logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kesehatan Mental

Histrionic Personality Disorder (HPD), dari Penyebab hingga Pengobatan

open-summary

Histrionic Personality Disorder adalah gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan gejala emosi tidak stabil, mudah bosan, bersikap dramatis, selalu ingin jadi pusat perhatian, hingga sangat sensitif terhadap kritik.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

22 Jun 2023

Histrionic personality disorder atau gangguan kepribadian histrionik membuat  penderitanya senang menjadi pusat perhatian

Penderita histrionic personality disorder akan senang bersikap dramatis dan menjadi pusat perhatian

Table of Content

  • Apa itu histrionic personality disorder?
  • Penyebab histrionic personality disorder (HPD)
  • Gejala histrionic personality disorder (HPD) 
  • Cara mengatasi histrionic personality disorder 

Perilaku seseorang yang suka cari perhatian atau bersikap dramatis ternyata juga bisa disebabkan oleh gangguan mental yang disebut Histrionic Personality Disorder (HPD). Kondisi ini bisa dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari genetik hingga pola asuh yang salah.  Berikut penjelasannya.

Advertisement

Apa itu histrionic personality disorder?

Histrionic personality disorder atau gangguan kepribadian histrionik adalah gangguan yang membuat penderitanya senang menjadi pusat perhatian pada level ekstrem. Penderitanya memiliki kebutuhan untuk selalu diperhatikan dan dapat berperilaku dramatis untuk mendapatkan perhatian dari orang lain. Istilah “histrionik” sendiri memang memiliki arti dramatis atau teatrikal.

Gangguan kepribadian histrionik masuk ke dalam gangguan kepribadian klaster B atau gangguan dramatik. Individu yang menderita gangguan kepribadian klaster B akan cenderung memiliki emosi yang tak stabil, disertai dengan citra diri yang terdistorsi. 

Histrionic personality disorder lebih sering dialami oleh perempuan, walau laki-laki juga bisa mengidap gangguan ini. Kondisi psikologis histrionik dapat terjadi di masa-masa remaja atau fase dewasa muda.

Penyebab histrionic personality disorder (HPD)

Belum jelas penyebab dari histrionic personality disorder. Namun, faktor keturunan atau genetik dan lingkungan boleh jadi berkontribusi terhadap gangguan psikologis ini. 

Penyebab gangguan kepribadian histrionik dapat dipicu oleh beberapa faktor, seperti:

  • Keturunan. Gangguan kepribadian histrionik cenderung diturunkan dalam keluarga
  • Trauma masa anak-anak. Memiliki trauma masa kecil seperti pernah mendapatkan pelecehan atau depresi akibat kematian anggota keluarga bisa mengembangkan gangguan kepribadian ini ketika dewasa
  • Pola asuh. Penyebab histrionik juga bisa dipicu oleh pola asuh yang salah, seperti terlalu memanjakan anak atau tidak membiasakan disiplin sejak kecil. 
  • Perilaku orangtua yang menyimpang. Anak dengan pengasuhan orangtua yang memiliki perilaku seksual yang dramatis atau tidak tegas biasanya akan meningkatkan risiko anak terkena gangguan kepribadian histrionik 

Gejala histrionic personality disorder (HPD) 

Orang dengan histrionic personality disorder sering drama
Orang dengan histrionic personality disorder sering drama

Sebagai gangguan dramatis, penderita histrionic personality disorder dapat menunjukkan tanda-tanda yang membuat orang lain menjadi sebal, misalnya:

  • Senang cari perhatian dan merasa tak nyaman apabila tidak menjadi pusat perhatian
  • Berpakaian provokatif atau menunjukkan perilaku genit yang tidak pantas pada orang lain
  • Perubahan emosi dengan cepat
  • Bertindak dengan dramatis seolah-olah ia adalah seorang aktor, dengan emosi dan ekspresi yang berlebihan namun tidak terlihat tulus
  • Berlebihan dalam memperhatikan penampilan fisik
  • Senang mencari validasi dari orang lain
  • Mudah tertipu dan mudah dipengaruhi oleh perkataan orang lain
  • Sangat sensitif terhadap kritik yang disampaikan orang lain
  • Mudah bosan dan tak ingin hidupnya repot. Hal ini membuat penderita gangguan histrionik tidak mau menyelesaikan tugas yang seharusnya ia lakukan
  • Tidak berpikir sebelum bertindak
  • Membuat keputusan dengan gegabah
  • Hanya fokus pada diri sendiri dan jarang menunjukkan perhatian pada orang lain
  • Memiliki kesulitan mempertahankan hubungan dengan orang lain
  • Selalu mencari kepastian atau persetujuan 
  • Cenderung tidak tulus saat berinteraksi
  • Mengancam atau mencoba bunuh diri untuk mendapatkan perhatian dari orang lain

Cara mengatasi histrionic personality disorder 

Cara mengatasi histrionic personality disorder dengan terapi kognitif
Cara mengatasi histrionic personality disorder dengan terapi kognitif

Seperti gangguan kepribadian lain, diagnosis dan penanganan untuk pasien gangguan histrionik hanya dapat dilakukan oleh psikolog atau psikiater yang terlatih. Apabila terdiagnosis gangguan kepribadian histrionik, penanganan utamanya dapat berupa terapi.

1. Terapi kognitif

Terapi kognitif akan dijalani penderita gangguan histrionik untuk membantu pengidapnya mengubah pola pikir atau pola perilaku, seperti menerima keadaan jika tak mendapat perhatian dari orang lain, menunjukkan empati, dan belajar mengendalikan emosi yang dirasakan.

Pasien akan dibantu untuk mengatasi rasa takut jika mendapat penolakan melalui eksperimen perilaku atau menghadapi kritikan yang dilontarkan orang lain.

2. Terapi analitik kognitif

Terapi analitik kognitif (CAT) adalah terapi berbatas waktu dan kolaboratif untuk membantu pasien mengidentifikasi pola pikiran, emosi, dan perilakunya yang negatif. Terapi ini dapat membantu pasien mengidentifikasi bagaimana pola perilakunya muncul, mengamati efeknya pada diri sendiri dan orang lain, dan membantu mengembangkan perilaku yang lebih adaptif.

3. Psikoterapi analitik fungsional

Terapi ini dijalankan apabila psikiater melihat adanya campuran  perilaku dari pasien sejak penanganan mulai dijalankan. Pasien mungkin akan menunjukkan perilaku yang bermasalah, di samping juga menunjukkan perilaku yang positif pada psikiater. Apabila pasien menunjukkan perilaku yang positif, psikiater akan memberikan penguatan atau dukungannya.

4. Obat

Hingga saat ini, belum ada obat-obatan yang disetujui untuk mengatasi gangguan kepribadian histrionik. Namun, psikiater mungkin akan memberikan obat untuk mengatasi gejala yang beriringan dengan gejala gangguan histrionik.

Misalnya, apabila pasien menunjukkan gejala depresi, pasien mungkin akan diberikan antidepresan golongan selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI).

Baca Juga: Mengenal Gangguan Kepribadian Dependen dan Penanganannya

Histrionic personality disorder adalah gangguan kepribadian yang membuat seseorang butuh untuk selalu menjadi pusat perhatian. Gangguan ini mungkin menimbulkan rasa tak nyaman bagi orang lain. Namun, jika individu di sekitar kamu menunjukkan gejalanya, kamu disarankan untuk membawanya ke ahli kejiwaan.

Advertisement

gangguan mentalkesehatan mentalmasalah kejiwaan

Ditulis oleh Arif Putra

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved