Membuat kue ulang tahun anak sendiri dapat meminimalisir kandungan gula yang berpotensi membahayakan kesehatan anak. Berikut resep kue ulang tahun anak yang bisa Anda praktikkan di rumah.
4.25
(4)
21 Apr 2020
Ditinjau oleh dr. Karlina Lestari
Kue ulang tahun anak umumnya mengandung banyak gula
Table of Content
Memilih kue ulang tahun anak bisa jadi dilema bagi orangtua manapun. Di satu sisi, Anda ingin membuat anak senang dengan kue yang enak dan menarik. Namun di sisi lain, kue ulang tahun anak seringkali mengandung gula yang terlalu banyak yang mungkin memiliki efek buruk bagi kesehatannya.
Advertisement
Solusinya, Anda dapat membuat kue ulang tahun anak sendiri dengan sedikit gula atau bahkan tidak menggunakannya sama sekali. Dengan membuat kue sendiri, Anda bisa memilih sendiri dekorasi yang disukai anak atau menambahkan makanan kesukaannya pada kue tersebut.
Libatkan juga si kecil untuk membantu di dapur, sekalipun dapur akan terlihat lebih berantakan. Dengan demikian, Anda pun bisa mendapatkan quality time yang lebih banyak dengan buah hati Anda.
Tanpa gula, kue ulang tahun anak juga bisa terasa manis dan disukai oleh si Kecil, kok. Rahasianya, Anda dapat mengganti gula dengan pemanis alami yang didapat dari buah pisang, kurma, mangga, jeruk, dan lain-lain.
Berikut salah satu resep kue ulang tahun anak tanpa gula yang dapat Anda jadikan inspirasi.
Bahan-bahan:
Cara membuat:
Setelah membuat kue ulang tahun anak tanpa pemanis buatan, Anda juga bisa membuat sendiri frosting dengan menggunakan sedikit gula atau dengan gula rendak kalori. Berikut rekomendasi frosting yang dapat Anda jadikan inspirasi.
Bahan-bahan:
Cara membuat:
Anda dapat mengoleskan langsung frosting ini ke atas kue dengan menggunakan sendok atau pisau. Alternatif lain adalah memasukkan frosting ke piping bag, melubangi ujung plastik, lalu mendekorasi kue.
Baca Juga
Anak Anda suka manis? Jangan khawatir karena Anda tetap dapat menambahkan gula pasir biasa pada kue ulang tahun anak, asalkan tidak berlebihan.
Badan kesehatan nasional Inggris (NHS) menyatakan batas konsumsi gula anak per hari adalah sebagai berikut:
Memberikan gula berlebih pada anak berisiko menimbulkan masalah kesehatan, seperti:
Bukan rahasia lagi bahwa konsumsi gula berlebih menaikkan risiko anak mengalami kegemukan bahkan obesitas. Yang lebih menyedihkan lagi, berat badan anak yang bertambah ini justru dibarengi dengan kondisi malnutrisi karena anak akan cepat kenyang saat mengonsumsi banyak gula sehingga tidak mendapat nutrisi lain yang dibutuhkan oleh tubuh, seperti protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Makan makanan manis, termasuk gula yang terdapat pada kue ulang tahun anak, meningkatkan risiko terjadinya kerusakan pada gigi si kecil. Masalah kesehatan gigi yang biasanya terjadi karena efek gula adalah gigi berlubang hingga sakit gigi yang sampai harus membuat giginya dicabut.
Memang, sakit gigi atau gigi berlubang dapat dicegah dengan menggosok gigi dua kali sehari serta rutin memeriksakan gigi ke dokter gigi. Namun, Anda juga dapat mengajarkan anak melakukan pencegahan agar gigi tidak cepat rusak, salah satunya membatasi konsumsi makanan atau minuman manis.
Dengan menerapkan resep di atas, setidaknya dua masalah ini dapat diatasi. Selain itu, anak juga akan lebih sehat dan bahagia jika Anda juga melibatkan mereka dalam proses pembuatan kue tersebut.
Advertisement
Referensi
Terima kasih sudah membaca.
Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?
(1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat)
Artikel Terkait
Makanan yang baik untuk ibu hamil 1 bulan sangatlah beragam dan mudah ditemukan. Selain lezat, berbagai makanan ini bisa memberikan manfaat untuk ibu hamil dan juga bayi di kandungan.
Pengganti santan ternyata tidak sulit ditemukan. Faktanya, ada banyak pengganti santan yang lezat dan menyehatkan. Terlebih lagi, pengganti santan ini tidak mengandung lemak tinggi!
Selain mencegah kanker, terdapat berbagai macam manfaat buah bilberry yang baik untuk kesehatan tubuh kita, mulai dari mengatasi peradangan, menurunkan gula darah, menyehatkan mata, hingga mengurangi risiko penyakit jantung.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Supiah Sandra Dewi Sangadji
Dijawab oleh dr. Ghifara Zuhda
Dijawab oleh dr. Sylvia V
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
Kumpulan Artikel dan Forum
© SehatQ, 2022. All Rights Reserved