Pencegahan flu burung penting Anda ketahui karena virusnya masih mengintai Indonesia dan masyarakat diwajibkan untuk tetap menyadari keberadaan infeksi dari virus H5N1 ini.
2023-03-19 19:41:54
Ditinjau oleh dr. Reni Utari
Memasak daging ayam hingga matang merupakan salah satu cara pencegahan flu burung
Table of Content
Penyakit yang sempat menghebohkan masyarakat itu kini mulai tenggelam. Keberadaan penyakit flu burung atau H5N1 seolah-olah telah dianggap hilang dan tuntas. Padahal, pada tahun 2017 lalu, masih terdapat kasus kasus baru yang muncul. Karena itu, langkah-langkah pencegahan flu burung tetap harus dilakukan sampai sekarang.
Advertisement
Pencegahan juga penting dilakukan karena penyakit ini merupakan penyakit yang berbahaya dan dapat mengancam nyawa. Disebutkan, dari 199 kasus flu burung yang terjadi di Indonesia hingga Desember 2016 yang lalu, terdapat 167 kasus yang berakhir dengan kematian.
Baca Juga
Pencegahan flu burung yang paling efektif adalah dengan menghindari paparan virus tersebut sebisa mungkin. Pada unggas yang terinfeksi, virus ini tersimpan di air liur, lapisan lendir, serta feses.
Anda dapat terinfeksi flu burung jika tidak sengaja menghirup virus yang tersebar di udara. Selain itu, jika secara kebetulan menyentuh barang yang telah terinfeksi virus dan kemudian menyentuh mata, hidung, ataupun mulut, virus tersebut juga dapat masuk ke tubuh.
Oleh itu, Anda disarankan untuk menghindari kontak terlalu dekat dengan unggas, terutama yang terlihat sakit atau bahkan sudah mati. Anda juga sebaiknya berhati-hati dengan area maupun barang yang telah terpapar feses dari burung-burung liar.
Berikut adalah beberapa langkah pencegahan flu burung yang efektif untuk Anda perhatikan:
Mendapatkan vaksin. Meski belum terdapat vaksin yang spesifik untuk virus flu H5N1, Anda bisa melakukan vaksin flu tiap tahunnya untuk menurunkan risiko terjadinya mutasi virus.
Pastikan Anda tidak berdekatan dengan orang yang terinfeksi.
Segera temui dokter bila timbul gejala yang mengarah ke flu burung.
Pastikan Anda tidak mengonsumsi unggas liar hasil buruan.
Perhatikan kebersihan tangan dengan mencuci tangan secara rutin dan menyeluruh.
Jika Anda memelihara unggas, pastikan kandang selalu bersih.
Jauhi lapak unggas hidup di pasar, khususnya jika tak menerapkan kebersihan dengan baik.
Pastikan Anda membeli daging unggas yang telah dipotong di swalayan atau pasar tradisional dengan kebersihan yang terjaga.
Hindari menyentuh langsung unggas yang sudah mati, khususnya pada area kotoran atau jeroannya.
Gunakan masker dan sarung tangan saat berdekatan dengan unggas, termasuk masuk ke tempat pemeliharaannya.
Beri jarak minimal 25 meter antara tempat pemeliharaan unggas dengan pemukiman.
Jika Anda bekerja di peternakan unggas, gunakan peralatan perlindungan pribadi yang rapat dan beri perhatian lebih terhadap kebersihan tangan.
Selain menghindari kontak dengan unggas yang dicurigai menderita flu burung, Anda juga dapat melakukan langkah-langkah di bawah ini untuk mencegah penularan flu burung.
Virus flu burung dapat mati oleh panas. Karena itu, Anda perlu memasak unggas, maupun telurnya dengan bersih dan benar, dengan langkah berikut ini.
Biasakan cuci tangan sebelum menyentuh mata, hidung, atau mulut. Tanpa disadari, berbagai bakteri serta virus, bisa hingga di tangan setelah Anda menyentuh benda-benda yang berada di ruang publik. Misalnya, pegangan tangga atau gagang pintu di pusat perbelanjaan.
Cuci tangan menggunakan sabun dan lakukan selama setidaknya 20 detik, lalu keringkan dengan tisu atau alat pengering. Jika tidak terdapat sabun dan air, Anda dapat mencuci tangan menggunakan gel pembersih tangan yang mengandung 70-80% alkohol.
Selain itu, Anda juga perlu menutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin. Setelah itu, buang tisu tersebut ke tempat sampah yang memiliki tutup.
Berikut ini langkah pencegahan flu burung yang dapat Anda lakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan.
Mulailah lakukan langkah-langkah pencegahan flu burung dengan cara yang paling sederhana. Meskipun kasus flu burung sudah tidak lagi populer dan ramai dibicarakan, jangan sampai Anda lengah dan membiarkan diri kalian sendiri terjangkit virus flu burung.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Cacar pernah menjadi salah satu momok mematikan dalam sejarah. Namun berkat Edward Jenner, si penemu vaksin cacar, Anda tidak perlu lagi khawatir dengan penyakit tersebut di masa modern ini. Eksperimen sukses dari Edward Jenner bahkan disebut sebagai pencapaian terbesar dalam dunia medis.
Gondongan pada anak disebabkan oleh infeksi virus paramyxovirus. Kondisi ini menyebabkan kelenjar liur anak membengkak dan terasa sakit. Obat gondongan anak dapat berupa perawatan rumahan dan obat-obatan dari dokter.
Flu tomat adalah infeksi virus yang pertama kali muncul di Kerala, India. Gejalanya mirip Covid-19, mulai dari demam, lelah, dan nyeri badan.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. Farahdissa
Dijawab oleh dr. Dwiana Ardianti
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved