logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Penyakit

Histamin adalah Senyawa yang Memicu Alergi Pada Tubuh

open-summary

Histamin adalah bagian dari sistem imun yang ternyata dapat memicu reaksi alergi. Senyawa ini dilepaskan tubuh untuk mengeluarkan benda asing yang disebut alergen.


close-summary

2023-03-26 08:11:12

| Arif Putra

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Histamin adalah bagian dari sistem imun yang bisa memicu alergi

Hisatamin akan dilepaskan tubuh melalui bersin jika hidung terpapar alergen

Table of Content

  • Apa peran histamin?
  • Proses pelepasan histamin di dalam tubuh
  • Macam alergen yang memicu alergi
  • Antihistamin, obat alergi untuk hambat aktivitas histamin
  • Berbagai antihistamin alami
  • Catatan dari SehatQ

Histamin adalah senyawa kimia dalam sistem kekebalan tubuh yang sebenarnya memiliki ‘maksud’ baik, yakni untuk menyingkirkan benda asing yang berpotensi mengganggu tubuh. Pada kadar normal, senyawa yang termasuk dalam sistem kekebalan tubuh ini akan melindungi kita dari berbagai penyakit.

Advertisement

Apa peran histamin?

Peran histamin dalam sistem imun adalah menimbulkan gejala alergi pada seseorang untuk mengusir benda asing yang bisa juga disebut sebagai alergen tersebut. Salah satu contoh pengeluaran benda asing dari tubuh yang dipicu oleh senyawa ini adalah bersin.

Alergen dapat bermacam-macam, mulai dari bulu hewan, makanan tertentu, hingga debu. Saat alergen ini masuk ke tubuh, sistem imun akan melihat alergen sebagai ancaman dan mengeluarkan histamin, sehingga pada akhirnya menimbulkan reaksi alergi. Reaksi alergi yang kita alami dapat berupa gatal-gatal, bersin, atau mengeluarkan air mata.

Saat seseorang mengalami reaksi alergi yang mengganggu, maka kadar histamin di dalam tubuhnya perlu dikurangi atau ditekan. Salah satunya adalah dengan mengonsumsi obat alergi yang disebut sebagai golongan obat antihistamin. Obat ini bekerja dengan menghambat histamin di dalam tubuh.

Saat obat ini mulai bekerja untuk mengembalikan kadar histamin, maka reaksi alergi yang dirasakan pun lama kelamaan akan mereda.  

Selain sebagai bagian dari sistem imun, histamin juga dapat berperan sebagai neurotransmitter, yakni senyawa pembawa pesan antarsel. Histamin sendiri disekresikan oleh basofil dan sel mast. Basofil dan sel mast terletak di sekitar jaringan ikat di berbagai area tubuh.

Proses pelepasan histamin di dalam tubuh

Saat seseorang terpapar alergen tertentu, sistem imunnya akan segera beraksi dengan mengirimkan sinyal pada sel mast – entah itu sel mast di kulit, paru-paru, hidung, mulut, usus, hingga darah. Sinyal pesan tersebut adalah perintah untuk segera melepaskan histamin.

Dari sel mast, histamin kemudian meningkatkan aliran darah di tubuh tubuh yang terpapar alergen. Hal ini kemudian menimbulkan inflamasi atau peradangan, yang juga terjadi atas kerjasama senyawa lain dalam sistem imun. Kemudian, histamin akan berhenti di reseptor tubuh.

Pelepasan histamin
Pelepasam histamin akan berujung pada reaksi alergi tertentu

Akhirnya, histamin akan menimbulkan reaksi tertentu di sekitar bagian tubuh yang terpapar alergen. Misalnya, apabila alergen seperti debu ‘menyentuh’ hidung Anda, histamin akan memerintahkan membran mukosa untuk menghasilkan lebih banyak mukus atau lendir.

Pelepasan mukus tersebut membuat hidung penderitanya menjadi berair. Lendir atau mukus ini juga dapat memengaruhi tenggorokan yang memicu batuk-batuk.

Macam alergen yang memicu alergi

Ada beragam alergen yang bisa memicu reaksi alergi, yang akan berusaha dihalau oleh histamin. Alergen tersebut, termasuk

  • Atribut hewani, terutama bulu hewan peliharaan
  • Obat-obatan, terutama antibiotik penisilin dan sulfa
  • Makanan, seperti biji-bijian serealia, kacang-kacangan, susu, kerang, dan telur
  • Sengatan serangga, termasuk sengatan lebah, tawon, dan nyamuk
  • Jamur, seperti spora jamur yang ada di udara
  • Atribut tanaman, terutama serbuk sari dari rumput, gulma, dan pohon. Alergi juga bisa dipicu oleh getah tanaman tertentu.
  • Alergen lain, seperti lateks (termasuk pada kondom) serta logam seperti nikel
Alergi bulu kucing
Bulu kucing dapat menimbulkan reaksi alergi bagi banyak orang

Antihistamin, obat alergi untuk hambat aktivitas histamin

Reaksi alergi dapat ditangani dengan penggunaan beberapa jenis obat. Namun, biasanya, obat lini pertama yang bisa dikonsumsi dan diresepkan dokter adalah antihistamin.

Sesuai namanya, antihistamin bekerja dengan menghambat aktivitas histamin yang memicu gejala alergi. Antistamin dapat efektif untuk menangani berbagai jenis alergi, termasuk alergi makanan, alergi di dalam ruangan, atau alergi musiman.

Antihistamin banyak macamnya, yang tersedia dalam bentuk kapsul, tablet, cairan, nasal spray, hingga obat tetes.

Beberapa antihistamin yang mungkin diresepkan dokter, yaitu:

  • Loratadine
  • Cetirizine
  • Desloratadine
  • Fexofenadine
  • Levocetirizine
  • Klorfeniramin
  • Cyproheptadine
  • Hydroxyzine
  • Ketotifen
  • Promethazine

Seperti obat lain, antihistamin untuk menghambat histamin juga dapat menimbulkan efek samping tertentu, misalnya:

  • Mulut kering
  • Rasa kantuk
  • Pusing
  • Mual dan muntah
  • Gelisah atau murung pada beberapa anak
  • Masalah buang air kecil atau sulit buang air kecil
  • Penglihatan kabur
  • Kebingungan

Berbagai antihistamin alami

Untuk mengembalikan kadar histamin kembali normal dan meredakan gejala yang muncul akibat reaksi histamin, Anda dapat mengonsumsi obat antihistamin, baik yang dijual bebas ataupun yang berikan dari resep dokter. 

Selain menggunakan obat yang direkomendasikan oleh dokter, Anda juga bisa mendapatkan antihistamin alami dari beberapa jenis makanan di bawah ini.

  • Makanan yang mengandung vitamin C

    Vitamin C merupakan antihistamin alami yang mudah ditemui pada berbagai jenis buah dan sayuran. Vitamin C dinilai aman untuk mengobati hidung yang tersumbat dan gejala alergi lainnya. 
  • Buah nanas

    Buah nanas mengandung bromelain yang umumnya ditemukan dalam suplemen. Bromelain diyakini efektif untuk mengobati berbagai gangguan pernapasan dan peradangan saluran napas yang berkaitan dengan alergi.
  • Bawang, apel dan oyong

    Ketiganya memiliki kandungan quercetin yang merupakan salah satu jenis antioksidan. Quercetin diketahui dapat mengurangi efek sesak napas akibat alergi dengan mengurangi respons peradangan pada saluran pernapasan.

Saat menemui dokter untuk mendapatkan obat alergi, pastikan Anda jujur dengan apa pun kondisi medis yang dialami, riwayat penyakit, dan obat yang tengah dikonsumsi. Anda juga harus menyampaikan apabila Anda tengah menyusui atau sedang hamil.

Baca Juga

  • Ini Penyebab Biduran Sering Kambuh dan Cara Mengobatinya
  • 8 Manfaat Kacang Macadamia untuk Kesehatan
  • Mengenal Gejala Alergi Obat pada Anak dan Bedanya dengan Efek Samping

Catatan dari SehatQ

Histamin adalah senyawa dalam tubuh yang ‘berperan’ dalam reaksi alergi. Walau histamin dilepaskan untuk melindungi tubuh, banyak kasus alergi akan perlu ditangani dengan obat-obatan – terutama obat antihistamin.

Advertisement

alergiantihistaminalergi kacang

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 07.00 - 20.00

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved