logo-sehatq
logo-kementerian-kesehatan
SehatQ for Corporate
TokoObatArtikelTindakan MedisDokterRumah SakitPenyakitChat DokterPromo
Hidup Sehat

Benarkah Ada Manfaat Gula Aren untuk Diabetes? Cek Faktanya

open-summary

Gula aren masih bisa meningkatkan kadar gula darah, sehingga penderita diabetes masih perlu membatasi konsumsinya. Meski begitu, kadar indeksi glikemik gula aren lebih rendah dari gula putih biasa.


close-summary

2023-03-21 08:02:36

| Nenti Resna

Ditinjau oleh dr. Reni Utari

Gula aren masih bisa menaikkan gula darah pada penderita diabetes

Gula aren tidak sepenuhnya baik untuk penderita diabetes

Table of Content

  • Benarkah gula aren lebih sehat untuk penderita diabetes?
  • Potensi manfaat gula aren untuk diabetes
  • Alternatif pemanis yang lebih sehat
  • Catatan dari SehatQ

Gula aren adalah gula yang terbuat dari nira pohon enau (arenga pinnata) atau sugar palm. Banyak orang mengatakan bahwa gula aren lebih baik untuk pengidap diabetes jika dibandingkan dengan gula pasir. Benarkah demikian?

Advertisement

Orang dengan diabetes harus membatasi asupan gula yang dikonsumsi setiap harinya. Pada dasarnya, baik gula pasir atau gula aren memiliki kandungan fruktosa yang hampir sama. Namun gula aren memiiki beberapa keuntungan dan dapat bermanfaat jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Benarkah gula aren lebih sehat untuk penderita diabetes?

Indeksi glikemik gula aren adalah 35-54 lebih rendah dari gula pasir
Indeksi glikemik gula aren lebih rendah dari gula putih

Jika dibandingkan dengan gula pasir, gula aren memiliki rata-rata indeks glikemik atau glycemic index (GI) yang lebih rendah. Gula pasir memiliki GI rata-rata 58, sementara indeks glikemik gula aren adalah sekitar 35 hingga 54.

Indeks glikemik adalah tingkat seberapa cepat makanan dalam meningkatkan kadar glukosa darah setelah dikonsumsi. Semakin rendah angkanya, maka semakin lambat pula kemampuannya untuk meningkatkan kadar gula darah dan semakin baik pula bagi penderita diabetes.

Skor GI dikelompokkan menjadi tiga tingkatan, yaitu rendah, sedang, dan tinggi dengan penjelasan sebagai berikut:

  • Rendah: skor 55 atau kurang
  • Sedang: skor antara 56–69
  • Tinggi: skor 70 atau lebih

Makanan dengan indeks glikemik rendah tidak akan meningkatkan kadar gula darah sebanyak makanan dengan indeks glikemik tinggi dalam jumlah yang sama. Itulah alasannya gula aren dianggap lebih baik atau lebih menyehatkan untuk penderita diabetes jika dibandingkan gula pasir atau gula buatan lainnya.

Meskipun demikian, hal ini bukan berarti Anda bebas mengonsumsi gula aren dalam jumlah besar. Pasalnya, selain kandungan 1-2% glukosa dan 2-4% fruktosa bebas, 80% - 90% kandungan gula aren adalah sukrosa yang juga terdapat pada gula pasir.

Maka dari itu, konsumsi gula aren untuk diabetes juga harus dibatasi. Jika berlebihan, maka gula aren juga dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah yang signifikan.

Baca Juga: Arti Sukrosa dan Bedanya Dengan Fruktosa dan Glukosa

Potensi manfaat gula aren untuk diabetes

Manfaat gula aren untuk diabetes salah satunya menjaga kadar gula darah lebih stabil
Manfaat gula aren untuk penderita diabetes bisa menjaga gula darah lebih stabil

Gula aren yang dikonsumsi dalam jumlah yang tidak berlebihan memiliki beberapa potensi manfaat yang bisa menguntungkan bagi kesehatan, sepert:

1. Mengatur gula darah

Kandungan glukosa yang lebih sedikit dan GI yang lebih rendah dapat membantu menstabilkan gula darah jika dibandingkan gula pasir atau madu. Hal ini bermanfaat untuk membantu menjaga kadar gula darah lebih stabil dan mengurangi risiko kerusakan pada jantung.

2. Kandungan antioksidan lebih banyak

Jika dibandingan dengan gula lainnya, gula aren dinilai lebih bermanfaat karena mengandung lebih banyak viamin, mineral, dan nutrisi lain. Gula aren juga mengandung fitonutrien yang merupakan senyawa nabati dengan manfaat antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel penyebab penyakit kronis.

3. Menyehatkan pencernaan

Gula aren tinggi kandungan inulin, yakni serat yang dapat membantu mengendalikan bakteri di usus. Hal ini bermanfaat untuk menyehatkan pencernaan serta meningkatkan penyerapan mineral.

4. Menjaga fungsi sistem saraf

Berkat kandungan kaliumnya, manfaat gula aren dapat membantu menjaga fungsi sistem saraf yang memiliki peran penting untuk tubuh, termasuk mengatur kontraksi otot dan menjaga detak jantung tetap teratur. Asupan kalium yang cukup juga dapat menurunkan risiko hipertensi.

Baca Juga: Diet Diabetes, Pola Makan untuk Jaga Kadar Gula Darah

Alternatif pemanis yang lebih sehat

Kurma bisa jadi alternatif gula aren yang lebih sehat
Kurma bisa menjadi alternatif pemanis yang lebih sehat dari gula aren

Saat dikonsumsi secukupnya, gula aren dapat memberikan manfaat kesehatan yang baik, termasuk bagi para pengidap diabetes.

Tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan, gula aren juga dapat meningkatkan risiko berbagai gangguan kesehatan seperti masalah jantung, kenaikan berat badan, gigi berlubang serta meningkatkan stres.

Jika Anda memiliki kebutuhan gula yang cukup tinggi, berikut ini beberapa alternatif pengganti gula yang lebih sehat dari gula aren:

1. Stevia

Stevia adalah ekstrak tumbuhan dengan nol kalori. Stevia memiliki rasa 200-300 kali lebih manis dari gula biasa. Tetapi tidak semua orang menyukai rasanya.

2. Buah segar

Buah-buahan tinggi akan gula alami sehingga bisa menjadi pilihan yang lebih sehat jika dibandingkan gula aren, terutama untuk para pengidap diabetes karena lebih kaya vitamin dan mineral dari pemanis tradisional.

3. Kurma

Kurma adalah buah kering yang memiliki rasa manis dan legit. Kurma dapat dijadikan pengganti gula untuk makanan yang dipanggang. Meskipun tinggi gula, kurma tinggi serat dan dapat membantu merasa kenyang.

Baca Juga

  • Selain untuk Masakan, Apa Saja Manfaat Daun Salam?
  • Dampak Perceraian yang Bisa Tingkatkan Risiko Gangguan Kesehatan
  • Manfaat Diet Vegan yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Catatan dari SehatQ

Dalam jumlah yang cukup, gula aren memang mengandung lebih banyak nutrisi dibanding dengan gula biasa. Indeksi glikemiknya pun lebih rendah. Namun, gula aren tetap bisa meningkatkan kadar gula darah pada penderita diabetes, sehingga konsumsinya tetap perlu dibatasi.

Apabila Anda punya riwayat diabetes, sebaiknya berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum menjadikan gula aren sebagai ailternatif pengganti gula pasir. Dokter akan memberikan saran pola makan dan gaya hidup sehat yang paling sesuai dengan kondisi tubuh Anda.

Advertisement

diabetesgula darahdiabetes melitus tipe 2

Referensi

Bagikan

Artikel Terkait

Diskusi Terkait di Forum

Advertisement

logo-sehatq

Langganan Newsletter

Jadi orang yang pertama tahu info & promosi kesehatan terbaru dari SehatQ. Gratis.

Metode Pembayaran

Bank BCABank MandiriBank BNIBank Permata
Credit Card VisaCredit Card Master CardCredit Card American ExpressCredit Card JCBGopay

Fitur

  • Toko
  • Produk Toko
  • Kategori Toko
  • Toko Merchant
  • Booking
  • Promo
  • Artikel
  • Chat Dokter
  • Penyakit
  • Forum
  • Review
  • Tes Kesehatan

Perusahaan

Follow us on

  • FacebookFacebook
  • TwitterTwitter
  • InstagramInstagram
  • YoutubeYoutube
  • LinkedinLinkedin

Download SehatQ App

Temukan di APP StoreTemukan di Play Store

Butuh Bantuan?

Jam operasional: 07.00 - 20.00

Hubungi Kami+6221-27899827

© SehatQ, 2023. All Rights Reserved