Cara membersihkan AC sendiri di rumah mudah dilakukan. Selain lebih hemat, rajin mencuci AC bisa membantu menjaga kesehatan, karena memberikan udara yang bersih dan menghilangkan kuman bakteri.
Ditinjau secara medis oleh dr. Anandika Pawitri
23 Apr 2020
Anda disarankan untuk membersihkan AC minimal setiap satu bulan sekali
Table of Content
Cara membersihkan AC sendiri di rumah ternyata mudah dilakukan. Maka dari itu, Anda jangan terburu-buru memanggil penyedia jasa layanan.
Advertisement
Membersihkan AC merupakan hal yang penting, terutama bagi beberapa orang yang tidak pernah lupa untuk menyalakan pendingin ruangan atau air conditioner (AC). Dengan ini, kualitas udara di rumah dapat benar-benar terjaga.
AC yang tidak dirawat secara berkala bisa menjadi polusi udara bagi penghuninya, lho. Akibatnya, bukan tidak mungkin Anda akan terkena berbagai jenis penyakit, terutama penyakit infeksi saluran pernapasan.
Baca Juga
AC yang kotor harus segera dibersihkan agar tidak merusak komponen di dalamnya. Anda perlu mengenali ciri-ciri AC kotor sebelum melakukan service, seperti:
Jika Anda mendapati tanda seperti di atas, sebaiknya segera bersihkan pendingin ruangan Anda dan membawanya untuk diperiksa.
Baca juga: Kenali Ciri-Ciri Freon AC Bocor agar Terhindar dari Bahayanya
Supaya AC di ruangan bisa tahan lama dan berfungsi dengan baik, sebaiknya Anda selalu menjaga kebersihannya.
Sebab, apabila AC ruangan tidak dirawat secara berkala maka bisa menjadi sarang kuman, debu, dan kotoran. Kuman dan kotoran tersebut dapat disebarkan kembali ke seluruh ruangan sehingga masuk melalui indera penciuman.
Jika pada saat itu sistem imunitas tubuh Anda sedang lemah, Anda akan lebih rentan terkena berbagai macam penyakit, seperti batuk kronis, hidung tersumbat, mengi, hingga iritasi mata.
Selain itu, saat pendingin udara tidak dibersihkan secara menyeluruh, terutama filter AC-nya, berbagai jenis bakteri dan jamur bisa berkembang biak di sana.
Saat mikroorganisme tersebut terhirup oleh Anda, mereka dapat menyebabkan penyakit infeksi saluran pernapasan, termasuk pneumonia. Terutama jenis pneumonia yang berpotensi fatal akibatnya, yakni penyakit Legionnaire yang disebabkan oleh bakteri Legionella pneumophila.
Debu dan kotoran yang dibiarkan terus menumpuk di filter AC juga dapat membuat beban kerjanya semakin berat. Akibatnya, AC tidak dapat bekerja dengan maksimal sehingga meningkatkan daya listrik yang terpakai. Anda pun harus bersiap mengeluarkan uang lebih banyak karena tagihan listrik yang membengkak.
Oleh sebab itu, Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat menyarankan agar setiap orang yang memasang AC untuk rutin membersihkannya untuk menghindari peningkatan risiko penyakit infeksi saluran pernapasan.
Cara membersihkan AC biasanya dibagi menjadi dua. Pertama, bagian kecil, yaitu unit bagian dalam AC (indoor) meliputi filter dan cover (penutup) AC. Kedua, bagian besar, yang termasuk kumparan evaporator dan bagian outdoor.
Sebelum mulai membersihkan, pastikan AC ruangan Anda dalam keadaan mati. Bila perlu, matikan semua sumber listrik yang terhubung dengan AC tersebut.
Kemudian, siapkan alat-alat untuk membersihkan AC. Agar lebih aman, gunakan masker dan sarung tangan berbahan lateks (karet) saat membersihkannya, ya.
Alat yang diperlukan untuk membersihkan AC:
Cara mencuci AC:
Jika Anda merasa kesulitan melakukan cara membersihkan AC sendiri untuk unit yang terdapat kumparan evaporator dan bagian lainnya, tak ada salahnya untuk meminta tenaga profesional untuk membersihkannya agar lebih bersih dan aman.
Baca juga: Fungsi Mode Dry pada AC dan Mode Lainnya yang Wajib Diketahui
Jika tidak dirawat secara berkala, AC ruangan bisa menjadi sarang kuman dan debu. Kuman dan kotoran tersebut kemudian dapat disebarkan kembali ke seluruh ruangan sehingga masuk melalui indera penciuman.
Maka dari itu, Anda sangat disarankan untuk membersihkan AC sendiri minimal setiap sebulan sekali.
Akan tetapi, bila filter AC dirasa sudah dipenuhi debu dan kotoran dalam kurun waktu kurang dari sebulan maka sebaiknya waktu pembersihannya bisa lebih sering dari itu. Ini berlaku bagi model AC split yang saat ini memang paling banyak digunakan.
Pendingin ruangan atau AC yang tidak dirawat secara berkala memang bisa membahayakan penghuninya. Akibatnya, bukan tidak mungkin Anda berisiko terkena berbagai jenis penyakit, terutama penyakit infeksi saluran pernapasan.
Jadi, untuk menghindari hal tersebut sekaligus menjaga kualitas udara di rumah Anda tetap terjaga, lakukan cara mencuci AC dengan baik dan benar dengan langkah-langkah yang sudah dijelaskan di atas.
Jika ingin berkonsultasi pada dokter seputar masalah kesehatan lainnya, Anda bisa chat dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ.
Download aplikasinya sekarang di Google Play dan Apple Store.
Advertisement
Ditulis oleh Annisa Amalia Ikhsania
Referensi
Artikel Terkait
Orangtua bertengkar terus-menerus di hadapan anak bisa berdampak buruk terhadap fisik dan mentalnya, bahkan terus bertahan hingga usia dewasa. Akibatnya, anak-anak dapat berperilaku agresif dan memiliki harga diri yang rendah.
25 Mar 2021
Cara mengelola pembuangan sampah yang benar perlu diterapkan supaya tidak menyebarkan penyakit dan mencemari lingkungan. Pertama-tama, cara informasi pada pengepul sampah lokal dan ketahui jenis sampah apa saja yang diterima untuk daur ulang.
25 Jun 2021
Cara menghindari bahaya listrik perlu Anda ketahui untuk mengurangi risiko yang bisa mengancam jiwa. Beberapa cara yang bisa dilakukan, di antaranya menjaga peralatan listrik tetap kering hingga menyerahkan perbaikan listrik pada ahlinya.
18 Des 2020
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. Liliani Tjikoe
Dijawab oleh dr. Sarah Fajriah
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved