah berwarna merah ini mengandung vitamin K, kalsium, folat, zat besi, protein, dan serat yang membawa manfaat untuk ibu hamil.
Jus delima dipercaya bisa memberikan ibu hamil energi dan mencegah kekurangan zat besi. Menurut sebuah riset, jus ini juga dianggap mampu menurunkan risiko cedera pada plasenta.
Jus aprikot mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin E, kalsium, zat besi, kalium, hingga beta karoten. Berbagai nutrisi ini dipercaya bisa mendukung pertumbuhan janin. Selain itu, kandungan zat besi yang dimiliki oleh jus untuk ibu hamil ini juga bisa mencegah anemia.
Mual adalah gejala kehamilan yang sering dirasakan oleh bumil. Untuk mengatasinya, Anda bisa mencoba jus lemon.
Sebuah studi mengungkapkan bahwa beberapa wanita hamil berhasil mengatasi rasa mualnya setelah menghirup aroma lemon.
Selain itu, jus lemon juga mengandung vitamin C yang ampuh untuk mengatasi sembelit. Jika Anda ingin mencobanya, peras airnya atau masukkan saja lemon ke dalam air putih.
Baca Juga
Selain menyehatkan, berbagai jus untuk ibu hamil ini juga mudah dibuat. Namun ingat, jangan menambahkan gula atau pemanis buatan ke dalam jus supaya manfaat dan kemurniannya tetap terjaga. Jika Anda ragu terkait porsi tepat dari jus buah di atas, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter.
Jangan ragu untuk bertanya dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh di App Store atau Google Play sekarang juga.
Advertisement
Ditulis oleh Fadli Adzani
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat jalan-jalan bagi ibu hamil adalah meningkatkan keharmonisan rumah tangga. Agar keamanan tetap terjaga, sebaiknya ibu hamil bepergian jauh saat usia kehamilan mencapai trimester 2.
14 Apr 2023
Tidak hanya lezat dan menyegarkan tenggorokan, ternyata jus timun juga menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan kita, seperti menghidrasi tubuh hingga membantu turunkan berat badan.
11 Jun 2021
Semangka kuning sama seperti semangka merah, hanya saja tidak mengandung likopen, zat yang membuat semangka berwarna merah. Meski demikian, warna semangka ini tidak menentukan rasanya. Bahkan ada kalanya semangka kuning memiliki rasa lebih manis dibandingkan dengan semangka merah, dengan sedikit rasa seperti madu.
2 Mei 2023
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved