Dislokasi bahu dan bahu terlepas merupakan dua macam cedera yang kerap dialami para olahragawan atau orang yang melakukan aktivitas fisik berat menggunakan lengan. Keduanya merupakan dua jenis cedera bahu yang berbeda.
2023-03-19 21:12:41
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Dislokasi bahu dan bahu lepas merupakan dua keadaan berbeda dari cedera bahu
Table of Content
Dislokasi bahu dan bahu terpisah merupakan dua macam cedera yang kerap dialami para olahragawan atau orang yang melakukan aktivitas fisik berat menggunakan lengan. Keduanya merupakan dua jenis cedera bahu yang berbeda.
Advertisement
Dislokasi bahu biasa terjadi saat seseorang terjatuh, atau terkena pukulan pada bagian tulang lengan atas.
Kondisi ini menyebabkan tulang lengan atas keluar atau bergeser dari soket bahu. Dalam kasus yang parah dari dislokasi bahu adalah rusaknya jaringan dan saraf di sekitar sendi bahu.
Sementara itu, meskipun disebut sebagai cedera bahu lepas, cedera ini sama sekali tidak berhubungan dengan sendi bahu.
Sebaliknya, kondisi ini terjadi akibat dari robekan salah satu ligamen yang menghubungkan tulang selangka ke tulang belikat.
Saat ligamen robek, tulang selangka dapat bergerak keluar dari posisi dan mendorong kulit di bagian atas bahu Anda.
Bahu yang terpisah berisiko menyebabkan perubahan bentuk atau deformitas. akan tetapi, pasien dengan bahu terpisah biasanya dapat pulih sepenuhnya seiring berjalannya waktu.
Cedera bahu, baik itu dislokasi bahu ataupun bahu lepas, dapat disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:
Selain itu, cedera bahu ini juga dapat terjadi akibat gerakan memutar yang tajam pada gerakan-gerakan olahraga.
Olahraga yang berisiko tinggi mengalami dua cedera bahu ini adalah:
Jika Anda baru saja mengalami kecelakaan yang melibatkan area bahu, cermatilah gejala-gejala berikut ini yang menandakan adanya cedera:
Untuk mendiagnosis dislokasi bahu atau bahu lepas, dokter akan meminta Anda melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.
Anda mungkin membutuhkan pemeriksaan menggunakan sinar X untuk mengetahui apakah ada tulang yang patah dan kondisi lainnya.
Pada cedera dislokasi bahu, dokter akan menggerakkan tulang lengan agar kembali pada soket bahu. Jika dibiarkan terlalu lama, sendi dapat menjadi lebih bengkak dan rasa nyeri akan lebih menyakitkan setiap waktunya.
Mengembalikan posisi bahu sebaiknya segera dilakukan. Saat tulang lengan kembali pada soketnya, rasa sakit akan hilang.
Setelah bahu direposisi, Anda akan menjalani perawatan untuk mengurangi rasa sakit dan bengkak. Biasanya perawatan yang sama juga akan digunakan untuk bahu yang terpisah.
Operasi untuk dislokasi bahu kadang diperlukan untuk memperbaiki robekan atau peregangan pada tendon/ligamen.
Operasi yang dilakukan adalah operasi artroskopi. Operasi bahu dilakukan dengan cara mengakses bahu melalui irisan-irisan kecil, untuk meninimalisir kerusakan pada jaringan di sekitarnya.
Dokter juga mungkin akan memperbaiki robekan labrum, yaitu cincin tulang rawan yang mengelilingi soket bahu dan menstabilkan tulang lengan atas.
Kedua jaringan lunak tersebut bersama-sama menahan sendi pada tempatnya. Tujuan dari operasi bahu ini adalah untuk memperbaiki atau mengencangkan jaringan ini.
Itulah beberapa informasi seputar perbedaan cedera dislokasi bahu dan bahu lepas.
Meski dapat disembuhkan, ada baiknya Anda mencegah kondisi ini terjadi dengan lebih waspada dan berhati-hati dalam beraktivitas dan berolahraga.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Rasa sakit dan nyeri pada bagian paha atau selangkangan adalah gejala dari cedera pangkal paha. Kondisi ini dirasakan ketika mengangkat lutut atau merapatkan kaki.
Cara menghilangkan memar di mata secara alami di antaranya menggunakan es batu, kompres hangat, memijat dengan halus, hingga mengoleskan salep untuk mata lebam.
Cedera tangan bisa terjadi karena beberapa faktor. Mulai dari cedera siku, cedera pergelangan tangan, hingga cedera jari bisa terjadi secara tiba-tiba.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved