logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Hidup Sehat

Mengenal Sayuran Nightshade, Benarkah Bisa Memicu Masalah Kesehatan?

open-summary

Sayuran nightshade adalah kelompok tanaman yang memiliki bunga yang bisa dimakan. Paprika, terong, hingga kentang merupakan beberapa jenisnya.


close-summary

24 Agt 2021

| Yanita Nur Indah Sari

Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari

sayuran nighshade

Sayuran nightshade disebut dapat membahayakan kesehatan

Table of Content

  • Apa itu sayuran nightshade?
  • Adakah manfaat sayuran nightshades?
  • Benarkah sayuran nightshade menimbulkan gangguan kesehatan?
  • Daftar pengganti sayuran nightshade yang lebih aman
  • Catatan dari SehatQ

Selama ini Anda mungkin mendengar berbagai manfaat kesehatan dari sayur-sayuran karena kandungan nutrisinya. Namun, siapa sangka beberapa sayuran yang disebut nightshade justru disebut dapat berdampak buruk bagi kesehatan. 

Advertisement

Benarkah demikian?

Apa itu sayuran nightshade?

Nightshades artinya golongan keluarga tanaman dengan bunga yang bisa dimakan, yakni Solanaceae

Kebanyakan tanaman golongan nightshade tidak bisa dimakan. Umumnya, tanaman dari keluarga ini digunakan sebagai narkotika, zat halusinogen, bahan rokok, hingga menimbulkan efek racun, seperti belladona. 

Namun, ada pula golongan sayuran nightshades yang sangat familier dengan masyarakat dan bisa dimakan, yaitu:

  • Terong
  • Paprika
  • Kentang
  • Tomat
  • Tomat hijau
  • Cabai rawit

Baca Juga

  • 4 Khasiat Daun Gedi untuk Kesehatan
  • 6 Efek Samping Air Kelapa yang Harus Diwaspadai
  • 7 Cara Menghilangkan Bau Badan yang Ampuh, Plus Penyebabnya yang Perlu Dihindari

Adakah manfaat sayuran nightshades?

Sebagaimana sayuran lainnya, sayuran nightshades juga kaya akan kandungan vitamin, mineral, serat, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan. 

Berikut ini adalah beberapa manfaat sayuran nightshade.

  • Terong. Manfaat terong adalah sumber serat yang baik. Ini dapat membantu kesehatan pencernaan serta menurunkan risiko penyakit jantung
  • Paprika. Salah satu sayuran yang mengandung vitamin C, sehingga dapat membantu menunjang kesehatan, termasuk meningkatkan penyerapan zat besi
  • Kentang. Merupakan salah satu sumber karbohidrat, vitamin B6, kalium, dan mangan. Kentang menjadi sumber energi yang dapat menjaga kesehatan tulang dan saraf
  • Tomat. Mengandung vitamin A dan vitamin C, serta bersifat antioksidan yang baik untuk mengurangi peradangan dan menurunkan risiko penyakit kronis
  • Tomat hijau. Mengandung antioksidan yang baik untuk menunjang kesehatan 
  • Cabai rawit. Mengandung senyawa capsaicin yang membantu meringankan gejala mulas, serta membantu mengurangi asupan kalori dan baik untuk membantu penurunan berat badan. Cabai rawit juga memiliki kandungan vitamin C yang tinggi.

Benarkah sayuran nightshade menimbulkan gangguan kesehatan?

Meskipun memiliki kandungan nutrisi, beberapa orang dengan kondisi tertentu justru menghindari sayuran nightshades.

Pasalnya, nightshade mengandung alkaloid berupa solanin yang sering kali memberi rasa pahit dan menimbulkan gangguan kesehatan, benarkah demikian?

Terdapat beberapa masalah kesehatan yang konon katanya bisa disebabkan akibat konsumsi sayuran nightshades, yaitu:

1. Penyakit autoimun

Beberapa penderita autoimun diketahui menghindari nightshades karena kandungan alkaloid di dalamnya.

Pada penderita radang usus akibat penyakit autoimun (inflammatory bowel disease/IBD), alkaloid dari nightshade dapat memperburuk lapisan usus pada IBD. 

Namun, penelitian ini masih terbatas pada hewan sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut terhadap manusia untuk memastikannya. 

Selama tidak berlebihan, Anda tetap boleh mengonsumsi berbagai sayuran di atas.

2. Alergi

Beberapa orang diketahui memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap nightshades hingga menimbulkan gejala alergi makanan. Sayangnya, belum ada penelitian ilmiah yang mendukung hal ini. 

Sebenarnya, tak hanya sayuran nightshades, makanan atau alergen lain juga bisa membuat Anda alergi. Kalau Anda tak memiliki alergi terhadap kelompok sayuran ini, tentu sah-sah saja memakannya.

Akan tetapi, kalau muncul reaksi alergi setelah konsumsi nightshade, sebaiknya hindari sayuran itu.

3. Peradangan

Nightshade diketahui mengandung vitamin D yang menyebabkan endapan kalsium hingga memicu peradangan sendi. 

Namun, penelitian ini hanya terbatas pada hewan sehingga perlu ada penelitian lebih lanjut yang dapat memastikannya pada manusia. 

Selain itu, kandungan alkaloid solanin juga disebut dapat memperburuk peradangan. Hal ini segera dibantah oleh Arthritis Foundation yang tidak membenarkan hal tersebut. 

Artinya, selama dikonsumsi dalam jumlah yang wajar, manfaat sayuran ini justru dapat berguna bagi kesehatan Anda.

4. Penyakit hati 

Sebuah penelitian yang dimuat pada Evidence-based Complementary and Alternative Medicine menyatakan bahwa nightshades memiliki sifat hepatotoksik ringan.

Sifat hepatotoksik sendiri diketahui dapat menyebabkan kerusakan hati. Hal ini terutama terdapat pada black nightshade, yakni leunca hitam.

Sekali lagi, penelitian ini masih terbatas pada hewan sehingga penelitian lebih lanjut pada manusia sangat diperlukan.

Daftar pengganti sayuran nightshade yang lebih aman

Jika Anda memiliki alergi terhadap sayuran nightshades, tidak ada salahnya untuk menghindarinya.

Anda bisa mengganti nightshade dengan makanan pengganti yang memiliki nutrisi serupa dan lebih aman dikonsumsi berikut ini.

  • Ubi jalar, pengganti kentang yang satu ini juga merupakan sumber vitamin A yang tinggi 
  • Pesto, merupakan pasta hijau yang bisa digunakan untuk mengganti tomat atau pasta tomat
  • Jeruk, merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat yang banyak ditemukan pada nightshades
  • Sayuran hijau, merupakan sumber vitamin, mineral, dan serat yang baik untuk kesehatan.

Beberapa pangan lain yang memiliki nutrisi serupa dengan nightshades juga bisa Anda konsumsi sebagai alternatif. 

Catatan dari SehatQ

Sebagian besar gangguan kesehatan yang dipercaya timbul akibat nightshades memang perlu penelitian lebih lanjut. Anda masih bisa mengonsumsinya selama tidak berlebihan.

Pastikan pula Anda tidak punya alergi terhadap sayuran-sayuran tersebut.

Jika setelah mengonsumsinya, Anda mengalami mulut kesemutan, gatal, pembengkakan wajah, pusing, mual, dan sulit bernapas, segeralah ke dokter. Anda mungkin mengalami reaksi alergi.

Catatlah sayuran yang Anda makan dan pastikan untuk menghindarinya di waktu mendatang.

Konsultasikan lebih lanjut kondisi kesehatan Anda untuk mendapatkan pertolongan medis. Selanjutnya, Anda bisa mengganti nightshades dengan sayuran yang lebih aman untuk dikonsumsi.  

Jika masih ada pertanyaan seputar nightshades, Anda juga bisa berkonsultasi secara online menggunakan fitur chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!

Advertisement

makanan tidak sehathidup sehatbuah dan sayurantanaman obat

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved