7 Minuman Penambah Imun yang Wajib Anda Konsumsi di Rumah

Salah satu cara menjaga kekebalan tubuh kita adalah dengan mengonsumsi makanan dan minuman sehat. Selain dari nutrisi dalam lauk-pauk harian, Anda bisa dukung dengan minum minuman penambah imun tubuh berupa jus alami yang terbuat dari buah dan sayuran segar.

Penasaran apa saja?

Rekomendasi minuman penambah imun tubuh

Sistem imun adalah pelindung tubuh yang setiap hari aktif melawan zat asing penyebab penyakit, seperti bakteri, jamur, virus, atau parasit.

Imun secara umum bekerja tanpa henti untuk melindungi Anda dari bahaya. Namun, ada kalanya sistem imun tubuh melemah sewaktu-waktu sehingga menjaga kesehatan tentu sangatlah penting. 

Kesehatan tubuh dan imun yang lemah membuat kita rentan terkena penyakit infeksi seperti batuk dan pilek, flu, atau demam. Salah satu penyakit infeksi yang saat ini juga sangat mudah menyerang ketika daya tahan tubuh kita lemah adalah COVID-19 atau infeksi Coronavirus.

Meski tergolong "umum" dan mudah sembuh, penyakit-penyakit ini sebetulnya mudah dicegah jika daya tahan tubuh kita kuat.

Maka, agar imun tubuh Anda tetap berada dalam kondisi optimal, Anda harus memenuhi kebutuhan nutrisi dari makanan sehat.

Berikut daftar jus buah dan sayur sebagai minuman penambah imun tubuh yang bisa Anda coba di rumah dengan bahan-bahan yang mudah didapat.

1. Jus jeruk 

Vitamin C bermanfaat untuk melawan infeksi mendukung proses penyembuhan di dalam tubuh. Ditambah lagi, vitamin C dapat merangsang pembentukan antibodi untuk memperkuat sistem imun.

Sementara itu, antioksidannya membantu melawan stres oksidatif dan radikal bebas yang dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh.

Maka, bantu penuhilah kebutuhan vitamin C harian tubuh Anda dengan minuman penambah imun yang satu ini. Terlebih karena tubuh tidak mampu memproduksi vitamin C-nya sendiri.

2. Jus semangka

Jus semangka tak hanya menjadi pilihan minuman yang menyegarkan dahaga, tapi ternyata sangat bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita.

Pasalnya, semangka sangat kaya akan serat dan air. Mengonsumsi buah-buahan yang banyak mengandung air dan serat seperti semangka dapat membantu menyehatkan sistem pencernaan. 

Sistem pencernaan Anda menjadi rumah dari hampir sebagan besar sel kekebalan tubuh. Bakteri baik dan sel-sel imun yang ada di dalam perut ini mengeluarkan sel limfosit untuk menyerang benda asing, mencegah pertumbuhan mikroba, dan melawan patogen dan racun yang tertelan bersama makanan.

Jus semangka juga termasuk tinggi vitamin penambah daya tahan tubuh seperti vitamin C, vitamin A, dan vitamin B6. 

Vitamin A dan vitamin C berfungsi untuk meningkatkan aktivitas sel darah putih dalam menangkal infeksi bakteri, sementara vitamin B6 membantu meningkatkan metabolisme tubuh untuk mendukung kerja sistem imun.

Selain itu, jus semangka dapat mengurangi rasa nyeri di otot – salah satu gejala yang sering timbul saat Anda flu atau demam

Jus semangka adalah minuman penambah imun yang mudah dibuat. Kandungan airnya yang tinggi membuat semangka sangat mudah hancur ketika Anda memblendernya.

3. Jus bayam

Anda bisa mengonsumsi minuman peningkat imun dari daun bayam yang diblender halus. 

Ya! Salah satu manfaat bayam adalah kandungan antioksidannya yang membantu melawan stres oksidatif dalam tubuh. Stres oksidatif dapat melemahkan sistem imun melawan patogen penyebab infeksi. 

Beberapa jenis antioksidan pada sayur bayam adalah vitamin A, vitamin C, vitamin B6, kaempferol, serta kuersetin. Kuersetin khususnya bermanfaat untuk menangkal peradangan dan infeksi.

Bayam juga mengandung serat, vitamin B9 (folat), zat besi, dan kalsium yang masing-masing memiliki peran tersendiri untuk menjaga daya tahan tubuh.

Vitamin B9 adalah nutrisi yang penting untuk pertumbuhan sel dan jaringan tubuh dan zat besi membantu pembentukan hemoglobin untuk mengedarkan nutrisi dan oksigen lewat darah ke seluruh tubuh.

Sementara kalsium, selain bermanfaat untuk kesehatan tulang, juga penting untuk mendukung kinerja sistem saraf, jantung, dan otot.

Paduan gizi ini bukan saja membuat jus bayam sebagai minuman peningkat imun yang baik, tapi juga meningkatkan kesehatan Anda secara keseluruhan.

Agar rasanya lebih lezat, Anda bisa tambahkan sedikit madu dan beberapa jumput bubuk kayu manis saat membuat jus bayam. Dua bahan ini juga sudah terkenal dapat membantu menjaga daya tahan tubuh.

4. Jus tomat 

Jus tomat segar sangat efektif sebagai minuman penambah imun tubuh.

Tomat adalah salah satu buah tinggi vitamin C dan folat yang sangat baik untuk melindungi tubuh dari infeksi.

Selain itu, jus tomat juga dilengkapi dengan fosfor, natrium, riboflavin (vitamin B2), dan vitamin E. Jus tomat juga kaya akan likopen yang merupakan salah satu jenis antioksidan kuat. Kandungan nutrisi yang melimpah ini menjadikan jus tomat bermanfaat sebagai minuman untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Jika Anda ingin minum jus yang lebih kaya nutrisi, Anda bisa mencampur tomat dengan kale dan seleri. Kandungan jus ini akan memberikan Anda vitamin A dan C, magnesium, potasium, zat besi, dan juga lemak nabati.

Selain menaikkan sistem kekebalan tubuh, jus campuran satu ini juga akan memberikan Anda perlindungan dari peradangan.

5. Jus wortel, jeruk, dan apel 

Kombinasi dari wortel, apel, dan jeruk akan memberikan Anda perlindungan terhadap flu dan demam dengan meningkatkan imunitas tubuh.

Nutrien yang Anda dapatkan dari jus sehat ini adalah vitamin A, B-6, dan vitamin C serta potasium, dan asam folik.

6. Jus bit, kunyit, jahe

Kunyit dan jahe sejak dahulu sudah dikenal sebagai obat tradisional untuk mengatasi batuk dan pilek. Ketika Anda membuat jus buah bit dan mencampurkan dua "bumbu dapur" ini, Anda bisa mendapatkan jus peningkat imun yang tinggi kandungan antiradang.

7. Teh hijau

Teh hijau adalah satu-satunya minuman penambah imun dalam daftar ini yang bukan berupa jus. Namun, jangan pandang sebelah mata manfaat minuman herbal ini untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Salah satu senyawa bermanfaat yang ditemukan dalam teh hijau memiliki kemampuan kuat untuk meningkatkan jumlah "sel T" yang berperan kunci dalam fungsi kekebalan dan penekanan penyakit autoimun, menurut penelitian baru di Linus Pauling Institute di Oregon State University.

Catatan dari SehatQ

Pilihlah buah dan sayuran segar untuk membuat jus. Bersihkan pula buah dan sayuran itu dengan baik agar tidak ada residu pestisida atau kotoran yang ikut terolah.

Konsumsi secara rutin untuk hasil yang optimal. Namun, tetap dampingi dengan konsumsi air putih yang rutin untuk mendukung peran serat makanan dalam tubuh.

Jangan lupa juga untuk menyelingi rutinitas nge-jus dengan makan buah dan sayuran dalam bentuk aslinya untuk dapatkan asupan serat yang lebih maksimal.

Sebab, proses pengolahan jus dengan juicer atau blender akan menghlangkan sebagan besar kandungan serat asli buah.

Ada baiknya berkonsultasi dulu dengan dokter untuk memastikan Anda aman mengonsumsi minuman penambah imun tubuh secara rutin. Selamat mencoba.