Cara menjaga kesehatan hati harus diperhatikan dengan baik agar tidak menyebabkan berbagai komplikasi. Mulailah dengan memerhatikan asupan makanan, menghindari zat beracun, hingga batasi konsumsi alkohol.
2023-03-14 08:12:22
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Berolahraga secara teratur menjadi salah satu cara menurunkan risiko gangguan hati di hari tua.
Table of Content
Perkataan tentang hati-hati dalam menjaga hati memang ada benarnya. Dalam hal ini, hati yang dimaksud bukanlah perasaan, melainkan organ hati atau liver. Sebab, organ penting ini memang berpotensi mengalami sejumlah masalah kesehatan, termasuk hepatitis dan gangguan hati lainnya, seperti kondisi asites, sirosis, hepatomegali, kanker hati, hingga gagal hati.
Advertisement
Risiko tersebut akan meningkat saat Anda memasuki usia senja. Oleh karena itu, perhatikan cara menjaga kesehatan hati berikut ini untuk menjaga organ hati tetap prima hingga hari tua nanti.
Batasi konsumsi makanan dengan kandungan lemak jenuh yang tinggi, tinggi kalori, rendah karbohidrat, dan memiliki banyak gula. Pilihlah susu yang rendah lemak, serta penuhi kebutuhan serat dari buah dan sayur. Selain itu, jangan lupa untuk mengonsumsi cukup air untuk menghindari dehidrasi.
Hindari paparan langsung dengan zat-zat yang beracun. Sebab, zat beracun ini dapat merusak sel-sel hati, dan berujung menjadi penyakit. Zat-zat tersebut, yang mungkin ada di sekitar Anda dan adalah:
Bukan rahasia lagi, konsumsi minuman beralkohol secara berlebihan, dapat merusak sel hati dan menyebabkan gangguan hati, termasuk peradangan pada hati. Anda harus bisa membatasi konsumsi alkohol, atau benar-benar menghentikan konsumsinya.
Jika terdapat keadaan yang membuat Anda tidak bisa menghindari minuman ini, cobalah untuk konsultasi dengan dokter, untuk mengetahui batas maksimal konsumsi alkohol yang direkomendasikan.
Melakukan aktivitas fisik dengan teratur dalam porsi yang cukup dapat membantu pembakaran trigliserida. Kadar lemak dan trigliserida yang terlalu tinggi dapat mengakibatkan perlemakan hati.
Perilaku seks yang tidak aman menjadi salah satu faktor risiko gangguan hati, seperti hepatitis B dan hepatitis C. Oleh karena itu, selalu gunakan kondom dalam berhubungan seks, dan sebisa mungkin tidak berganti pasangan.
Anda dapat mencegah terjadinya gangguan hati seperti hepatitis A dan hepatitis B dengan mendapatkan vaksin.
Segera datang ke layanan kesehatan terdekat apabila Anda terkena darah orang lain. Menurut ahli, kontak darah dengan penderita merupakan salah satu penyebab dari hepatitis C.
Jika berencana memiliki tato, pastikan jarum yang digunakan oleh artis tato pilihan Anda, bersih dan steril. Penggunaan jarum yang tidak steril, dapat menjadi penyebab dari berbagai penyakit, termasuk hepatitis B.
Konsumsi obat yang tidak sesuai petunjuk penggunaannya, berpotensi membuat Anda terserang gangguan kesehatan pada organ hati. Selalu ikuti dosis yang telah tercantum di label, atau resep dokter.
Selain itu, jangan sembarangan mencampur obat-obatan. Sebaiknya, sampaikan riwayat medis Anda pada dokter, saat berkonsultasi.
Beberapa peralatan pribadi, seperti alat cukur, sikat gigi, dan pemotong kuku, mungkin saja mengandung partikel kecil dari darah, atau cairan tubuh. Selalu siapkan alat yang menjadi kebutuhan Anda sendiri.
Jangan meminjamkan alat-alat tersebut dengan orang lain, termasuk pada teman dan keluarga. Sebab, penularan hepatitis B dapat disebabkan oleh penggunaan perlengkapan pribadi bersama-sama orang lain.
Baca Juga
Langkah-langkah di atas mungkin terlihat sederhana bagi Anda. Namun, hal-hal tersebut penting dilakukan, sebagai cara menjaga kesehatan hati, sekaligus mengurangi risiko terjadinya gangguan hati, termasuk hepatiti. Dengan demikian, Anda bisa menjalani hari tua dengan sehat.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cara membuat hand sanitizer spray yang efektif adalah memastikan produk akhirnya mengandung 60-95% alkohol. Anda bisa mencobanya.
Selain virus corona, macam-macam virus yang harus Anda waspadai, yakni HIV, dengue, rotavirus, hepatitis, maupun virus lain yang dapat menimbulkan berbagai penyakit.
Efek minum alkohol yang berbahaya untuk kesehatan, di antaranya memicu penyakit jantung, demensia, hingga kanker. Konsumsinya secara berlebihan juga dapat menyebabkan kematian.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Lizsa Oktavyanti
Dijawab oleh dr. Stasya Zephora
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved