Perbedaan tumor dan kanker perlu diketahui agar tidak keliru. Tidak semua tumor itu berbahaya, dan belum tentu tumor berubah menjadi kanker. Tumor bisa berupa jinak, prakanker, dan juga ganas.
2023-03-25 23:02:32
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Butuh pemeriksaan medis untuk menentukan perbedaan tumor dan kanker
Table of Content
Istilah tumor dan kanker sering digunakan silih berganti. Namun pada kenyataannya, tumor dan kanker apakah sama? Tumor adalah benjolan yang terjadi karena pertumbuhan sel dan jaringan berlebih yang bisa bersifat jinak maupun ganas. Sedangkan kanker adalah tumor ganas yang berisi sel-sel bersifat kanker dan dapat menyebar ke jaringan sehat di sekitarnya atau bahkan ke jaringan yang letaknya jauh dari sumber tumor awal.
Advertisement
Agar lebih jelas, berikut penjelasan seputar perbedaan tumor dan kanker dari segi jenis, lokasi hingga gejalanya.
Menurut The National Cancer Institute tumor adalah massa atau benjolan. Tumor terjadi ketika sel-sel tubuh tumbuh terlalu cepat. Secara umum, tumor dibedakan menjadi tiga jenis di bawah ini:
Tumor jinak tidak berbahaya. Pertumbuhannya pun lambat dan tidak dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Tidur jinak umumnya tidak menyerang jaringan dan tidak menyebar ke bagian tubuh lainnya. Sebaiknya periksakan dengan dokter mengenai kondisi ini. Sebab, sel tumor jinak pada beberapa kasus juga dapat tumbuh dengan cepat.
Tumor prakanker merupakan jenis tumor yang belum menjadi kanker, namun berpotensi untuk menjadi ganas. Meski tidak tergolong kanker, tumor ini sebaiknya tetap perlu dicek secara rutin ke dokter dengan tunjuan untuk mewaspadai apabila tumor ini sewaktu-waktu berubah menjadi ganas.
Tumor ganas adalah kanker. Pada tumor ini, sel-sel dapat menyebar ke bagian tubuh lain dan memicu beragam gangguan kesehatan.
Untuk mengetahui jenis tumor yang Anda miliki, pemeriksaan medis harus dilakukan. Pasalnya, hanya dokter yang bisa memastikan apakah Anda mengalami tumor jinak, prekanker, maupun kanker.
Pertumbuhan tumor juga terkadang tidak dapat diprediksi. Beberapa tumor jinak bisa saja berubah menjadi tumor ganas di kemudian hari.
Untuk itu, Anda yang memiliki tumor jinak harus menjalani pemeriksaan medis secara rutin. Langkah ini akan membantu dokter untuk memantau pertumbuhannya.
Setelah mengetahui perbedaan tumor dan kanker, kini saatnya untuk mengenal jenis-jenis tumor jinak. Beberapa di antaranya meliputi:
Adenoma merupakan tumor yang tumbuh di jaringan epitel. Tipe yang paling sering adalah polip di usus besar, namun bisa juga tumbuh di hati, kelenjar pituitari, dan kelenjar tiroid. Penanganan untuk adenoma bergantung pada lokasi dan ukuran tumor.
Fibroid adalah jenis tumor yang tumbuh di jaringan fibrosa. Tumor ini sering muncul di rahim dan disebut fibroid rahim, polip rahim, atau miom.
Meski tidak berbahaya, fibroid rahim bisa menimbulkan nyeri hingga perdarahan dari vagina yang tak normal, sehingga diperlukan tindakan operasi untuk mengangkatnya.
Hemangioma terbentuk akibat sel-sel darah yang berlebihan. Umumnya, tumor ini terjadi pada anak-anak.
Tumor hemangioma kerap muncul di kulit dan hati. Tumor ini biasanya akan menghilang dengan sendirinya tanpa penanganan medis.
Lipoma adalah pertumbuhan jaringan lemak di bawah kulit. Tumor ini paling sering muncul di leher, bahu, dan ketiak.
Faktor genetik dapat berperan dalam terjadinya lipoma. Jika memicu nyeri dan terasa mengganggu, lipoma bisa diangkat melalui prosedur medis.
Tumor jinak tidak mengandung sel-sel kanker. Ini berarti, mereka tidak berbahaya untuk tubuh.
Meski begitu, tumor jinak bisa saja menyebabkan nyeri dan masalah serius lainnya jika tumbuh di dekat organ-organ vital dan menekan saraf.
Rasanya, pengetahuan tentang perbedaan tumor dan kanker takkan lengkap bila Anda tidak tahu jenis-jenis tumor prakanker. Berikut jenis-jenisnya:
Ciri-ciri actinic keratosis meliputi tumbuhnya bercak-bercak kasar, bersisik, dan tebal pada kulit. Salah satu faktor risikonya adalah paparan sinar matahari, sehingga tumor prakanker ini disebut juga sebagai solar keratosis.
Dokter umumnya akan menyarankan tindakan medis untuk menanganinya karena tumor ini dapat berubah menjadi karsinoma sel skuamosa, yang merupakan kanker kulit.
Displasia serviks adalah perubahan abnormal pada sel di sekitar leher rahim. Kondisi ini biasanya baru diketahui saat Pap smear.
Tak menutup kemungkinan bahwa tumor ini bisa berubah menjadi kanker serviks dalam waktu 10-30 tahun. Untuk menentukan penanganannya, dokter perlu mempertimbangkan tingkat keparahan kondisi dan usia pasien.
Metaplasia pada paru merupakan tumor yang tumbuh di bronkus. Pada beberapa orang, misalnya perokok aktif, tumor prakanker ini perlahan-lahan bisa berubah menjadi kanker.
Leukoplakia adalah timbulnya bercak-bercak putih di dalam mulut. Umumnya, bercak-bercak ini tidak terasa sakit, memiliki bentuk yang tak beraturan, agak menonjol, dan tidak mudah dikikis.
Segeralah ke dokter jika Anda mengalami bercak-bercak tersebut dan tak kunjung hilang dalam dua minggu.
Meski tidak tergolong kanker, tumor prakanker tetap perlu dicek secara rutin ke dokter. Langkah ini bertujuan mewaspadai apabila tumor ini sewaktu-waktu berubah ganas.
Tumor ganas adalah tumor yang perlu diwaspadai karena mengandung sel-sel kanker. Sel-sel tumbuh secara tidak terkendali dan dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya. Selain itu, tumor ganas juga bisa kembali lagi setelah diangkat.
Jenis-jenis tumor ganas meliputi:
Jenis tumor ganas ini paling umum terjadi. Karsinoma terbentuk dari sel-sel epitel, dan dapat menyerang payudara, usus besar, prostat, serta perut.
Sarkoma adalah tumor ganas yang terbentuk di tulang, jaringan lunak, dan jaringan berserat. Ada lebih dari 70 jenis sarkoma, dan sebagian besar tergolong sebagai kanker.
Sel germinal merupakan tumor yang berkembang di dalam sel penghasil sperma dan sel telur. Umumnya, kanker ini ditemukan di ovarium atau testis, namun tidak menutup kemungkinan untuk tumbuh di otak, perut, maupun dada.
Tumor ganas ini memengaruhi sel induk yang disebut sel prekursor. Sel ini lebih banyak dimiliki oleh bayi yang belum lahir dibanding orang dewasa. Karenanya, blastoma lebih sering dialami oleh anak-anak.
Baca Juga
Demikianlah perbedaan tumor dan kanker, serta jenis-jenisnya. Tumor jinak tidaklah berbahaya dan biasanya tak perlu ditangani secara medis selama tidak mengganggu penderitanya. Sementara tumor prakanker dan tumor ganas (kanker) memerlukan intervensi medis.
Meski begitu, periksakan diri ke dokter jika Anda memiliki benjolan atau perubahan janggal di tubuh Anda, baik yang tidak bergejala maupun tidak. Pasalnya, hanya pemeriksaan medis dan dokter yang bisa mendeteksi perbedaan tumor dan kanker.
Deteksi dini sangatlah penting agar tumor maupun kanker bisa diatasi secepat mungkin. Dengan ini, Anda pun terhindar dari penyebaran kanker maupun komplikasi yang tidak diinginkan.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Neuroblastoma adalah kanker yang bermula dari neuroblast atau sel-sel saraf yang belum matang. Kanker ini bisa berkembang saat anak masih dalam kandungan, walau biasanya baru terdeteksi sebelum anak berumur lima tahun.
Ada lima pilihan warna rambut untuk kulit gelap yang akan kian memancarkan keindahan kulit Anda. Tetapi, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan sebelum mengecat rambut.
Herbal pendamping kemoterapi, seperti jahe, astragalus, guarana, hingga madu dipercaya berkhasiat untuk mengatasi efek samping pengobatan tersebut.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved