Pada usia hamil 22 minggu, salah satu perkembangan janin yang terjadi adalah indera penglihatan dan pendengaran semakin membaik. Sementara, bumil mengalami pembengkakan di kaki dan kontraksi palsu.
5 Okt 2020
Ditinjau oleh dr. Anandika Pawitri
hamil 22 minggu membuat janin di dalam rahim semakin bertambah sehingga membuat perut ibu semakin membesar
Table of Content
Tak terasa ibu sudah memasuki usia hamil 22 minggu. Pada usia kehamilan ini, ukuran janin di dalam rahim semakin bertambah sehingga membuat perut ibu semakin membesar.
Advertisement
Ukuran janin yang bertambah ini diiringi pula dengan perkembangan kemampuan yang diperlihatkan jabang bayi. Simak perkembangan janin trimester kedua pada usia 22 minggu ini serta perubahan yang terjadi pada tubuh ibu dalam artikel berikut.
Pada kondisi normal, ukuran tinggi fundus uteri (TFU) biasanya akan sesuai dengan usia kehamilan. Kalaupun berbeda, umumnya tidaka akan terlalu jauh. Tinggi fundus normal hamil 22 minggu adalah berada di sekitaran atas pusar atau ambikulus.
Di usia hamil 22 minggu atau usia hamil 5 bulan, perkembangan janin dalam kandungan sudah sebesar buah paprika merah. Bayi Anda kira-kira sudah sepanjang 27,9 sentimeter dari ujung kepala sampai tumit dengan berat mencapai 425 gram.
Beberapa perkembangan janin yang terjadi di usia kehamilan 22 minggu, antara lain:
Salah satu perkembangan yang terjadi pada janin 22 minggu adalah indera penglihatan yang semakin baik. Bayi sudah dapat merasakan perbedaan gelap dan terang dari balik perut walaupun kelopak matanya masih menutup.
Untuk memeriksanya, Anda bisa menyinari perut dengan senter. Jika janin bergerak, ini berarti indera penglihatannya sudah berkembang lebih baik. Tak hanya itu, kelenjar air mata bayi juga semakin berkembang.
Selain indera penglihatan, indera pendengaran bayi di usia hamil 22 minggu juga berkembang dengan baik dan terbentuk sempurna. Janin 22 minggu sudah bisa mendengar suara ibu, detak jantung, dan aliran darah yang mengalir ke seluruh tubuh Anda.
Pada usia hamil 22 minggu, indera pengecap sudah mulai terbentuk di lidah. Perkembangan otak dan saraf janin juga sudah terbentuk dengan baik sehingga janin mampu merasakan sentuhan. Termasuk rangsangan sentuhan diri sendiri.
Bayi sudah dapat menyentuh sesuatu dengan satu atau kedua tangan sekaligus serta menyilangkan tangan. Ia juga bereksperimen dengan menyentuh wajahnya sendiri, mengisap ibu jari, serta menyentuh bagian tubuh lain.
Genggaman Si Kecil dalam kandungan sudah cukup kuat sekarang. Bahkan, ia sudah mampu memegang tali pusar.
Detak jantung janin 22 minggu sudah dapat terdengar melalui stetoskop. Perbedaannya dengan detak jantung ibu, detak jantung janin terasa lebih cepat dengan rentang 11-160 detak per menitnya.
Dikutip dari Kids Health, pada usia hamil 22 minggu, organ reproduksi bayi mulai tumbuh dan akan terus berkembang. Pada anak laki-laki, testis mulai bergerak turun dari perut.
Sementara, pada anak perempuan, rahim dan ovarium sudah berada di tempatnya. Vaginanya pun sudah mulai terbentuk dengan baik.
Tulang bayi tumbuh dengan baik pada usia kehamilan 22 minggu. Inilah pentingnya bagi ibu mengonsumsi lebih banyak makanan yang mengandung kalsium untuk perkembangan tulang dan gigi bayi yang sehat.
Seiring dengan perkembangan janin, ada berbagai perubahan yang dialami ibu di usia hamil 22 minggu, yakni:
Salah satu perubahan yang dialami ibu pada usia kandungan 22 minggu adalah kemunculan kontraksi palsu atau kontraksi Braxton Hicks.
Umumnya, kontraksi palsu dapat terjadi pada usia hamil 20 minggu dan akan lebih sering terjadi seiring bertambahnya usia kehamilan.
Meski tergolong ringan, kontraksi palsu atau kontraksi Braxton Hicks tetap membuat Anda merasa mulas. Namun, Anda tak perlu khawatir karena kondisi ini tidak membahayakan janin.
Kendati demikian, jika kontraksi terasa sangat menyakitkan atau lebih sering terjadi, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter.
Pasalnya, pada kondisi yang lebih berat, kemunculan kontraksi yang lebih sering dan terasa kencang bisa menjadi tanda persalinan prematur.
Selain perut yang semakin membesar seiring bertambahnya usia kehamilan, perkembangan janin di dalam rahim nyatanya membuat area tubuh lain membengkak. Tak terkecuali bagian kaki.
Kaki yang membengkak selama kehamilan juga dapat disebabkan oleh hormon kehamilan yang mengendurkan ligamen dan persendian di sekitar panggul agar bayi menyesuaikan diri.
Selain itu, kaki bengkak saat hamil bisa diakibatkan oleh adanya penumpukan cairan untuk mengakomodasi perkembangan janin.
Meski tidak membahayakan perkembangan janin, pembengkakan di kaki tentu membuat Anda tidak nyaman hingga merasa kurang percaya diri. Misalnya, beberapa alas kaki yang Anda kenakan tidak lagi terasa nyaman sekarang.
Perut yang semakin membesar di usia hamil 22 minggu terkadang membuat orang lain, baik keluarga dekat atau teman, merasa gemas dan ingin mengusap perut Anda.
Padahal perut yang diusap-usap mungkin dapat menimbulkan rasa tidak nyaman. Meski sulit menolak atau menghindar, tak ada salahnya Anda mengatakan secara langsung rasa ketidaknyamanan ini saat perut diusap.
Lalu bagaimana jika hamil 22 minggu perut masih kecil? Perlu diketahui tidak semua wanita hamil memiliki perkembangan usia kehamilan yang sama. Perkembangan rahim ibu hamil diukur dengan pengukuran tinggi fundus. Jika tinggi fundus ibu hamil masih normal, maka tidak ada masalah apabila hamil 22 minggu perutnya masih kecil.
Munculnya stretch mark pada kulit tubuh ibu berupa guratan atau garis-garis halus juga terjadi pada usia kandungan 22 minggu.
Penyebab stretch mark saat hamil adalah peregangan kulit terlalu cepat seiring dengan ukuran rahim yang membesar dan peningkatan berat badan.
Guratan atau garis-garis halus yang muncul ini bisa berwarna merah muda hingga coklat tua, tergantung pada warna kulit Anda.
Meski biasanya muncul di perut, stretch mark juga dapat muncul di bokong, paha, pinggul, dan payudara.
Cara menjaga kesehatan janin dan ibu di usia kehamilan 22 minggu adalah sebagai berikut:
Salah satu cara menjaga kesehatan janin dan ibu di usia kehamilan 22 minggu adalah memperbanyak konsumsi kalsium.
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa salah satu perkembangan janin 22 minggu adalah tulang bayi semakin tumbuh. Artinya, jumlah kalsium yang dibutuhkan bayi semakin meningkat pada periode usia kehamilan ini.
Para ahli merekomendasikan wanita hamil perlu mendapatkan asupan kalsium sebanyak 1.000 miligram. Anda bisa menemukan asupan sumber kalsium melalui berbagai makanan, seperti ikan sarden, sayuran hijau (kale, brokoli, dan bok choy), sereal, roti, tahu, jus jeruk, serta olahan produk susu rendah lemak.
Selain kalsium, konsumsi magnesium juga penting untuk memperkuat gigi dan tulang janin dalam rahim. Maka dari itu, penting bagi ibu hamil untuk mengonsumsi magnesium.
Magnesium bekerja dengan merangsang fungsi enzim, mengatur insulin, dan mengendalikan kadar gula darah ibu. Kekurangan kadar magnesium dalam tubuh dapat menyebabkan bumil merasa lemas, otot tubuh melemah, hingga kram kaki.
Pada kondisi yang parah, kekurangan magnesium dapat mengganggu perkembangan bayi dalam kandungan serta meningkatkan risiko preeklampsia.
Senam Kegel juga menjadi cara menjaga kesehatan ibu di usia kehamilan 22 minggu. Senam Kegel dapat membantu mencegah kebocoran urin selama dan setelah masa kehamilan, mencegah wasir, meningkatkan kekuatan otot vagina, hingga membuat seks saat hamil terasa lebih menyenangkan.
Teknik relaksasi dapat Anda lakukan sebagai cara menjaga kehamilan di minggu ke-22. Langkah ini dapat membantu mengatasi Anda dari rasa kekhawatiran yang terjadi selama kehamilan. Selain yoga, Anda bisa melakukan teknik relaksasi dengan duduk bersila seraya memejamkan mata.
Bayangkan Anda tengah berada di suatu tempat dengan pemandangan yang indah. Lalu, mulai berkonsentrasi untuk mengendurkan otot-otot tubuh, mulai dari wajah hingga jari-jari kaki. Selanjutnya, tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan buang secara perlahan.
Anda bisa melakukannya secara rutin selama 10 menit.
Baca Juga
Di usia kehamilan 22 minggu, perkembangan janin terus terjadi disertai perubahan yang dialami oleh ibu. Maka, sangat penting untuk menjaga kesehatan ibu dan janin pada masa ini.
Jangan lupa untuk memeriksakan kondisi kehamilan Anda secara rutin ke dokter kandungan. Untuk melihat wajah si Kecil atau pun perkembangan tubuhnya, Anda dapat melakukan pemeriksaan USG
Jika ada pertanyaan seputar usia hamil 22 minggu, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
Lihat perkembangan usia kehamilan 23 minggu di sini.
Advertisement
Referensi
Artikel Terkait
Manfaat anggur untuk ibu hamil dapat membantu menurunkan gula darah dan juga menjaga sistem imun tubuh. Buah anggur merah untuk ibu hamil memiliki kandungan nutrisi yang luar biasa sehingga sangat direkomendasi kan untuk dikonsumsi.
Mengembalikan bentuk tubuh setelah melahirkan bukanlah hal yang mustahil. Namun, dibutuhkan proses, waktu, dan kesabaran yang ekstra. Anda dapat memulainya dengan cara menyusui hingga menggunakan korset melahirkan
Ngidam adalah hal yang biasa dialami oleh ibu hamil. Namun, jika seorang ibu hamil ngidam aneh ingin makan sesuatu yang berbahaya dan tidak sehat, seperti tanah atau detergen, perlu dipahami bahwa itu bukanlah ngidam biasa. Gangguan pica terjadi saat ibu hamil ngidam untuk makan hal-hal yang tidak memiliki nilai nutrisi.
Diskusi Terkait di Forum
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Dijawab oleh dr. R. H. Rafsanjani
Advertisement
Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.
© SehatQ, 2023. All Rights Reserved