Jamu brotowali sering dijadikan sebagai minuman herbal untuk membantu mengurangi gejala rematik, menyembuhkan penyakit kuning, hingga memulihkan penderita diabetes tipe 2. Dengan bahan-bahan tambahan dari apotek hidup maupun bumbu dapur, Anda pun bisa meracik jamu ini di rumah.
Ditinjau secara medis oleh dr. Karlina Lestari
7 Feb 2021
Jamu brotowali dipercaya mampu menambah nafsu makan
Table of Content
Jamu brotowali terkenal akan rasanya yang sangat pahit yang bertahan di mulut bahkan hingga beberapa jam setelah Anda meminumnya, inilah mengapa jamu ini dikenal dengan nama jamu pahitan. Kendati demikian, manfaat jamu brotowali sangat berkhasiat bagi kesehatan.
Advertisement
Brotowali (Tinospora crispa L Miers) adalah jenis tanaman merambat yang memiliki daun berwarna hijau dan bentuknya seperti hati. Tanaman ini identik dengan rasa yang sangat pahit karena mengandung zat pahit pikroretin, palmatin, kolumbin, dan masih banyak zat lainnya.
Brotowali memang paling banyak diolah menjadi obat herbal alami, termasuk sebagai jamu. Banyak sekali manfaat jamu brotowali karena ia juga memiliki kandungan glikosida, alkaloid, damar lunak, pati, serta kokulin (pikrotoksin) pikroretosid yang bermanfaat bagi kesehatan.
Baca Juga
Sejauh ini, manfaat jamu pahitan brotowali yang dipercaya secara turun-temurun ialah:
Meskipun demikian, manfaat-manfaat jamu brotowali di atas sebaiknya tidak dijadikan referensi untuk menggantikan obat dokter. Jika Anda mengidap penyakit tertentu, utamakan untuk memeriksakan diri ke dokter dan berkonsultasi dengan dokter bila ingin minum jamu tersebut agar tidak terjadi kontraindikasi.
Baca juga: Manfaat Brotowali untuk Kesehatan, Termasuk Obati AIDS
Umumnya, jamu brotowali dibuat dengan cara merebus daun menggunakan air mendidih. Namun pada praktiknya, banyak yang menambahkan rempah-rempah atau tanaman herbal lain demi meningkatkan khasiat maupun mengurangi rasa pahit jamu brotowali itu sendiri.
Ibu hamil sangat tidak disarankan minum jamu ini, begitu pula jika Anda mengidap penyakit tertentu dan sedang mengonsumsi obat resep dokter. Jika tidak termasuk golongan keduanya, berikut ini beberapa resep jamu brotowali sesuai dengan manfaat yang dapat Anda coba.
Cuci bahan-bahan di atas hingga bersih, kemudian didihkan selama 10-15 menit. Setelah matang, diamkan hingga uap menghilang, lalu saring menggunakan kain bersih dan peras. Jamu brotowali ini dapat diminum 1 kali sehari sebanyak 100 ml dan diulang selama 10 hari.
Cuci bahan-bahan hingga bersih, lalu didihkan selama 10-15 menit, matikan kompor. Setelah uap hilang, saring menggunakan kain bersih dan peras. Jamu brotowali ini bisa diminum 1 kali sehari sebanyak 100 ml.
Selain merebusnya, Anda juga bisa meraciknya dengan menghaluskan bahan-bahan dan memberi sedikit air. Bahan yang sudah halus kemudian diperas dengan menggunakan kain kasa hingga diperoleh seperempat cangkir jamu dan diminum 1 kali sehari.
Pola minum jamu brotowali untuk meredakan rematik ini bisa diulang sampai rasa sakit mereda. Sebagai langkah pencegahan rematik kambuh, Anda bisa mengonsumsi ramuan jamu ini seminggu 2 kali.
Cara membuat jamu brotowali untuk mengatasi gatal pada kulit sangat mudah. Anda cukup menyiapkan beberapa helai daun dan batang brotowali, kemudian merebusnya dengan air secukupnya. Gunakan air rebusan tersebut untuk mandi atau berendam hingga gatal-gatal terasa mereda.
Anda cukup menyiapkan beberapa helai daun brotowali, kemudian menumbuknya hingga halus. Ambil dan tempelkan daun halus tersebut pada bagian kulit yang terluka. Ulangi hingga luka sembuh atau mengering.
Baca juga: Manfaat Jamu Kunir Asem untuk Kesehatan yang Sayang Dilewatkan
Ibu hamil dilarang mengonsumsi brotowali karena dapat mengganggu kehamilan. Selain itu, mengonsumsi brotowali secara berlebihan dapat meningkatkan jumlah cairan empedu dan menimbulkan sistem kekebalan tubuh yang aktif, serta meningkatkan risiko terjadinya penyakit autoimun.
Jangan lupa juga, meski merupakan bahan alami, jamu brotowali sebaiknya tidak digunakan sebagai pengobatan utama untuk gangguan kesehatan yang Anda alami.
Untuk berdiskusi lebih lanjut seputar penggunaan herbal, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Asni Harismi
Referensi
Artikel Terkait
Cara merawat luka diabetes agar cepat kering adalah dengan membungkusnya menggunakan perban steril, lalu menghindari tekanan pada area luka. Luka juga perlu segera dirawat dan rutin dibersihkan.
5 Okt 2023
Ada beberapa obat sakit pinggang alami yang bisa kamu coba, di antaranya jahe, kunyit, cengkeh, kompres hangat dan dingin, daun kemangi, bawang putih, hingga minyak lavender.
6 Feb 2023
Manfaat daun sembukan untuk kesehatan adalah mengobati diare, asam lambung, hingga batuk kering. Daun ini juga disebut sebagai daun kentutan.
2 Feb 2022
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved