logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
Forum
Kehamilan

Hamil 1 Bulan - Perkembangan Janin, Tanda, dan Tips Menjalaninya

open-summary

Saat hamil 1 bulan, ukuran janin belum signifikan karena tubuhnya belum terbentuk. Ibu hamil juga dapat mengalami sejumlah gejala, seperti payudara bengkak dan nyeri, kram perut, flek, mual dan muntah, hingga penurunan nafsu makan.


close-summary

Ditinjau secara medis oleh dr. Reni Utari

31 Mei 2023

Ukuran janin masih sangat kecil saat hamil 1 bulan

Hasil USG saat hamil 1 bulan

Table of Content

  • Perkembangan janin usia 1 bulan
  • Ciri-ciri hamil 1 bulan dan cara mengatasinya
  • Hal yang harus dilakukan saat memasuki hamil 1 bulan
  • Kapan harus ke dokter?

Hamil 1 bulan adalah momen yang membahagiakan bagi Anda dan pasangan. Anda juga mungkin mulai menantikan berbagai gejala kehamilan yang umumnya terjadi di kehamilan trimester pertama ini.

Advertisement

Dengan mengetahui perubahan yang terjadi pada tubuh selama awal kehamilan, Anda pun dapat lebih siap untuk menghadapinya. Mulai dari ciri-ciri hamil 1 bulan berupa mual, muntah, kelelahan, hingga payudara yang nyeri.

Perkembangan janin usia 1 bulan

Ketika melakukan pemeriksaan USG pada sebulan pertama atau 4 minggu Anda mengandung, bentuk janin biasanya belum terlihat jelas. Yang kelihatan mungkin hanya penebalan dinding rahim dan kantong kehamilan. 

Sementara itu, ukuran janin 1 bulan masih menyerupai titik dengan panjang sekitar 0,2 cm. Di usia 4 minggu kehamilan ini juga sel-sel dalam embrio baru mulai berkelompok untuk berkembang menjadi bagian-bagian tubuh. 

Lapisan sel-sel bagian dalam mulai terbentuk menjadi organ, seperti paru-paru, kandung kemih, jantung, hingga sistem pernapasan. Pada minggu keempat, embrio melekat pada yolk sac yang memberikan nutrisi ke janin.

Setelah lebih dari 1 bulan kehamilan, barulah fungsi menyokong nutrisi tersebut digantikan plasenta. Sel-sel plasenta akan memastikan agar janin mendapatkan cukup nutrisi dan oksigen.

BACA JUGA: 7 Tes Kehamilan Trimester Kedua yang Penting Dilakukan

Ciri-ciri hamil 1 bulan dan cara mengatasinya

Morning sickness
Morning sickness dapat terjadi saat hamil 1 bulan

Memasuki usia kehamilan 1 bulan, perubahan fisik seperti perut buncit umumnya belum terlihat jelas. Ukuran perut hamil 1 bulan pun belum ada perubahan signifikan.

Akan tetapi, sebagian besar ibu hamil bisa merasakan perubahan tertentu pada tubuhnya pada periode ini. Berikut adalah ciri pertama kehamilan di usia 1 bulan yang dapat terjadi.

1. Payudara yang bengkak dan nyeri

Payudara bengkak dan nyeri bisa terjadi akibat peningkatan hormon estrogen dan progesteron pada minggu pertama kehamilan. Rasa nyeri dan sensitif ini timbul ketika payudara disentuh atau ditekan.

Ukuran payudara juga membesar seiring bertambahnya usia kehamilan. Perubahan ini merupakan proses tubuh untuk memperbanyak lemak dan kelenjar susu sebagai persiapan menyusui.

Tidak perlu khawatir, tubuh Anda akan beradaptasi dengan perubahan hormon kehamilan. Tanda hamil 1 bulan berupa pembengkakan dan rasa nyeri pada payudara umumnya berkurang setelah trimester pertama.

Anda juga dapat mengurangi keluhan ini dengan menggunakan kompres air hangat dan mengenakan bra yang nyaman. Hindari jenis bra berkawat karena dapat menekan payudara dan memperburuk rasa nyeri.

2. Kram perut yang tergolong ringan

Anda mungkin merasa cemas ketika merasakan kram selama masa hamil muda, termasuk sakit perut bagian bawah, saat hamil 1 bulan. Sejatinya, keluhan ini termasuk wajar asalkan intensitasnya ringan.

Kram ringan bisa menjadi pertanda bahwa janin berhasil menempel di dinding rahim. Jadi, Anda tidak perlu mengkhawatirkannya. 

Satu hal yang perlu Anda ingat dan waspadai adalah kram yang terasa parah hingga menyebabkan nyeri. Gejala ini sebaiknya diperiksakan ke dokter kandungan.

3. Muncul flek

Keluar darah seperti haid saat di awal kehamilan adalah hal yang normal. 

Sama seperti kram, menempelnya janin ke dinding rahim bisa memicu gejala hamil 1 bulan berupa perdarahan dari vagina atau flek yang disebut perdarahan implantasi. Kondisi ini biasanya muncul selama beberapa hari hingga beberapa minggu. 

Bila Anda merasa cemas, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan. Terutama jika volume perdarahan yang muncul cukup banyak dan berlangsung selama beberapa hari.

4. Mual dan muntah

Banyak ibu yang mengalami mual di awal kehamilan. Kondisi yang dikenal dengan istilah morning sickness ini dapat disertai muntah ataupun tidak.

Sesuai namanya, morning sickness merupakan ciri-ciri hamil 1 bulan yang umumnya terjadi di pagi hari. Namun, tanda kehamilan ini bisa terjadi kapan saja, termasuk siang atau malam hari.

Untuk menyiasatinya, cobalah makan dalam porsi kecil dan lebih sering. Jika Anda terbiasa makan 3 kali sehari, ubahlah menjadi 5 kali sehari dengan porsi yang lebih sedikit.

Jangan lupa untuk menjauhi jenis-jenis makanan yang berpotensi memicu rasa mual, seperti makanan berlemak, pedas, dan berbau menyengat.

Selain mengatur porsi dan jenis makanan, Anda perlu memperbanyak asupan cairan untuk mencegah dehidrasi. Bila bosan dengan air putih, Anda bisa memilih jus buah sebagai alternatif.

Jika mual dan muntah terasa parah hingga membuat Anda kewalahan, konsultasikan ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

BACA JUGA: Perbedaan Perut Buncit dan Hamil 1 bulan

Nafsu makan turun
Nafsu makan juga bisa turun saat hamil 1 bulan

5. Penurunan nafsu makan

Wajar jika ibu hamil 1 bulan untuk mengalami penurunan nafsu makan. Selain akibat perubahan hormon, kondisi ini bisa dipicu mual dan muntah.

Indra penciuman pun menjadi lebih sensitif terhadap aroma tertentu. Sebagai akibatnya, Anda menjadi enggan untuk makan.

Ciri-ciri hamil 1 bulan ini bisa diatasi dengan memilih makanan yang sekiranya dapat ditoleransi indra penciuman Anda, seperti biskuit tawar (crackers) atau kentang rebus.

Jangan lupa untuk mengonsumsi suplemen kehamilan yang diberikan dokter kandungan. Suplemen ini membantu janin agar bisa mendapatkan nutrisi yang diperlukan untuk berkembang.

6. Merasa lelah

Hormon progesteron yang melonjak dalam tubuh ibu hamil dapat menimbulkan rasa kantuk. Maka dari itu, Anda jadi merasa cepat lelah.

Namun, jangan sampai tanda hamil 1 bulan ini membuat Anda malas bergerak. Anda harus tetap semangat untuk berolahraga ringan, misalnya jalan kaki keliling komplek.

Anda juga bisa menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang untuk membantu meningkatkan energi, contohnya memperbanyak konsumsi buah dan sayur.

7. Sembelit

Sulit buang air besar atau sembelit merupakan gangguan pencernaan yang kerap dialami ibu hamil, bahkan sejak hamil 1 bulan. 

Kondisi ini terjadi karena gerakan pada sistem pencernaan yang melambat akibat peningkatan hormon progesteron.

Di samping itu, suplemen zat besi yang diresepkan dokter untuk kehamilan bisa menyebabkan tekstur tinja menjadi lebih keras. 

Untuk meredakan sembelit saat hamil, konsumsi makanan yang berserat tinggi dan minum air putih secukupnya. Jangan lupa juga untuk berolahraga secara rutin.

8. Uring-uringan

Dikutip dari American Pregnancy, perubahan hormon yang drastis dan cepat bisa berdampak pada suasana hati. Kondisi ini umumnya terasa paling parah selama 3 bulan pertama kehamilan.

Selain hormon, ciri-ciri hamil 1 bulan berupa perubahan suasana hati dapat dipicu stres, kecemasan, maupun rasa lelah. Oleh karena itu, cobalah untuk tetap tenang dan tidak banyak pikiran.

Cukup tidur, makan sehat, olahraga teratur, meditasi, meluangkan waktu untuk bersantai, dan berbagi cerita dengan pasangan dapat Anda lakukan guna meringankan perubahan emosional ini.

BACA JUGA: Daftar Makanan untuk Ibu Hamil Trimester Pertama

Hal yang harus dilakukan saat memasuki hamil 1 bulan

vitamin prenatal
Vitamin prenatal dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi janin

Selain memastikan nutrisi yang cukup saat hamil muda atau trimester pertama, Anda perlu melakukan beberapa hal untuk menunjang kesehatan diri sendiri dan janin.

1. Minum vitamin prenatal

Anda perlu mengonsumsi makanan yang baik untuk ibu hamil 1 bulan untuk mencukupi kebutuhan harian asam folat, vitamin, dan zat besi; seperti ikan, telur, sayuran hijau, hingga daging. 

Bila perlu, ibu hamil bisa mengonsumsi vitamin prenatal berupa asam folat, yang dibutuhkan untuk menekan risiko cacat lahir dan kelainan tulang belakang, misalnya spina bifida. 

Ibu hamil setidaknya membutuhkan 400-600 mikrogram (mcg) suplemen asam folat setiap harinya selama trimester pertama.

Selain itu, ibu hamil perlu mencukupi kebutuhan 10 mcg vitamin D setiap harinya. Anda bisa mengonsumsi suplemen tambahan untuk mendapatkan vitamin dan zat besi yang tidak bisa didapatkan dari makanan. 

2. Memilih dokter atau bidan yang tepat

Memilih dokter kandungan atau bidan yang cocok dengan Anda juga dinilai penting. Dengan memilih tenaga medis profesional tepercaya sejak usia kandungan 1 bulan, Anda bisa berkonsultasi dengan nyaman sampai waktu kelahiran tiba. 

Jika Anda belum menemukan dokter kandungan atau bidan yang sesuai, carilah rekomendasi dari orang-orang yang tepercaya atau dari berselancar di internet.

3. Buat janji konsultasi cek kandungan

Setelah menemukan dokter kandungan atau bidan yang tepat, segera buat janji konsultasi kandungan. Setidaknya Anda harus melakukan konsultasi satu kali di sekitar minggu ke-8 kehamilan.

4. Tetap berolahraga

Meskipun sudah memasuki trimester pertama kehamilan, Anda harus tetap berolahraga. Ibu hamil umumnya dianjurkan untuk bergerak aktif dengan berjalan, berenang, atau yoga khusus hamil. 

Konsultasikan dengan dokter dan cari tahu informasi olahraga untuk ibu hamil yang aman pada trimester pertama kehamilan.

5. Berhenti merokok dan minum alkohol

Jika Anda memiliki kebiasaan merokok dan minum alkohol sejak sebelum hamil, segeralah berhenti begitu dokter menyatakan Anda positif hamil. 

Sebab, kebiasaan buruk yang ini bisa mengganggu kesehatan Anda dan janin.

BACA JUGA: Ciri-Ciri Hamil Seminggu dan Cara Merawatnya dengan Baik

Kapan harus ke dokter?

Mual dan muntah
Mual dan muntah yang parah saat hamil 1 bulan perlu diwaspadai

Saat hamil 1 bulan, kondisi kesehatan ibu hamil biasanya cenderung baik. Namun, segera kunjungi dokter kandungan jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala berikut ini.

  • Kram atau sakit perut yang parah.
  • Demam.
  • Pusing berat atau sakit kepala.
  • Mual atau muntah yang parah.
  • Tanda-tanda infeksi saluran kemih atau infeksi jamur.
  • Perdarahan vagina yang berwarna merah cerah atau perdarahan hingga pembalut menjadi kuyup.

Gejala-gejala di atas bisa menandakan adanya infeksi, mengalami kehamilan ektopik, atau keguguran, yang perlu mendapatkan penanganan medis secepatnya.

BACA JUGA: Inilah Pentingnya Mengonsumsi Asam Folat untuk Ibu Hamil

Punya pertanyaan lain seputar trimester pertama kehamilan? Konsultasikan dengan dokter kandungan di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ saja. 

Download aplikasinya di App Store dan Google Play sekarang!

Advertisement

trimester pertama kehamilanmorning sickness

Ditulis oleh Lenny Tan

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq
    FacebookTwitterInstagramYoutubeLinkedin

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Perusahaan

Dukungan

Butuh Bantuan?

Jam operasional:
07:00 - 20:00 WIB

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved