PMS adalah gejala yang muncul menjelang menstruasi, sedangkan haid atau menstruasi adalah keluarnya darah dari vagina akibat peluruhan dinding rahim. Jadi, perbedaan PMS dan haid bisa terilhat jelas, bahwa PMS adalah gejala yang muncul sebelum haid, seperti muncul jerawat, mudah marah, dan kram perut.
Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari
12 Mar 2021
Perbedaan PMS dan haid adalah PMS terjadi sebelum menstruasi
Table of Content
Istilah PMS dan haid alias menstruasi kerap digunakan bergantian, padahal keduanya adalah kondisi yang berbeda. PMS yang merupakan singkatan dari pre-menstrual syndrome adalah sekumpulan gejala sebelum seorang wanita mengalami menstruasi. Berbeda dari haid, PMS tidak memicu keluarnya darah dari vagina.
Advertisement
Gejala PMS dan gejala menstruasi yang mirip, memang terkadang membuat orang menyatukan kedua kondisi ini.
PMS dan haid adalah dua kondisi yang berbeda, berikut ini penjelasannya.
PMS adalah kumpulan gejala yang muncul menjelang menstruasi terjadi. Contoh gejala PMS antara lain perubahan suasana hati, ngidam makanan tertentu, hingga payudara yang terasa lebih lunak.
Tidak semua perempuan yang menstruasi akan mengalami PMS. Namun kondisi ini sebenarnya adalah hal yang normal terjadi. Sekitar tiga dari empat orang wanita yang haid akan mengalami PMS beberapa hari sebelumnya.
Gejala-gejala yang muncul pada masa ini bisa reda dengan sendirinya. Namun Anda juga bisa melakukan beberapa langkah untuk meringankannya, seperti mengonsumsi obat tertentu atau istirahat yang cukup.
Menstruasi adalah keluarnya darah dari vagina akibat peluruhan dinding rahim karena sel telur yang diproduksi, tidak dibuahi oleh sperma.
Setiap wanita usia subur, memiliki siklus mestruasinya masing-masing. Umumnya, sekitar dua minggu sebelum haid, sel telur akan dikeluarkan. Masa inilah yang disebut sebagai ovulasi. Tingkat kesuburan wanita mencapai puncaknya pada periode ini.
Setiap sel telur berhasil diproduksi dan dilepaskan ke rahim, tubuh akan mempersiapkan diri untuk terjadinya kehamilan, salah satunya dengan mempertebal dinding rahim.
Saat sel telur tersebut tidak dibuahi atau kehamilan tidak terjadi, maka lapisan dinding rahim yang sudah menebal tadi akan meluruh. Luruhan ini akan keluar sebagai darah yang dinamakan menstruasi.
Saat menstruasi, ada beberapa gejala yang bisa dialami di antaranya kram perut, nyeri, dan perubahan suasana hati. Tak jauh berbeda dari gejala PMS. Karena hal ini lah orang sering menyalahartikan bahwa keduanya sama, padahal berbeda.
Gejala PMS dan haid sebenarnya tidak terlalu berbeda. Hal utama yang membedakan keduanya adalah keluarnya darah saat menstruasi terjadi.
Berikut ini beberapa gejala PMS yang kerap muncul:
Sementara itu, saat menstruasi akhirnya terjadi, beberapa kondisi yang mirip dengan gejala di atas juga dapat muncul:
Perlu diingat bahwa tidak semua wanita akan mengalami gejala PMS dan haid yang sama. Sebagian hanya akan mengalami sedikit dari gejala yang ada, tapi sebagian lagi ada yang merasakan gejala yang cukup berat, dan sisanya ada yang sama sekali tidak merasakan gejala.
Baca Juga
Karena gejala yang muncul mirip, maka langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk meredakannya pun tidak jauh berbeda. Berikut ini beberapa hal yang bisa membantu meredakan gejala PMS dan haid yang mengganggu.
Gejala PMS maupun haid akan reda dengan sendirinya begitu waktu menstruasi selesai. Jika gejala terus muncul meski periode tersebut telah lewat, Anda dapat memeriksakannya ke dokter demi mengetahui penyebab pastinya.
Untuk berdikusi lebih lanjut seputar PMS, menstruasi, maupun kesehatan wanita lainnya, Anda bisa menanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Advertisement
Ditulis oleh Nina Hertiwi Putri
Referensi
Artikel Terkait
Tampon adalah alat untuk menyerap darah haid. Memahami cara memasang dan melepas tampon dengan benar, bisa membuat Anda lebih nyaman dan terhindar dari risiko bahaya.
10 Okt 2022
Warna darah haid menandakan kesehatan reproduksi seorang wanita. Tak hanya merah, darah haid juga bisa muncul dalam warna lain, di antaranya hitam, abu-abu, cokelat, bahkan oranye.
24 Okt 2019
Gangguan menstruasi bisa dibagi menjadi lima jenis, yaitu menorrhagia, amenorrhea, dysmenorrhea, oligomenorrhea, dan metrorrhagia.
14 Jun 2019
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved