Informasi Penting Seputar Kaki Palsu yang Perlu Anda Ketahui

Kaki palsu diharapkan bisa membawa manfaat bagi penggunanya. Namun, tidak semua orang bisa langsung berjalan dengan kaki ini. Beberapa orang mungkin membutuhkan bantuan tongkat, kruk, atau alat bantu jalan lainnya supaya bisa berjalan dengan kaki palsu.

Kebutuhan kaki palsu dibedakan berdasarkan tingkatan amputasi, kemampuan fisik, hingga target dan kebutuhan pribadi masing-masing penggunanya. Pembuat kaki palsu akan merekomendasikan desain dan membuat alat yang disesuaikan dengan kaki sekaligus gaya hidup Anda.

Pertimbangan sebelum menggunakan kaki palsu

Tidak semua orang yang kehilangan kakinya disarankan untuk menggunakan kaki palsu. Berikut adalah beberapa pertimbangan yang perlu Anda diskusikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum memutuskan menggunakan kaki palsu.

• Kesehatan kaki lainnya
• Tingkat aktivitas sebelum amputasi
• Seberapa parah rasa sakit yang dirasakan saat ini
• Kecukupan jaringan lunak untuk melindungi tulang yang tersisa
• Kondisi kulit di kaki
• Rentang gerak yang dimiliki sisa kaki
• Target pergerakan atau mobilitas Anda.

Faktor lain yang perlu diperhatikan adalah alasan amputasi dilakukan, jenis amputasi (di bawah atau di atas lutut), hingga kesehatan dan aktivitas saat ini.

Untuk jenis amputasi, kaki palsu bawah lutut biasanya lebih mudah digunakan ketimbang kaki palsu atas lutut. Dilansir dari Hopkins Medicine, jika sendi lutut masih bisa digunakan maka tenaga yang dibutuhkan untuk menggerakkan kaki palsu menjadi lebih sedikit dan memungkinkan lebih banyak pergerakan atau mobilitas.

Sementara itu, jika Anda tidak terlalu aktif dan kehilangan kaki karena penyakit pembuluh darah perifer atau diabetes, Anda akan lebih kesulitan dalam menggunakan kaki palsu dibandingkan dengan orang yang sebelumnya sangat aktif.

Keputusan untuk menggunakan kaki palsu harus berupa kesepakatan dan kerja sama antara Anda dan dokter. Untuk mendapatkan tipe kaki palsu yang tepat dan pas, Anda perlu mendiskusikannya dengan pembuat kaki palsu.

Bagian-bagian kaki palsu

Berikut adalah beberapa bagian dari kaki palsu yang perlu Anda ketahui fungsinya.

1. Sistem suspensi

Sistem ini menjaga kaki palsu tetap melekat dengan baik, baik melalui suspensi vakum, penguncian distal dengan pin atau lanyard, hingga kain pengisap (sleeve suction).

2. Soket

Soket merupakan cetakan akurat dari sisa bagian kaki yang berfungsi untuk membantu menyambungkan kaki palsu pada kaki Anda.

3. Kaki palsu

Kaki palsu terbuat dari bahan yang ringan dan tahan lama. Bentuk kaki palsu dapat mencakup sendi lutut dan pergelangan kaki yang bisa difungsikan atau bisa juga tidak, tergantung dari lokasi amputasi yang Anda miliki.

Ada banyak pilihan dari komponen-komponen di atas, semuanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Anda bisa mendiskusikan berbagai fitur dan komponen ini dengan pembuat kaki palsu yang ditunjuk dokter.

Tantangan dalam menggunakan kaki palsu

Setelah kaki palsu dibuat, Anda akan menjalani rehabilitasi untuk menguatkan kaki, tangan, dan sistem kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah), sebagaimana Anda membiasakan diri untuk berjalan dengan kaki baru.

Anda akan dibantu dengan terapis fisik, dokter rehabilitasi, dan terapis okupasi untuk membuat rencana rehabilitasi berdasarkan target mobilitas atau pergerakan Anda.

Belajar berjalan dengan kaki palsu dapat menjadi tantangan besar, bahkan setelah proses rehabilitasi selesai. Berikut adalah sejumlah rintangan yang biasa dihadapi dalam membiasakan diri dengan kaki palsu.

1. Perubahan bentuk di sisa kaki

Masalah ini umumnya terjadi di tahun pertama setelah amputasi karena jaringan tubuh Anda mengendap ke dalam bentuk yang permanen dan mungkin bisa memengaruhi kecocokan soket.

2. Keringat berlebihan (hiperhidrosis)

Keringat berlebihan akibat tenaga ekstra yang dikeluarkan dapat memengaruhi kesesuaian kaki palsu dan berpotensi menyebabkan masalah kulit.

3. Phantom pain di sisa kaki

Kemunculan nyeri dari bagian kaki yang diamputasi ini bisa terjadi secara intens dan memengaruhi kemampuan Anda dalam menggunakan kaki palsu.

Kaki palsu mungkin perlu diganti seiring waktu

Seiring berjalannya waktu, fungsi kaki palsu yang Anda kenakan bisa berkurang. Masalah ini dapat disebabkan sisa kaki Anda yang telah stabil dan Anda siap beralih ke kaki palsu yang bisa bertahan lebih lama.

Atau, Anda mungkin telah melampaui batas kaki palsu tersebut dengan menggunakannya lebih sering atau berbeda dari tujuan perancangannya.

Jika Anda merasakan ketidaknyamanan, kurangnya keseimbangan, atau nyeri pada di sekitar bagian kaki palsu, sudah saatnya Anda berkonsultasi kembali dengan dokter dan pembuat kaki palsu untuk mengevaluasi kebutuhan Anda.

Pembuat kaki palsu dapat merekomendasikan penyesuaian pada kaki yang digunakan saat ini, mengganti salah satu komponennya, hingga menggantinya dengan yang baru.

Anda mungkin membutuhkan penyesuaian jika ada komponen baru dalam kaki palsu, sementara penggantian kaki palsu dapat dilakukan setiap 3-5 tahun.

Catatan dari SehatQ

Diskusikan dengan matang bersama dokter sebelum Anda memutuskan untuk menggunakan kaki palsu. Setelah keputusan kaki palsu diambil, Anda juga perlu berdiskusi secara intens dengan pembuat kaki palsu supaya kaki yang dibuat sesuai dengan kebutuhan Anda.

Apabila Anda memiliki pertanyaan seputar masalah kesehatan, Anda bisa bertanya langsung dengan dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ secara gratis. Unduh aplikasi SehatQ sekarang di App Store atau Google Play.