Alat olahraga di rumah yang perlu dimiliki antara lain barbel, tali skipping, matras olahraga, sepeda statis, dan resistance bands. Anda bisa menggunakan alat untuk siklus latihan yang penuh, mulai dari kardio hingga latihan kekuatan.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
8 Okt 2022
Alat olahraga di rumah yang bisa digunakan antara lain barbel, tali skipping, dan matras yoga
Table of Content
Alat olahraga di rumah bisa menjadi sarana untuk memaksimalkan olahraga rumahan yang Anda lakukan. Olahraga di rumah sangat cocok bagi Anda yang memiliki kesibukan padat sehingga sulitmeluangkan waktu ke gym. Tidak hanya menyenangkan, olahraga di rumah juga membuat Anda lebih rileks dan fleksibel dalam mengatur waktu.
Advertisement
Penasaran, apa saja alat olahraga yang perlu Anda miliki di rumah? Simak ulasannya berikut ini.
Anda bisa melakukan berbagai jenis olahraga di rumah dengan bantuan peralatan olahraga sederhana. Menyimpan alat olahraga di rumah menawarkan berbagai manfaat, mulai dari membuat Anda lebih rajin beraktivitas fisik hingga bebas mengatur waktu.
Berikut ini beberapa alat olahraga di rumah yang bisa menjadi pilihan:
Barbel adalah alat angkat beban di rumah yang praktis dan wajib Anda miliki. Bobot barber bervariasi, mulai dari 0,5 kg hingga 11 kg. Anda bisa memilihnya sesuai dengan kondisi dan kemampuan fisik Anda.
Berolahraga menggunakan barbel tidak memakan banyak waktu dan tempat. Pasalnya, Anda bisa melakukannya sambil duduk, menonton televisi, atau berdiri.
Selain bagus untuk melatih kekuatan otot bahu dan lengan, Anda juga bisa memanfaatkan barbel untuk melakukan olahraga kardio dengan cara mengayunkannya.
Alat olahraga di rumah yang juga wajib Anda punya adalah tali skipping. Skipping atau lompat tali termasuk jenis olahraga yang praktisdan murah.
Olahraga kardio ini bermanfaat untuk meningkatkan kebugaran jantung dan paru-paru, serta melatih kekuatan otot lengan, bahu, dan kaki.
Sebuah penelitian bahkan menyebutkan bahwa 10 menit melakukan lompat tali dan 30 menit jogging memberikan manfaat yang sama untuk kesehatan jantung. Jadi, bagi Anda yang tidak suka berlari atau jogging, lompat tali bisa menjadi alternatif untuk membakar kalori dalam tubuh.
Saat melakukan olahraga lompat tali di rumah, Anda setidaknya membutuhkan area seluas 1,5 x 2,5 m dengan tinggi minimal 2 m. Dengan begitu, tali tidak akan tersangkut ketika digunakan.
Perhatikan pula permukaan lantai yang Anda gunakan saat berolahraga. Bagi pemula, disarankan untuk menghindari lompat tali di atas karpet, rumput, lantai beton, atau aspal. Pasalnya, permukaan lantai tersebut bisa meningkatkan risiko cedera.
Sebagai alternatif, Anda sebaiknya melakukan lompat tali di atas lantai kayu atau matras khusus olahraga.
Resistance band atau tali karet elastis juga bisa menjadi alat gym di rumah yang praktis. Karet untuk olahraga ini bisa digunakan untuk melatih kekuatan otot-otot tubuh.
Sebuah studi menunjukkan bahwa keefektifan resistance band dalam melatih otot tidak jauh berbeda dengan mesin maupun alat olahraga pembentuk otot lainnya. Namun, Anda perlu berhati-hati dan memahami cara penggunaannya untuk menghindari cedera.
Baca juga: 5 Rekomendasi Resistance Band yang Bagus untuk Olahraga
Untuk Anda yang rutin melakukan yoga atau meditasi, matras olahraga wajib Anda miliki di rumah.
Alat olahraga ini berfungsi untuk menjaga agar pijakan Anda tetap stabil selama melakukan gerakan yoga atau peregangan lainnya. Matras juga dapat melindungi tubuh dari benturan apabila jatuh tergelincir saat olahraga.
Bola olahraga umumnya digunakan untuk melakukan latihan kekuatan, keseimbangan, postur, dan kelenturan tubuh. Anda bisa menggunakan alat olahraga ini dengan mendudukinya, menjadikannya sebagai tumpuan untuk push up, atau penahan saat mengangkat kaki.
Bola untuk olahraga hadir dalam berbagai macam ukuran. Pilihlah ukuran yang sesuai dengan tubuh dan keperluan olahraga Anda.
Selain barbel, Anda juga bisa menggunakan kettlebell sebagai alat angkat beban di rumah. Alat fitness rumahan ini berbentuk bola beban yang memiliki pegangan di bagian atasnya.
Sama seperti barbel, kettlebell tersedia dalam bermacam-macam bobot. Anda bisa menggunakannya dengan cara mengayunkan atau mengangkatnya seperti latihan angkat beban.
Memanfaatkan kettlebell sebagai alat gym di rumah dapat membakar sekitar 20 kalori per menit. Jumlah ini setara dengan berlari selama enam menit.
Foam roller adalah alat olahraga berupa gulungan busa empuk. Alat ini bisa digunakan untuk membantu meringankan otot yang tegang dan nyeri, atau mengalami peradangan.
Foam roller dapat menjadi alat olahraga yang efektif untuk melakukan pemanasan sebelum berolahraga dan pendinginan sesudahnya. Kedua tahap ini penting untuk mencegah terjadinya cedera.
Anda juga bisa menggunakan foam roller sebagai alat bantu olahraga selama yoga atau melakukan gerakan lain guna menjaga keseimbangan tubuh. Misalnya, push up.
Jika Anda ingin melakukan olahraga dengan intensitas yang lebih berat, weight bench bisa menjadi pilihan alat gym di rumah yang cocok. Alat ini berupa bangku yang dapat digunakan untuk latihan membentuk dan memperkuat bagian dada maupun punggung.
Bagi pecinta gowes tapi malas untuk bersepeda di area terbuka, sepeda statis bisa jadi alat olahraga di rumah yang wajib Anda miliki. Sama seperti bersepeda di luar ruangan, menggunakan sepeda statis juga bisa jadi latihan kardio yang efektif membakar kalori.
Mengayuh sepeda di dalam ruangan dengan sepeda statis juga bisa menjadi cara yang aman dan nyaman untuk memperkuat daya tahan otot, sekaligus memelihara kesehatan jantung.
Sepeda statis juga cocok untuk para pemula yang baru ingin memulai olahraga di rumah maupun orang dengan kondisi obesitas serta nyeri sendi lutut, bahkan lansia. Tak heran, sepeda ini menjadi salah satu peralatan olahraga rumahan yang paling umum dimiliki.
Selain sepeda statis, treadmill juga merupakan alat gym di rumah yang bisa meningkatkan kesehatan jantung, memperkuat daya tahan otot, dan membakar kalori. Rutin menggunakan treadmill juga bisa membantu membangun kepadatan tulang dan merangsang pertumbuhan tulang.
Alat ini mendukung latihan kardio seperti berjalan dan berlari lebih aman dan nyaman di dalam ruangan. Anda hanya perlu menentukan kecepatan dan waktu pada alat treadmill sesuai dengan kemampuan Anda. Hindari latihan berlebihan yang bisa menimbulkan cedera.
Satu lagi alat gym di rumah yang wajib Anda miliki adalah pull up bar. Alat ini terbuat dari baja dan busa kokoh serta dilengkapi dengan cengkraman kuat, sehingga bisa menahan berat badan Anda selama melakukan olahraga pull up. Anda bisa memasang alat ini di dinding atau di pintu dengan mudah.
Baca Juga
Alat olahraga di rumah bisa menjadi pilihan agar tetap bugar tanpa membutuhkan banyak waktu atau mengeluarkan budget khusus ke gym. Untuk memilih alat olahraga yang cocok, penting mengetahui kondisi dan kemampuan fisik Anda terlebih dahulu.
Ketika pertama kali menggunakan alat olahraga, sebaiknya meminta bantuan kepada pelatih profesional agar cara pemakaiannya tepat. Dengan begitu, Anda pun terhindar dari cedera olahraga dan bisa memaksimalkan manfaat olahraga yang Anda jalani.
Penting juga untuk mengenali tubuh Anda. Jika sudah merasa lelah, jangan paksa tubuh untuk terus berolahraga. Luangkan waktu untuk beristirahat yang cukup agar otot tidak tegang dan kesehatan lebih optimal.
Jika masih ragu memilih alat atau jenis olahraga di rumah yang cocok, Anda juga bisa berkonsultasi melalui fitur chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!
Advertisement
Ditulis oleh Annisa Amalia Ikhsania
Referensi
Artikel Terkait
Terdapat segudang manfaat zumba untuk kesehatan. Mulai dari membakar lemak, membangun stamina, hingga melancarkan peredaran darah.
4 Sep 2023
Alat yang diperlukan dalam permainan bola kasti adalah bola, pemukul, tiang pancang, dan bendera, serta pemain dalam jumlah tertentu yang terbagi menjadi dua tim.
29 Nov 2022
Gerakan peregangan terdiri dari peregangan statis dan dinamis. Peregangan statis dilakukan setelah berolahraga, sedangkan peregangan dinamis dilakukan sebelum berolahraga.
1 Nov 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Reni Utari
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved