logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Penyakit

Cegah dan Pahami Gizi Buruk dengan Mengenal Status Gizi pada Anak

open-summary

Potensi gizi buruk pada anak dapat dikenali melalu status gizi mereka. Dalam hal ini, status gizi dapat mengukur ketidakseimbangan gizi pada anak. Anda sebagai orang tua harus mengetahui tiga indikator yang digunakan untuk memantau gizi anak, yaitu berat badan menurut umur, tinggi badan menurut umur, dan berat badan menurut tinggi badan.


close-summary

26 Apr 2023

| Dina Rahmawati

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Gizi buruk pada anak dapat dikenali dari status gizi pada anak

Mengukur tinggi badan anak adalah salah satu indikator yang digunakan dari status gizi TB/U.

Table of Content

  • Cara mempelajari status gizi pada anak
  • 3 Indikator status gizi pada anak
  • Cukupi kebutuhan nutrisi demi status gizi anak yang baik

Gizi buruk dapat terjadi ketika anak tidak mendapat nutrisi penting dalam asupannya. Hal tersebut menyebabkan anak lebih rentan terkena penyakit, bahkan yang lebih parah, dapat berujung pada kematian.

Advertisement

Gizi buruk tentu akan berbahaya jika tidak dideteksi sedini mungkin. Anda dapat mendeteksi kemungkinan gizi buruk pada anak dengan melihat status gizinya. Sebab, status gizi dapat menjadi tolak ukur dalam menentukan apakah anak mengalami gizi buruk ataukah tidak.

Baca Juga

  • 13 Cara Mengatasi Perut Kembung pada Anak di Rumah
  • Esofagitis pada Anak, Saat Terjadinya Inflamasi di Area Esofagus
  • Campak pada Bayi, Bagaimana Gejala dan Cara Mengobatinya?

Cara mempelajari status gizi pada anak

Status gizi adalah sebuah indikator, yang digunakan untuk mengukur ketidakseimbangan gizi. Ketidakseimbangan gizi dapat menyebabkan kekurangan gizi, atau bahkan kelebihan berat badan.

Setiap orang tua tentu mengharapkan status gizi yang normal pada anak. Status gizi normal dapat menunjukkan, bahwa anak Anda memiliki asupan gizi yang baik, dan cukup.

Jika asupan gizinya seimbang, maka anak akan terhindar dari berbagai penyakit. Anda harus memantau status gizi anak. Terlebih, bila anak sedang dalam masa tumbuh kembang. Status gizi dapat menjadi indikator kesehatan anak Anda. Terdapat beberapa indikator dalam menentukan status gizi pada anak.

3 Indikator status gizi pada anak

Ada tiga yang digunakan untuk memantau status gizi pada anak. Ketiganya adalah berat badan menurut umur, tinggi badan menurut umur, serta berat badan anak, berdasarkan tingginya.

1. Berat badan menurut umur

Berat badan menurut umur adalah indikator yang digunakan pada status gizi BB/U. Yang dimaksud dengan BB/U adalah berat badan anak, yang dicapai pada usia tertent. Indikator ini dapat memberikan indikasi masalah gizi secara umum, dan dapat menunjukkan kekurangan berat badan, kelebihan berat badan, maupun berat badan normal pada anak.

Indikator ini akan melihat kesesuaian berat badan anak sesuai dengan umurnya. Rendahnya berat badan anak dapat disebabkan oleh kurangnya gizi, maupun penyakit tertentu.

2. Tinggi badan menurut umur

Tinggi badan menurut umur adalah indikator yang digunakan dari status gizi TB/U. Seperti halnya BB/U. TB/U adalah tinggi badan anak yang dicapai pada usia tertentu. Indikator ini dapat menggambarkan masalah gizi yang kronis, akibat suatu keadaan yang berlangsung lama.

Tak hanya itu, TB/U dapat pula menunjukkan kesesuaian tinggi badan anak dengan umurnya, entah itu terlalu tinggi, normal atau pendek. Kurangnya tinggi badan anak, dapat disebabkan oleh asupan makanan yang tidak mencukupi, perilaku hidup kurang sehat, dan kemiskinan dalam waktu yang lama.

3. Berat badan menurut tinggi badan

Berat badan menurut tinggi badan adalah indikator yang digunakan dari status gizi BB/TB. Berbeda halnya dari BB/U maupun TB/U, BB/TB adalah berat badan anak dibandingkan dengan tingginya.

Indikator ini akan menunjukkan kesesuaian berat badan anak dengan tinggi badannya. Apakah anak kurus, normal ataukah gemuk? Anda bisa melihatnya indikator ini.

Indikator ini juga dapat memperlihatkan tanda masalah gizi yang bersifat akut, akibat dari kejadian yang berlangsung tidak lama. Misalnya kekurangan makan (kelaparan) atau wabah penyakit, yang menyebabkan anak menjadi kurus.

Indikator BB/TB dapat digunakan untuk mengidentifikasi kurus dan gemuk. Kondisi tubuh yang terlalu kurus maupun terlampau gemuk pada usia dini, dapat meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit di usia dewasa nanti.

Cukupi kebutuhan nutrisi demi status gizi anak yang baik

Sebagai orang tua yang baik, tentu Anda harus memberikan asupan bergizi yang seimbang bagi anak. Mulailah jalani gaya hidup sehat, sehingga terhindar dari berbagai masalah gizi, yang dapat menimbulkan penyakit.

Jangan lupa untuk selalu memantau status gizi anak. Sebab, pertumbuhan dan perkembangan anak merupakan hal yang sangat penting. Jika hal tersebut mengalami masalah, tumbuh kembangnya bisa terganggu.

Advertisement

penyakit anakkesehatan anakgizi anakgizi buruk

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 24 Jam

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved