logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Hidup Sehat

Jumlah Kalori Jagung Rebus yang Perlu Diperhatikan

open-summary

Terdapat 96 kalori yang dimiliki dalam 100 gram jagung rebus. Adapun nutrisi lain untuk tubuh yang membuat makanan ini cukup direkomendasikan sebagai camilan.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari

23 Feb 2023

Kalori jagung rebus

Cocok untuk jadi camilan

Table of Content

  • Kalori jagung rebus dan nutrisi lainnya
  • Manfaat jagung rebus

Jagung termasuk makanan yang sering dikonsumsi di Indonesia. Tumbuhan yang berasal dari Amerika Tengah ini merupakan salah satu tumbuhan biji-bijian paling populer dengan hasil produksi ketiga terbesar di dunia setelah gandum dan beras. Ada berbagai cara untuk mengonsumsi jagung, baik sebagai bahan sayur, sup, atau tumisan, hingga dibakar dan direbus.

Advertisement

Cara paling mudah dan sehat mengonsumsi jagung adalah dengan merebusnya. Karena konsumsi jagung rebus tidak harus diberi tambahan bumbu lain. Jagung rebus juga lebih sehat jika dibandingkan jagung bakar atau camilan jagung yang digoreng atau diproses menjadi makanan ringan seperti keripik tortilla.

Lantas, bagaimana dengan kandungan gizi, manfaat, serta kalori jagung rebus?

Kalori jagung rebus dan nutrisi lainnya

Jagung kuning rebus memiliki nutrisi yang bermanfaat bagi tubuh. Jumlah kalori dalam 100 gram jagung rebus hanya 96 kalori saja sehingga Anda tidak perlu khawatir akan kenaikan berat badan jika sering mengonsumsinya. Selain itu, jagung rebus juga mengandung:

  • Air: 73 persen
  • Protein: 3,4 gram
  • Karbohidrat: 21 gram
  • Gula: 4,5 gram
  • Serat: 2,4 gram
  • Lemak: 1,5 gram.

Jagung umumnya memiliki kandungan gula rendah, yakni hanya sekitar 1—3 persen dari berat keringnya. Namun, ada perbedaan pada jagung manis yang merupakan varietas spesial. Kadar gulanya lebih tinggi dari rata-rata dan bisa mencapai 18 persen dari berat keringnya.

Jagung memiliki indeks glikemik rendah hingga sedang, tergantung pada varietasnya. Indeks glikemik adalah acuan seberapa cepat makanan yang dikonsumsi dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.

Kandungan serat pada jagung tergolong tinggi, sekitar 9—15 persen dari berat keringnya. Serat pada jagung bervariasi dan didominasi oleh serat tidak larut, seperti hemiselulosa, selulosa, dan lignin (zat kayu).

TIdak hanya itu, jagung juga mengandung protein, kalium, vitamin A, vitamin C , thiamin, riboflavin, vitamin B6, niasin, zat besi, magnesium, fosfor, zinc, tembaga, asam pantotenat, dan lain sebagainya. Kandungan nutrisi tersebut juga bisa berbeda tergantung pada varietas jagung.

Manfaat jagung rebus

Jagung rebus memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tergantung pada warnanya, jagung memiliki sejumlah kandungan antioksidan. Selain itu, kandungan nutrisi pada jagung rebus juga bermanfaat untuk melindungi tubuh dari berbagai gangguan kesehatan berikut ini.

1. Menjaga kesehatan penglihatan

Jagung rebus kaya akan vitamin A, khususnya dalam bentuk senyawa lutein dan zeaxanthin yang terkonsentrasi di retina. Kedua senyawa ini bermanfaat untuk mencegah degenerasi makula yang dapat menyebabkan gangguan penglihatan pada orangtua. Tidak hanya vitamin A, vitamin C, vitamin E, tembaga, dan zinc yang juga terkandung dalam jagung, terbukti mampu menjaga kesehatan mata.

2. Membantu mencegah kanker usus besar

Konsumsi biji jagung utuh sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan. Jagung adalah sumber serat baik yang dapat mendorong pertumbuhan bakteri baik di usus. Bakteri ini menghasilkan asam lemak rantai pendek untuk membantu mencegah kanker usus besar.

3. Menjaga berat badan tetap stabil

Banyak orang berat badannya sulit dikendalikan karena konsumsi camilan tidak sehat berlebihan. Kalori jagung rebus yang cukup rendah namun tinggi serat, membuat makanan ini cocok dijadikan camilan sehat. 

Kebanyakan orang mendapatkan sepertiga asupan hariannya dari camilan. Oleh karena itu, memilih camilan sehat dengan bijak seperti jagung rebus, dapat berdampak besar untuk menjaga berat badan tetap stabil.

4. Meningkatkan kesehatan jantung

Kandungan serat yang tinggi pada jagung dapat membantu mengurangi kadar kolesterol. Kalium pada jagung juga dikenal mampu menjaga tekanan darah. Sementara kandungan magnesium pada jagung mampu mengurangi risiko stroke dan penyakit jantung iskemik.

5. Mengurangi risiko diabetes tipe 2

Walaupun belum terlalu populer di Indonesia, varian jagung ungu merupakan jenis varian yang kaya akan polifenol. Jenis polifenol yang terdapat pada jagung ungu, yakni antosianin, telah terbukti meningkatkan regulasi insulin dan glukosa sehingga dapat mencegah timbulnya diabetes tipe 2.

Baca juga: Manfaat Minyak Jagung dan Risikonya bagi Kesehatan

Itulah penjelasan seputar kalori jagung beserta nutrisi lainnya yang bermanfaat bagi tubuh. Jadikan jagung rebus sebagai camilan untuk merasakan manfaatnya dan membuat pola makan menjadi lebih sehat. Mau lebih sehat lagi? Coba klik ini!

Advertisement

makanan sehat

Ditulis oleh Ade Irawan

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved