Punya Masalah Anemia? Cobalah 5 Makanan Penambah Darah Ini!

Anemia adalah masalah kesehatan umum yang menyerang banyak orang, termasuk ibu hamil. Jenis anemia yang sering terjadi pada masa kehamilan adalah anemia defisiensi besi. Anemia ini terjadi ketika seseorang kekurangan atau tidak memiliki cukup zat besi dalam tubuhnya.
Zat besi memiliki peran yang penting dalam tubuh manusia. Zat ini digunakan oleh tubuh untuk membuat hemoglobin, yaitu protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kurangnya zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit anemia defisiensi besi. Ketika penyakit ini menyerang, tubuh akan terasa lelah, lemah, dan rentan terhadap infeksi.
Selain itu, gejala-gejala lain juga bisa muncul, seperti pusing, pucat, nyeri dada, dan sulit bernapas. Bahkan pada kasus yang berat, ibu hamil yang menderita anemia defisiensi besi juga berpotensi mengalami depresi pasca melahirkan, kelahiran prematur, bayi berat lahir rendah, dan kematian bayi sebelum atau setelah melahirkan.
[[artikel-terkait]]
5 makanan penambah darah untuk ibu hamil
Penting untuk mengonsumsi makanan penambah darah yang kaya akan zat besi ketika mengalami anemia defisiensi besi saat hamil. Berikut lima makanan penambah darah untuk ibu hamil yang memiliki kandungan zat besi tinggi:
1. Daging merah
Mengonsumsi daging merah dapat menambah darah Anda. 100 gram daging merah mengandung 2,7 mg zat besi, yaitu sekitar 15% asupan harian zat besi yang direkomendasikan. Selain mengandung zat besi, daging merah juga mengandung kolin dan vitamin B yang dibutuhkan tubuh dalam masa kehamilan.
2. Brokoli, kangkung, dan bayam
Brokoli, kangkung, dan bayam memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk ibu hamil. Sayuran-sayuran ini mengandung zat besi, folat, kalium, serat, hingga vitamin A, C, dan K. Bahkan, antioksidan yang terkandung di dalamnya baik untuk sistem kekebalan tubuh dan pencernaan. Tak hanya itu, sayur-mayur ini juga mampu mengurangi risiko bayi lahir dengan berat badan rendah.
3. Kerang dan tiram
Kerang dan tiram merupakan makanan laut yang kaya akan zat besi, protein, vitamin C, dan vitamin B12. Lima tiram berukuran sedang setidaknya mengandung 3 mg zat besi yang baik untuk kehamilan. Selain itu, mengonsumsi kerang dan tiram juga meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah yang menyehatkan jantung.
4. Jeroan
Organ-organ jeroan yang biasa dikonsumsi, seperti hati, jantung, ginjal, dan otak mengandung zat besi yang tinggi. Selain tinggi zat besi, jeroan juga memiliki kandungan protein, vitamin A, vitamin B, selenium, dan kolin yang baik untuk kesehatan otak dan hati. Namun, Anda perlu mengonsumsi jenis makanan ini dengan bijak dan sewajarnya.
5. Kacang-kacangan
Kacang polong, kacang kedelai, buncis, dan lentil merupakan sumber zat besi yang tinggi. Sekitar 198 gram lentil mengandung 6,6 mg zat besi. Tak hanya itu, kacang-kacangan juga kaya akan protein, serat, folat, kalium, dan magnesium. Semua nutrisi ini dibutuhkan lebih banyak oleh tubuh selama masa kehamilan.
Dalam mengonsumsi makanan penambah darah untuk ibu hamil, sebaiknya makan dalam jumlah yang wajar saja. Jangan memakannya berlebihan, sebab malah akan mengundang dampak yang buruk bagi kesehatan Anda dan janin.
MayoClinic. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/in-depth/anemia-during-pregnancy/art-20114455
Diakses pada Juni 2019
American Pregnancy. https://americanpregnancy.org/pregnancy-concerns/anemia-during-pregnancy/
Diakses pada Juni 2019
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/11-healthy-iron-rich-foods#section4
Diakses pada Juni 2019
Healthline. https://www.healthline.com/nutrition/13-foods-to-eat-when-pregnant#section2
Diakses pada Juni 2019
Everyday Health. https://www.everydayhealth.com/pictures/foods-high-in-iron/
Diakses pada Juni 2019
Artikel Terkait
-
Amankah Makan Pepaya untuk Ibu Hamil? Ini Penjelasannya
Pepaya memiliki daging yang tebal dengan rasa yang manis sehingga banyak digemari. Namun, terdapat anggapan bahwa makan pepaya untuk ibu hamil dapat menyebabkan keguguran dan prematur. Benarkah itu? -
Ternyata Durian Memiliki Manfaat Banyak Manfaat untuk Ibu Hamil
Ada mitos yang beredar di masyarakat bahwa mengonsumsi durian itu berbahaya ketika hamil. Namun, faktanya manfaat durian bagi ibu hamil sangatlah banyak. Salah satu manfaat durian adalah mencegah sembelit.
Diskusi Terkait di Forum
Hasil tes kehamilan dua garis dan keluar darah seperti menstruasi. Apakah artinya?
Dijawab oleh dr. Andre Zaini
nyeri di bagian ari ari setelah makan yang asam
Dijawab oleh dr. Zulham Effendy
Amankah Mengkonsumsi Susu Kedelai Saat Hamil?
Dijawab oleh Tim Dokter Sehatq
Newsletter Sign Up
Keep yourself updated with the latest trend in healthy lifestyle. Sign up for free!
